Mencegah COVID-19 makin meluas menjadi tantangan terbesar kali ini. Imbauan demi imbauan untuk tidak mudik diserukan pemerintah, namun gelombang migrasi dari episentrum wabah--Jakarta--ke daerah-daerah sudah kadung terjadi. #MataNajwaSaatnyaKarantina
Sejumlah kepala daerah pun telah menerapkan kebijakan karantina di wilayahnya masing-masing, meski Presiden Jokowi berulang kali menegaskan bahwa kebijakan karantina wilayah ada di tangan pemerintah pusat. #MataNajwaSaatnyaKarantina
Pemerintah memilih Pembatasan Sosial Berskala Besar disertai skenario darurat sipil untuk menangani COVID-19. Mengatasi dampak kesehatan dan ekonomi, Presiden Jokowi menerbitkan perpu dan mengucurkan tambahan APBN 2020 sebesar Rp405,1 triliun. #MataNajwaSaatnyaKarantina
Apakah langkah pemerintah kali ini akan berhasil meredam jumlah lonjakan pemudik dan mencegah virus corona mewabah ke seluruh Indonesia?
#MataNajwa, "Saatnya Karantina". Malam ini, LIVE 20.00 WIB di @TRANS7.
#MataNajwaSaatnyaKarantina
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
MATA NAJWA "MENEMUKAN" DADANG
Banyak yang bertanya siapa Dadang Indarto? Berikut ceritanya:
sebuah utas | MATA NAJWA
1. Aremania bukan organisasi. Tak ada pengurus. Tak ada ketua atau jubir. Cukup tricky untuk mencari perwakilan resmi, apalagi situasi tribun itu dinamis dan kadang beragam.
2. Pilihannya Sam Yuli Sumpil. Bukan semata ukuran popularitas, tapi juga karena ia dirijen. Di stadion, dirijen bisa berpengaruh menentukan ritme tribun. Tapi Sam Yuli tak bisa ke Jakarta. Ia mengaku masih terpukul, dan masih perlu banyak takziah.
Kawan-kawan mari bergabung di Live Streaming Mata Najwa. Sila klik link berikut. | Mata Najwa
Saat ini Najwa Shihab tengah berbincang dengan Menkopolhukam, Mahfud MD, terkait aturan gas air mata dalam gelaran sepak bola. #UsutsampaiTuntas
Yohanes Prasetyo, saksi tragedi Kanjuruhan memaparkan bagaimana situasi pada 1 Oktober 2022, “Kami Aremania satu jiwa, teman-teman sakit saya juga merasakan sakit.”
Cerita tentang kasus-kasus yang telantar di kepolisian tak pernah ada habisnya.
Dari penanganan kasus pemerkosaan anak yang menyisakan banyak masalah, kekerasan aparat dalam pemeriksaan maupun di jalanan, hingga tebang pilih yang condong kepada pejabat dan mereka yang punya kuasa ketimbang jelata.