Kalau di Jakarta sendiri biasa banyak ditemui di daerah Muara Karang, PIK, Kelapa Gading dan sekitarnya.
Gua pribadi lebih familiar dengan kultur dan perintilan Khek, karena papi orang Khek sedangkan mami blaster.
Di Dinasti Qing, ada genosida anti-Hakka yang membunuh 30,000 orang Hakka per hari.
Hakka tersebar di Aceh, Belitung, Pontianak, Bangka, dan Kalimantan Barat.
Kalau di Jakarta, pemukiman Tiociu nyampur sama Hokkian.
Orang Hainan di Indonesia terkonsentrasi di daerah Pekanbaru, Batam, dan Manado.
Saat datang ke Nusantara, awalnya orang Kanton ini bekerja sebagai tukang kayu, tukang jahit, binatu, membuka tempat makan atau menjadi tukang potret.
Sedangkan Hakka Indonesia menurut Wikipedia adalah Delon Idol, Sandra Dewi, Agnez Mo, Susi Susanti.
> Hokkian: It, Ji/No, Sa, Si, Go, Lak, Cit, Pek, Kau, Cap. (Persis penyebutan duit lah intinya)
> Hakka: Jit, Nyi, Sam, Si, Ng, Liu, Chit, Pat, Kiu, Sip. (Mirip angka Sino-Korean)
> Kanton: Yat, Yih, Saam, Sei, Ngh, Luhk, Chat, Baat, Gau, Shap.
Lain kali ya bahasnya bikos i cape hehe