Thread by @budimandjatmiko

Dpt kabar duka wafatnya Fisikawan Teori, Prof. Pantur Silaban, dr ITB. Spt jg Fisikawan2 Teori, kebanyakan wafat sambil masih berupaya merujukkan Relativitas Umum & Mekanika Kuantum...Moga2 beroleh Teori Segalanya dlm keabadianmu, Prof
fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?ceta…

Bagiku Fisikawan2 Teori itu seperti begawan2. Berdiri di depan tanpa kelihatan, berdiri di tengah tanpa bisa diraba, berdiri di belakang tanpa bisa dirasa. Hanya saat manusia menyempatkan diri merenung & berpikir, kita perlu berterimakasih pd mereka

Fisika Teori itu jalan sunyi..Pernah kubisikkan pd putriku, "Tempuh jalan sunyi itu.."
Dalam dunia yg bingung sebab kecerdasan manusia dilampaui mesin2 cerdas u/ kerja2 fisik & rutin, manusia butuh Filsafat. Filsafat yg ditopang Fisika Teori.

Sebentar lagi

Kuharap banyak anak muda mau ke jalan sunyi itu (spt Prof. Pantur Silaban)..Sebab jalan sunyi itu masa depan. Tujuan belajar tak lagi u/ memecahkan soal2 praktis (biar diurus mesin) tp menjelaskan eksistensi kita.
Itulah hidup bermakna
google.com/amp/s/www.bbc.…

"Siapa yg membangun jembatan, rumah, merawat kesehatan, mengurus pertanian & pendidikan kalau semua jd Fisikawan Teori?".
Baik kita selesaikan fase transisi ini: anak2 muda utamakan pelajari #Neurosains, rekayasa genetik, nanoteknologi & komputer kuantum.

Itu adalah ilmu2 pendaya (enabler) u/ memecahkan problem2 Fisika Teori:
1. Materi Gelap
2. Medan Kuantum
3. Ruangwaktu
4. Gravitasi Kuantum
5. Energi Gelap
7. Gravitasi Kuantum Simpul
8. Superdawai
9. Alam Raya Holografik
dll

Dalam proses semua itu, kita akan semakin menemukan diri kita...
Terimakasih utk Prof. Pantur Silaban yg sudah mau babat alas membuka jalan sunyi itu

Kembalilah dirimu menjadi Informasi & Energi, Prof...Selamat jalan

"Maka, bergeraklah ke makna, agar kau tak bertempat. Karena kebahagiaan itu bukanlah ruang dan bukanlah waktu" -Rumi-

(foto Cincin Nebula ini diambil dari teleskop James Webb beberapa minggu lalu)