Juru Bicara (Jubir) Vaksinasi C19 Kementerian Kesehatan (@KemenkesRI) dr Siti Nadia Tarmizi menerangkan, penggunaan vaksin AstraZeneca tetap akan berjalan karena memberikan manfaat yg jauh lebih besar. Jadi tak perlu ragu divaksinasi @triwul82 @ChusnulCh__
nasional.kompas.com/read/2021/05/2…
dr. Elizabeth Jane Soepardi mengatakan bahwa saat ini vaksin C19 AstraZeneca menjadi vaksin yg paling banyak digunakan di seluruh dunia. Hasil penelitian ini bukan kaleng-kaleng. Jadi kalian tak usah takut divaksinasi! Dah gitu aja! @Nusantaraku01 @aewin86
cnnindonesia.com/nasional/20210…
Hasil studi terbaru yang dikeluarkan oleh Public Health England, lembaga kesehatan di Inggris, pada 22 Mei kemarin menyatakan bahwa, dua dosis vaksin AstraZeneca 66% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian C19 B.1.1.7 atau varian Inggris @NayDonuts
cnbcindonesia.com/news/202105241…
Dua dosis vaksin AstraZeneca 60% efektif mengurangi gejala kesakitan dr varian C19 B.1.617.2 atau varian India. Selain itu, satu dosis vaksin AstraZeneca 33% diklaim efektif mengurangi gejala kesakitan dr varian C19 B.1.617.2 atau varian India @mulanbilqis
m.ayobandung.com/read/2021/05/2…
Jadi kesimpulannya adalah AstraZeneca efektivitasnya mencapai 60 persen, pada dua pekan setelah dosis kedua, berbanding efektivitas mencapai 66 persen tuk varian Kent. Pihak Kemenkes RI ini juga berdasarkan PHE dan WHO. Jadi aman! @ahmad_bellamy @Rizmaya__
kompas.tv/article/176606…
Share this Scrolly Tale with your friends.
A Scrolly Tale is a new way to read Twitter threads with a more visually immersive experience.
Discover more beautiful Scrolly Tales like this.