My Authors
Read all threads
Berawal dari baca berita di cnbc, gue jadi tertarik bahas analisa gue kenapa harga tiket pesawat domestik sekarang menggila.

******THREAD******

cnbcindonesia.com/news/201906041…
Ada pengamat yang bilang kalau harga tiket pesawat naik karena adanya oligopoli atau bahkan duopoli dalam dunia penerbangan. Duopoli itu pengertian singkatnya suatu pasar yang dikuasai oleh dua perusahaan besar sehingga harga yang ada di pasar mudah di atur.
Kalau oligopoli perusahaannya lebih dari 2 tapi kurang dari sepuluh. Mari kita lihat data, pasar penerbangan indonesia bisa kita sebut oligopoli karena hanya ada beberapa maskapai besar yang menguasai pasar. Garuda group, Lion group dan air asia.
Sedangkan maskapai lainnya bisa dibilang tidak masuk hitungan, karena maskapai tersebut bersifat penerbangan perintis dan tidak terlalu memiliki banyak rute penerbangan.
Analisa yang saya lihat, malah pasar penerbangan bisa menjadi duopoli dan hal ini akan menyebabkan harga akan semakin menggila karena jumlah penjual lebih sedikit dibanding jumlah pembeli (Hukum pasar). Dan ini pasti nya akan merugikan konsumen.
Kenapa saya bilang duopoli, karena setelah saya coba cek ada kemungkinan air asia saat ini sedang disingkirkan dari pasar dengan berbagai cara, salah satunya dengan membuat penjualan tiket air asia menghilang dari online ticket agent (OTA) yang besar2.
Ini salah satu artikelnya.

"Menghilang" dari Traveloka dan Tiket.com, Ini Kata AirAsia ekonomi.kompas.com/read/2019/02/1…
Lucunya saat saya coba bandingkan harga tiket pesawat air asia dengan maskapai lainnya, perbedaannya cukup signifikan.

Ini salah satu contohnya : Rute penerbangan Jakarta - Yogyakarta dengan tanggal yang sama.

Selisih harganya hampir 2 Kali lipat?

Kita coba rute lain.
Kalau ini harga tiket jakarta - bali di tanggal yang sama.

Rumayan ya beda nya.
Cara menyingkirkan Air Asia dari ditiadakan penjualannya via beberapa Online Ticket Agent (OTA) sepertinya cukup efektif, karena rata2 konsumen pengen yang simpel buat beli tiket ya jadinya beli di OTA tersebut.
Kesimpulannya : Gue setuju dengan beberapa pengamat, harga tiket pesawat ga akan turun dengan pemberlakukan tarif batas atas atau tarif batas bawah. Karena masalahnya bukan disitu, tapi lebih besar dari itu.
Harga tiket pesawat sekarang hampir sama menggila nya kayak harga tiket sebelum tahun 2001, saat maskapai LCC belum ada setelah adam air dkk masuk baru deh harga tiket mulai turun.

Sekali lagi, ini cuma analisa dan opini gw semata ya. 😁
*Disclaimer On
Efek dari semua ini salah satunya yaitu mungkin banyak orang lebih memilih wisata ke luar negeri di banding ke dalam negeri.

Contohnya : Jakarta - Sorong (Raja Ampat) lebih mahal dibandingkan Jakarta - Maldives. 😁
Eh ternyata mulai nyata ya isi dari thread ini. 😅
@digeeembok saya pernah buat thread nih tentang garuda. Analisa personal aja, kira2 bener ga gini ada nya? 🤭
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Keep Current with Typo trader

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!