Thread by @IxNdheso

KETURUNAN ARAB,MENGAPA TIBA2 MENJADI BEGITU SOMBONG？
Maaf,saya bertanya.

3）.

Jk terjadi Perang di masa Revolusi 1945,ternyata Kakek/Nenek/Abah/Ummi kalian itu "bersembunyi" di dalam Mesjid2/Mushollah2/Surau2. Karena takut ditangkap atau terkena peluru nyasar Tentara Kolonial

Kolonial Belan da.Takut pula dianggap sebagai memihak dengan para Pejuang2 Revolusi INDONESIA.

KETURUNAN ARAB TAKUT DITANGKAP TENTARA BELANDA.DAN MEMANG KENYATAANYA,KETURUNAN ARAB ,PRO BELANDA.Dari sini sebenarnya mulai muncul Bibit2 Kepengkhianatan.

Tetapi rata2 Keturunan

Arab itu,tak ada yang fasih/menguasai Bahasa Belanda.

Mana ada Keturunan Arab pandai Berbahasa Belanda?

Dari catatan sejarah,tidak ada Keturun an Arab yang ikut Berjuang secara
Phisik,membantu para Pejuang.
Yang Heroik,ikut bertempur.

Keturunan Arab itu Penakut.Tidak punya

Nyali.Mereka itu kalah berani de ngan Suku2:Dayak,Papua,Batak,Timor, Kalimantan,Banten ,Makassar dan lain2 Suku yang ada di Indonesia.

Mereka hanya jago Kandang.Berani,jika bergerombol.Semua serentak
bersuara,bagai Tawon.Mulut mereka saja yang besar.

Jika pembagian Uang pasti mereka berebutan.

Tapi mengapa kini Kadrun Arab itu,kian Sombong saja?

KITA HARUS LAWAN KADRUN ARAB.Mereka itu,unsur utama pemecah Persatuan Indonesia.

Bachtiar Suparman
Di Makassar.