Thread by @fancysonsquilli

Operasi “Final Solution”

Salah satu sejarah kelam dalam peradaban manusia

[ A thread ]

Pic : google

Himmler memberitahu saya, keluarga fuhrer telah memerintahkan "solusi terakhir" untuk menuntaskan masalah orang yahudi. Tempat pembasmian di sebelah timur tak dapat menampung jumlah besar dalam operasi yang direncanakan ini, jadi saya memilih Auschwitz – Rudolf Höss, Aushwitz

-Pendahuluan-
Holocaust merupakan persekusi dan pembantaian terhadap 6 juta orang Yahudi yang dilakukan oleh rezim Nazi dan Kolaboratornya. Mereka meyakini bahwa Jerman merupakan “ras unggul” dan mengklaim yahudi sebagai ancaman bagi masyarakat rasial jerman.

Otoritas jerman jg mempersekusi kelompok lain yang dianggap inferior secara ras, biologis, politik & perilaku seperti orang gipsi, orang polandia, rakyat sipil soviet, orang kulit hitam, disabilitas, kaum komunis dan homoseksualitas.

-Kamp Nazi-
Selama rangkaian holocaust, pemerintah jerman membangun membangun sekitar 20.000 Kamp yang digunakan untuk berbagai kepentingan seperti kerja paksa, kamp transit, dan kamp pemusnahan yang dibangun untuk pembantaian masal dan juga lokasi penahanan lain, termasuk Ghetto

Jerman beranggapan bahwa pembangunan ghetto sebagai langkah sementara disaat pimpinan Nazi membicarakan cara mewujudkan tujuan menghabisi masyarakat Yahudi. Di sini orang-orang yahudi menggunakan ban lengan dan juga melaksanakan kerja paksa demi kepentingan Reich Jerman.

-Einsatzgruppen-
Eisatzgruppen merupakann langkah awal dari program “solusi Akhir”. regu dalam Einsatzgruppen sebagian besar terdiri dari personel SS dan polisi jerman. Memiliki beberapa tugas seperti membantai siapa pun yang dianggap sebagai musuh politis atau rasial.

Dalam melakukan pembantaian, mereka mendatangi langsung pemukiman yahudi dan membantai mereka ditempat. Pada awalnya mereka hanya megeksekusi para pria yahudi, namun pada perkembangannya mereka juga menembaki para wanita dan anak-anak tanpa memandang usia dan jenis kelaminnya.

Dalam beberapa peristiwa, korban yang ditawan bahwan disuruh untuk menggali liar kuburnya sendiri, menyerahkan harta benda dan ditembak secara langsung.

-Gerbong Gas-
heinrich himmler menggangap ada kelelahan fisik setelah berperang dan beban psikologis dalam proses penembakan masal. Maka selanjutnya Nazi menggunakan gerbong gas yang menggunakan karbon monoksida dari knalpot truk untuk membasmi para korbannya.

-Zyklon B-
Tidak hanya sampai disitu, Nazi berusaha untuk mencari cara lebih efektif dan efisien. Di Kamp Auschwitz, Polandia mereka menggunakan Zayklon B. Zyklon B terbukti efektif, efisien dan sempurna.

Zat itu berubah menjadi gas saat terkena udara, lalu membunuh orang-orang seruangan dalam 20 menit. Setelah percobaan dianggap sukses, Nazi membangun empat kamar gas permanen yang lebih besar, dan krematorium di Birkenau, sebuah sub kamp Auschwit.

Zyklon B menjadi solusi akhir rencana Adolf Hitler untuk membasmi orang yahudi di Eropa.
Pada puncak operasi, hampir 6000 (dalam versi lain mengatakan 8000) orang tewas digas setiap harinya di Auschwitz-Birkenau.

Referensi

Gutman, Yisrael and Michael Berenbaum, eds.Anatomy of the Auschwitz Death Camp. Bloomington: Indiana University Press, 1994.

Wachsmann, Nikolaus. KL: A History of the Nazi Concentration Camps. Farrar, Straus and Giroux, 2015.