My Authors
Read all threads
Sekilas Tentang Tape Reading
..
..
A Thread
Ini diskusi ya...mohon review dan masukannya kalo ada yang salah dan perlu ditambahi..mari kita belajar sama sama.
Kita mulai dari apa itu tape reading..
Selain analisa teknikal yang sudah dikenal secara umum, seperti analisa support resistance, indikator moving average, Bollinger Band, trendline, fibonacci dsb, ada satu teknik analisa yang bisa diterapkan langsung dengan menganalisa pergerakan harga saham secara langsung di OLT..
teknik analisa tersebut dikenal dengan sebutan tape reading..kenapa disebut tape reading? karena jaman dulu pergerakan harga saham itu ditulis di "tape" yang berisi kode saham, harga dan volume perdagangan..
kira kira kayak ginilah gambarannya :-)
seiring dengan kemajuan teknologi dengan hadirnya komputer dsb, apa yang tadinya terdapat di tape itu dipindahkan ke komputer..teknik analisanya tetap sama, yakni mengamati pergerakan harga dan informasi terkait lainnya, mediumnya saja yang berbeda
Jadi, secara umum, tape reading adalah sebuah teknik analisa dengan menggunakan pergerakan harga yang terpampang di online trading sebagai obyek analisis. Yang dianalisa adalah pergerakan harga di running trade, bid offer, trade done, order speed, volume dsb.
kita menganalisa transaksi yang sudah terjadi, transaksi yang sedang terjadi untuk melihat kira kira ke arah mana harga saham tersebut akan bergerak. Semuanya sudah ada di layar monitor kita.
karena pergerakannya yang cukup cepat dan penerapannya yang lebih banyak untuk scalping, intraday trading ataupun day trading, umumnya analisa tape reading ini tidak dikombinasikan dengan indikator lain di chart.
Memang tidak menutup kemungkinan, analisa tape reading ini dikombinasikan dengan teknik analisa lain yang terpampang di chart. Hal ini kembali ke masing masing trader, saya pribadi, karena lebih banyak untuk scalping ya murni analisa dari OLT saja.
Tape reading is an art, rather than a science, jadi pembacaan running trade itu bukan ilmu pasti, tapi lebih kepada interpretasi, dan seringkali intuisi dari seorang trader yang akan berperan, pengalaman dan jam terbang trading sangat berguna dalam hal ini.
oke mari kita bahas satu satu apa saja yang bisa kita perhatikan dan analisa dari apa yang ada di online trading kita..
Yang pertama adalah Running Trade. Running trade adalah layar yang memperlihatkan kepada trader mengenai detail informasi atas apa yang sedang terjadi di pasar.
Pada running trade kita akan disuguhi informasi mengenai waktu kejadian perdagangan, harga, persen perubahan harga, besaran lot kejadian, broker pembeli serta broker penjual. Informasi yang ditampilkan di layar running trade ini bisa kita sesuaikan dengan keinginan kita.
Beginilah penampakkan running trade..lalu apa yang bisa kita perhatikan dan analisa dari running trade ini? Bagi saya yang percaya bahwa dua elemen trading yang tidak bisa dipisahkan adalah harga dan volume, maka dua hal itu yg harus kita perhatikan
analisa yang bisa kita lakukan dari layar running trade ini adalah dengan melihat bagaimana agresifitas buyer dalam membeli sebuah saham yang tercermin dari besaran SIZE ORDER nya..
jika buyer nya sangat agresif, demand cukup besar maka kita akan melihat di running trade pergerakan saham dengan jumlah lot yang cukup besar. Ini berarti bagus, munculnya buyer yang agresif dengan jumlah lot besar membuka peluang untuk saham tersebut naik lebih tinggi.
Teknik sebaliknya digunakan untuk teknik jualan pemain besar dan memancing trader retail untuk beli saham. Bagi yang suka monitor running trade pasti pernah kesal karena layar running trade di penuhi dengan satu saham yang berjalan dg lot kecil kecil, 1 lot, 5 lot, 10 lot dsb.
Inilah merupakan salah satu cara pemain besar untuk menarik trader agar beli saham yang sedang memenuhi running trade tersebut. Inilah salah satu cara pemain besar untuk tebar pesona, mengiklankan sahamnya. Apa tujuannya?..
Tujuannya agar trader berpikir bahwa saham tersebut banyak peminatnya, bahwa saham tersebut banyak dibeli orang, agar saham yang mau dijual pemain besar bisa habis terjual..Jika kita melihat suatu saham seperti itu, saran saya, hindari agar trading anda lebih nyaman.
Yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah ORDER SPEED.
Order speed itu gampangannya, tadi pas kita lihat harga masih di angka 100, tapi pas kita lihat lagi lah kok sudah loncat ke 110 misalnya. Atau, perasaan tadi di offer ada 10 ribu lot, kok sekarang dah pindah ke bid aja..
order speed bisa menggambarkan agresifitas buyer di sebuah saham yang ditandai dg pembelian dalam lot besar dan cepatnya kenaikan harga saham tsb, jika kita bisa ikut pada awal tarikkan tentu sangat mengenyangkan cuannya. Jika tidak, ya tetep boleh ikutan tpi resiko lebih besar
Selanjutnya adalah BID OFFER. Dari bid offer ini bisa kita analisa beberapa hal di antaranya adalah susunan bid dan offer, detail dari masing masing bid dan offer tersebut, dan yang tidak kalah penting adalah proses perpindahan dari offer menjadi bid dan bid menjadi offer.
Proses perpindahan ini berhubungan erat dengan cara makan offer maupun cara buang bid. Semakin cepat offer berpindah menjadi bid, berarti buyer cukup besar dan agresif. Semakin lama offer pindah jadi bid, buyer nya cuma ngajakkin trader retail buat ikutan beli..
Kita ambil contoh susunan bid offer saham ZINC. Terlihat bid di 181 sangat timpang dengan susunan bid offer lainnya. Offer di 188 juga terlihat timpang dengan bid offer lainnya
Jika kita masuk ke detail bid offernya, di bid 181 maupun di offer 188, ada dua besaran lot yang sama yakni 20.000 lot..kebetulan kah? hehehehe. Lalu maksudnya apa sengaja di ganjal seperti itu?
Mungkin ada yang pengen bikin trader beranggapan ah ada yang nahanin di 181, aman nih harusnya, tapi yang jelas, ganjalan dengan lot bulat sebesar itu sangat gampang untuk dicabut. Begitu juga dengan offer di 188, gampang aja kalo mau dicabut.
Jadi, scr umum, untuk analisa bid offer, yang perlu kita perhatikan adalah melihat susunan bid offernya, apakah timpang atau tidak, jika timpang dan bid lebih besar dari offer, maka ada kemungkinan harga akan turun. Jika Offer tebal dan bid tipis maka kemungkinan harga akan naik
inget ya, kuncinya di kata timpang, karena ketika susunan bid offer itu timpang kemungkinan besar bid offer tsb palsu tapi Jika meskipun bid dan offer itu tidak imbang tetapi tidak timpang, bisa jadi karena memang demand dan supply yang tergambar di pasar.
Langkah selanjutnya adalah memperhatikan cara makan bid dan offernya, jika offer dimakan dengan lot besar besar, jika offer dimakan dengan sekali hajar, kemudian offer pindah ke bid, dan bid nya langsung ditebalin, maka kemungkinan harga akan naik dan masih akan lanjut naik.
Tetapi jika offer dimakan dengan lot kecil kecil, kemudian ketika offer sudah mulai habis, offernya diisi lagi, maka ini salah satu pertanda bahwa pemain besar sedang jualan, dan harga akan segera turun jika barang pemain besar sudah habis, inilah yang disebut dengan "rolling".
rolling ini juga akan terlihat di running trade kita..layar running trade akan dipenuhi oleh satu saham saja yang terlihat naik dengan lot kecil kecil. Ketika ini kita lihat berarti saham tersebut sudah rawan dibanting..mungkin masih bisa naik, tapi sudah rawan turun..
Kenapa masih bisa naik? karena bisa jadi partisipasi trader belum banyak dan kita tidak tahu pasti berapa banyak barang yang dimiliki oleh pemain besar, sehingga harga masih dinaikkan untuk memancing, cuma biasanya tidak banyak dr titik rollingnya.
terus, seringkali dari susunan bid offer itu pula kita bisa melihat di mana target jual pemain besar. Target jual ini umumnya pada offer dengan jumlah lot paling besar, dan kita bisa ikut antri jual di titik tersebut, atau jika mau lebih aman antri jual satu poin di bawahnya.
Selanjutnya, bagian dari tape reading adalah analisa DONE SUMMARY / TRADE DONE / TRADE BOOK. Masing masing sekuritas mempunyai istilah yang berbeda. Intinya kita menganalisa rangkuman transaksi yang sudah terjadi di masing masing harga saham
Apapun sebutannya, pasti terdapat kolom harga, Blot, Slot, Tlot, Bfreq, Sfreq dan Tfreq. Blot merupakan berapa banyak jumlah lot kejadian di sisi Bid, SLot merupakan kejadian di sisi Offer, dan Tlot merupakan total lot kejadian di bid and offer.
Sedangkan Bfreq, Sfreq, dan Tfreq merupakan frekuensi kejadian di harga tersebut. Semua hal tadi saya pakai untuk melihat seberapa besar agresifitas buyer dalam membeli dan melihat support intraday trading dari saham tersebut.
Untuk agresifitas buyer, saya menganalisa jumlah SLot dalam done summary, asumsi umum, semakin besar jumlah Slot, maka semakin agresif buyer yang mau beli saham tersebut karena mereka berani beli saat harga masih berada di offer. Tetapi analisa ini tidak berdiri sendiri..
analisa tersebut harus kita padukan dengan cara makan offernya, apakah dengan lot besar, sekali makan offer langsung habis, atau dengan cara pecah pecah lot kecil "rolling". Hal ini tergambar di Frequency kejadiannya..
Slot besar dan Sfreq kecil berarti minat beli besar dan buyer cukup agresif karena buyer beli dengan jumlah lot besar sehingga frekuensi kejadiannya kecil dan offer habis dalam waktu singkat.
sedangkan untuk melihat support / resistance intraday trading biasanya saya lebih banyak melihat jumlah Tlot dimana Tlot yang terbesar merupakan support / resistance intraday nya. Bisa dikombinasikan dengan harga VWAP dan hanya berlaku untuk intraday trading.
Ini contoh done summary di saham BMTR. Memang terindikasi kejadian di 222 dan 224 hanyalah perpindahan barang antara broker YU dan EP. Tapi coba perhatikan jumlah Slot dan Sfreq nya, dan perhatikan bahwa setelah itu harga naik sampai 232. Dan saat ini berkutat di 222
oh ya, terkait dengan analisa broker. Beberapa trader memang memakai analisa broker summary, tapi saya pribadi tidak memakai itu. Untuk analisa broker, saya lebih cenderung memahami pergerakan, dan pola penarikan serta jualan dari Broker tertentu, XA misalnya..hehehe
begitulah kira kira gambaran mengenai analisa tape reading. Yang jelas, analisa tape reading ini memerlukan praktek yang konsisten, semakin sering anda mengamati pola pergerakan sebuah saham di layar OLT anda, maka anda akan semakin mengenal kecenderungan gerakan saham tersebut.
Sebagai catatan, dari pengalaman saya, teknik tape reading jarang berlaku untuk saham saham blue chip, atau saham saham dengan kapitalisasi pasar yang cukup besar karena itu berarti modal yang harus dikeluarkan pemain besar juga harus besar.
Teknik tape reading, analisa bid offer, trade done summary, running trade akan lebih valid jika diterapkan pada saham saham second liner, saham saham kapitalisasi kecil, saham saham grup tertentu, dan saham yang belum lama IPO. Cmiiw
Demikian sekilas tentang tape reading, semoga ada manfaatnya. Mohon koreksi jika ada yang salah.
Dah mau mulai tuh sesi 2, Mari bung kita trading kembali !!
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Enjoying this thread?

Keep Current with trading #dirumahaja

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just three indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!