Mata Najwa Profile picture
Jul 29, 2020 98 tweets 49 min read Read on X
Tewasnya Yodi Prabowo, editor Metro TV, masih menyisakan kontroversi. Pasalnya, orang tua dan sebagian masyarakat tak percaya ia meninggal bunuh diri seperti dugaan polisi. Kasus Yodi Prabowo bukan satu-satunya yang masih misteri.
#MataNajwaKasusKasusMisterius Image
Pada 8 Januari 2019, Andriana Yubelia Noven ditemukan tewas di dekat indekosnya. Kasus siswi SMK di Bogor ini hingga kini tak terungkap. Begitu juga dengan tabrak lari yang menewaskan Retnoning Tri di overpass Manahan, Solo, pada 1 Juli 2019 silam.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Lima tahun berlalu, kasus pembunuhan seorang mahasiswa Universitas Indonesia, Akseyna Ahad Dori, pun masih misterius. Kamis, 26 Maret 2015, jasadnya ditemukan mengambang di Danau Kenanga UI dengan batako yang ada di dalam ranselnya.
#MataNajwaKasusKasusMisterius Image
#MataNajwa, "Kasus-Kasus Misterius". Malam ini, LIVE 20.00 WIB di @TRANS7.

#MataNajwaKasusKasusMisterius Image
@TRANS7 Selamat malam, selamat datang di Mata Najwa, saya Najwa Shihab, tuan rumah Mata Najwa. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Saat kelahiran dan kematian memang misteri, tak ada seorang pun yang tahu selain Illahi. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Kejahatan memang terjadi setiap waktu dan hari, walau tak semua berakhir menjadi kasus misteri. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Kasus-kasus misterius bisa menjadi ukuran, penegak hukum yang canggih dalam pengungkapan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Selama masih dalam rentang waktu penyelidikan, setiap kejahatan mesti dikejar sampai terjelaskan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Apa benar tidak ada kejahatan yang sempurna, mengapa banyak kasus yang pengungkapannya tertunda? #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Inilah Mata Najwa, Kasus-Kasus Misterius. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Telah hadir di studio Mata Najwa, ayah dan ibu almarhum Yodi Prabowo, bapak Suwandi dan ibu Turinah, dan kriminolog yang juga komisioner Ombudsman, Adrianus Meliala. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Hasil dari rilis kepolisian sangat mengecewakan saya. Saya duga anak saya tidak bunuh diri. Saya datang langsung ke TKP. posisi (mayatnya) sudah dibalik. Terlihat nggak banyak darah,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya nggak pernah dikasih lihat barang buktinya dari TKP. Katakanlah anak saya bunuh diri, harusnya dia berlumuran darah kemana-mana. Ini, kan tidak. Saya lihat langsung ke TKP,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Semula saya duga anak saya dibegal. Tapi motor dan dompet -nya masih ada. Ini bukan begal, ini pasti pembunuhan,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Dia sempat ke RSCM sempat memeriksa gangguan kulit, mungkin sekalian tes HIV. Kalau dibilang dia depresi, kan saat periksa itu dia belum melihat hasilnya,” kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya gak terima anak saya dibilang depresi. Harusnya yang memeriksa itu nanya ke keluarga gimana sehari-harinya Yodi.Jangan langsung disimpulkan depresi,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Di hari-hari terakhir sebelum meninggal, Yodi selalu mengikuti saya kemana-mana, seperti ada yang ingin dikatakan,” kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya bekerja seperti biasa. Saya tanya ke kantor, dia bekerja mengedit empat program, mana mungkin orang depresi begitu?” kata kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami gak pernah dimintai keterangan oleh polisi soal depresi ini,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya kaget ada hasil positif amphetamin itu. Menurut saya, kalau orang konsumsi (seperti narkoba), itu dia buat bikin happy dirinya yang lagi depresi,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Bukan berarti kemudian membuat dia jadi punya nyali melukai dirinya,” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Sampai saat ini belum punya bukti, itu susah,” Kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Untuk bukti baru belum, saya tidak percaya anak saya bunuh diri, saya percaya anak saya dibunuh.” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kalau dilihat keseharian anak saya tidak punya musuh, saya heran, saya tahu anak saya punya temen deket di kantor itu ya baru kemarin.” kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kalau dia memang depresi ya harusnya pesannya untuk keluarganya karena sudah bikin kecewa keluarga.”kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya menduga ini masalah asmara,”kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Polisi gak bisa menjelaskan kalau anak saya beli pisau untuk apa, apakah untuk ibunya apa untuk temannya itu kan tidak dijelaskan.”kata Suwandi, Ayah alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya hanya harapkan keadilan buat anak kami,"Kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami yakin anak kami tidak bunuh diri, itu pasti ada pelakunya. Itu ada skenario hebat di dalamnya sudah dirancang kalau anak saya bunuh diri”Kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Hasil lab forensik kan dari pihak labfor bilangnya ada lebam akibat hantaman benda tumpul dan sebelum korban dibunuh ada penganiayaan terlebih dahulu tapi makin hari kok hasilnya berubah." Kata Turinah, Ibu alm. Yodi Prabowo, Editor Metro TV
#MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Sudah satu tahun berlalu, kisah pembunuhan siswi SMK di Bogor, Jawa Barat, juga masih menjadi misteri. Andriana Yubelia Noven Cahya ditemukan tewas dengan luka tusuk di bagian dada. Noven dibunuh dalam perjalanan pulang sekolah. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Meski FBI ikut turun tangan, kasusnya masih belum terungkap. Sudah tersambung dari jarak jauh Yohanes Bosco Wijanarko, ayah dari Andriana Yubelia Noven. Dan hadir di studio, Gregorius B Djako, kuasa hukum saksi kunci kasus Noven. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Belum ada titik terang sampai sekarang,” kata
Yohanes Bosco Wijanarko, Ayah Andriana Yubelia Noven, Korban pembunuhan di Bogor #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Karena polisi tidak menemukan bukti-bukti kuat, jadi terduga di Jatim itu dilepas kembali, penangkapan masih di Surabaya. Belum sempat dibawa ke Bogor,” kata
Yohanes Bosco Wijanarko, Ayah Andriana Yubelia Noven, Korban pembunuhan di Bogor #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami sampai sekarang masih bertanya-tanya motifnya apa hingga Noven dibunuh? Kita hanya tahu anak saya dibunuh setelah pulang dari sekolah,” kata
Yohanes Bosco Wijanarko, Ayah Andriana Yubelia Noven, Korban pembunuhan di Bogor #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saksi J saat itu adalah adik kelas Noven. Pacar terakhir Noven. Mereka pacaran hanya sekitar 2-3 minggu. Lalu sekolah libur dan mereka tak pernah bertemu tapi tetap berkomunikasi,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi Kasus Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Sampai 8 Januari 2019, saat sampai rumah, saksi J dapat informasi, kalau Noven ditikam,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi Kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Posisi J tidak ada di sekitar sekolah, sudah sampai di rumahnya, sekitar jam tigaan,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi Kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saksi J diperiksa marathon. Setelah kejadian penikaman, malamnya ia sudah dijemput pihak kepolisian. Dan kami tidak mendampingi. Lalu dilepas, lalu diperiksa lagi,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Dengan CCTV yang sangat terang pelakunya sudah past bukan J. Fisiknya sangat beda. Opini yang berkembang mengesankan J sebagai pelaku, jadi kami dampingi dia,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Noven tidak pernah cerita pada saya atau ibunya soal pacar. Dia sempat cerita ke adiknya kalau dia sudah putus dengan pacarnya, tapi tidak detail,” kata
Yohanes Bosco Wijanarko, Ayah Andriana Yubelia Noven, Korban pembunuhan di Bogor #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Dia selalu nggak mau cerita banyak. Selama dia bisa selesaikan (sendiri), dia nggak mau merepotkan orang tua. Dia selama sekolah ngekos, tidak tinggal dengan kami,” kata kata
Yohanes, ayah Andriana Yubelia Noven, Korban pembunuhan di Bogor #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Mata Najwa memperoleh CCTV eksklusif detik-detik pembunuhan Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Help Noven adalah komunitas masyarakat di mana saja yang konsentrasi mengungkap kasus Noven, supaya kasus ini bisa diungkap,” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Di luar saya sebagai pengacara J, kita ingin kasus ini diungkapkan dan agar tuduhan di masyarakat segera selesai.” kata Gregorius B Djako, Pengacara J, saksi kasus Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Korban diketahui, alat yang mengaitkan pembunuhan diketahui, pelaku tidak diketahui. Dengan alat bantu cctv dan keterangan saksi maka akan mengarah ke siapa pelakunya,”kata Kriminolog, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Yang diberikan ke polisi versi video blurnya dan versi video jelasnya tidak diberikan ke kepolisian.”kata Kriminolog, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Saya sempat menanyakan (ke polisi) waktu itu saya tanya via telp bahwa kasus anak saya bagaimana perkembangannya, yang saya dapatkan informasi bahwa kasusnya sedang didalami dan diselidiki," Yohanes Bosco Ayah alm. Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Harapan saya yang jelas kami sekeluarga sangat terpukul anak yang kami banggakan ternyata hanya dengan musibah seperti ini dia harus dibunuh," kata Yohanes Bosco Ayah alm. Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Saya menghimbau pihak kepolisian untuk serius mengungkap kasus ini. Saya merasa berhak mendapat keadilan." kata Yohanes Bosco Ayah alm. Andriana Yubelia Noven #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Awal Juli tahun lalu, peristiwa tragis dialami oleh Retnoning Tri. Ia menjadi korban kecelakaan tabrak lari di jalan overpass Manahan Solo. Hingga kini pelaku belum juga terungkap. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Rekaman CCTV saat kejadian belum juga membawa polisi untuk menemukan pelaku penabrakan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Sudah tersambung dari Solo, Marthen Jilipele, suami Retnoning Tri, Arif Sahudi pengacara kasus Retnoning, dan Kapolres Kota Surakarta, Kombes Pol Andy Rifai. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Sampai sekarang tidak ada titik terang soal kasus istri saya. Tidak ada tambahan informasi sama sekali dari pertama kejadian sampai sekarang,” kata Marthen Jilipele, Suami Retnoning Tri, Korban tabrak lari di Solo #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Dari pertama sampai sekarang, keterangan polisi tertutup sekali, antara Dishub dan Polres Surakarta. Seperti ada kerja sama,” kata Marthen Jilipele, Suami Retnoning Tri, Korban tabrak lari di Solo #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Yang jelas janggal adalah dari sisi hukum. Kejadian 1 Juli 2019, Oktober penyidikan, Desember dan seterusnya kembali ke penyelidikan,” kata Arif Sahudi, Pengacara Kasus Retnoning #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “CCTV bukan hal utama dalam kasus ini. Karena dalam kasus-kasus kecelakaan sebelumnya, polisi mampu memecahkan kasusnya,” kata Arif Sahudi, Pengacara Kasus Retnoning #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Banyak peristiwa pidana apapun (tanpa harus ada CCTV) tapi bisa terungkap semua oleh polisi,” kata Arif Sahudi, Pengacara Kasus Retnoning #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami sempat ditawari “tali kasih” tapi saya tolak dari pihak kepolisian. Amplopnya tertulis dari Satlantas Surakarta,” kata kata Marthen Jilipele, Suami Retnoning Tri, Korban tabrak lari di Solo #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kemungkinan ada maksud apa-apa. Ini saya hanya menduga saja. Ada dua kali usaha menemui saya untuk memberikan tali kasih seperti ini. Selalu saya tolak,” kata Marthen Jilipele, Suami Retnoning Tri, Korban tabrak lari di Solo #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Update terakhir dalam kasus tabrak lari ini, dalam tahap penyelidikan. Kami harus jelaskan kronologisnya berdasarkan keterangan saksi - saki dan bukti-bukti yang ada di TKP,” kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Di TKP kami hanya temukan sepeda motor, pecahan bemper dari bagian depan mobil. Saksi - saksi mengatakan tidak melihat detail mobil,hanya jenisnya sedan warna silver,” kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “CCTV yang jelas merekam kejadian itu yang punya Dishub (saat live). Tetapi saat sudah direkam, kualitas gambarnya pecah. Jadi kami tidak bisa identifikasi nomor mobil penabrak,” kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Kita tetap mengapresiasi, dari penjelasan itu normatif, itu kan peristiwa sudah satu tahun, kita support sampai hari ini kita ingin tahu perkembangan kasus ini,” kata Arif Sahudi, Pengacara Kasus Retnoning #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Terkait katanya saksi ada yang menemukan plat nomor itu kita minta keterangan saksi, kita minta kroscek saksi yang ada di TKP dan kita cocokkan dengan saksi yang menemukan plat nomor itu."kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Kalau damai kan kita membantu korban itu salah satu bentuk perhatian kita kepada keluarga korban. "kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Kita akan menjelaskan ke masyarakat bahwa dalam proses ini kita laksanakan profesional, kita menggandeng ahli IT dan bukti yang ada kita sampaikan ke labfor untuk identifikasi kendaraan itu,"kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Kita juga sangat terbuka apabila masyarakat punya keahlian bisa gabung dengan kami untuk membantu kasus ini."kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Saya berharap kasusnya agar segera terungkap," kata Marthen Jilipele, Suami Retnoning Tri (Korban tabrak lari di Solo) #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Sudah hampir 5 tahun, kasus kematian mahasiswa Universitas Indonesia Akseyna Ahad Dori, masih menjadi tanda tanya. Jenazahnya ditemukan tenggelam di danau UI, setelah beberapa hari tak pulang ke kost. Hingga kini kasus ini masih menjadi misteri. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Setelah lima tahun berlalu, apa temuan baru dalam kasus Akseyna? Kita akan berbincang bersama Sus Mardoto, ayah Akseyna Ahad Dori. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Temuan baru dari pihak berwajib saya belum terima. Dua tahun lalu saya ke Depok, dan dijanjikan kasus akan dilanjutkan. Ada juga olah TKP di tahun ini tapi tidak tahu hasilnya,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya dapat foto dari netizen yang memperhatikan kasus ini dan bertemu langsung dengan saya,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 Sayang kualitas foto agak kabur, jadi belum bisa identifikasi ada dua sosok yang duduk di danau dekat (jasad) anak saya ditemukan,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Saya masih menduga pelakunya orang yang dikenal anak saya, lebih dari dua orang. Melihat info dari banyak orang, tapi harus diperdalam lagi,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Bukti bukti di TKP rusak dan menyulitkan kasus. Mereka-mereka yang memberi masukan sudah lulus, jadi kasus ini makin berat. Di kepolisian juga begitu karena ada pergantian orang di Kapolres,” kata Kriminolog UI, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami melihat pimpinan UI juga terbuka terhadap siapa yang harus dimintai keterangan untuk kasus ini,” kata Kriminolog UI, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Memori itu mudah sekali tergerus. Makin lama kasus tak kunjung terungkap, malah semakin sedikit hal-hal baru yang ditemukan,” kata Kriminolog UI, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami bukan di posisi penyidik. Ini tugas pihak berwajib. Ini hutang kepolisian. Banyak netizen dan jurnalis yang membantu,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Soal TKP rusak (danau dan kos-kosan), info yang saya dapat, ada yang tiga kali datang ke kos-kosan anak saya tak lama setelah meninggal,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Kami sudah minta ke UI untuk bentuk tim internal UI tapi ditolak. Karena ada kecurigaan juga terhadap seorang dosen,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 "Kita harusnya main di scientific identification,” kata Mardoto, Ayah Akseyna #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 “Ada 200 -300 kasus dingin saat saya di kompolnas. Perlu cara kerja khusus mengungkapnya. Perlu ada tim khusus misalnya untuk kasus Akseyna,” kata Kriminolog UI, Adrianus Meliala #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 1. Pada kejahatan-kejahatan yang tak terjelaskan, publik mudah tertarik karena rasa penasaran. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 2. Padahal yang utama adalah keadilan, bukan hiruk pikuk kehebohan yang tak terperikan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 3. Kasus sulit yang terungkap serupa pelajaran yang jelas, kepada siapa pun yang berpikir hendak berbuat telengas. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 4. Bahwa tidak ada kejahatan yang seratus persen sempurna, siapa yang berbuat keji tak bisa hidup nyaman sentosa. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 5. Korban dan keluarga sangat berhak mendapatkan keadilan, karena tewas tanpa kejelasan bisa amat menyedihkan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 6. Agar sang korban bisa beristirahat dengan tenang, yang ditinggalkan tak berkubang dendam hingga karatan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
@TRANS7 7. Setiap nyawa sangat pantas memperoleh penghormatan, bukankah tak ada yang lebih berharga dari kehidupan. #MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 1)
bit.ly/MN300701

Kasus tewasnya Yodi Prabowo masih menyisakan kontroversi. Keluarga yakin Yodi tidak mungkin bunuh diri. Ayah Yodi tak rela anaknya dibilang depresi.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 2)
bit.ly/MN300702

Kasus Yodi Prabowo menimbulkan spekulasi atas apa yang menyebabkan dirinya meregang nyawa. Ibu Yodi menduga anaknya dibunuh karena asmara.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 3)
bit.ly/MN300703

Andriana Yubelia Noven, siswi SMK Baranangsiang Bogor, tewas dibunuh di dekat indekosnya. Satu setengah tahun berlalu, pelaku pembunuhan masih belum ditangkap.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 4)
bit.ly/MN300704

Selama ini Polresta Bogor belum bisa mengungkap pelaku pembunuhan Noven dengan dalih CCTV yang tidak jelas. Mata Najwa mendapatkan rekaman CCTV yang secara jelas memperlihatkan pelaku.
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 5)
bit.ly/MN300705

Tabrak lari yang menewaskan Retnoning Tri pada 1 Juli 209 di overpass Manahan, Solo, hingga kini masih misterius. Kejanggalan demi kejanggalan ditemukan dalam kasus ini.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 6)
bit.ly/MN300706

Suami korban tabrak lari, Marthen Jilipele, mengaku pernah beberapa kali didatangi kepolisian dan disodorkan uang “tali kasih”. Ini kata polisi soal uang tersebut.
#MataNajwaKasusKasusMisterius
Mata Najwa - Kasus-Kasus Misterius (Part 7)
bit.ly/MN300707

Pada 26 Maret 2015, jasad Akseyna Ahad Dori ditemukan mengambang di Danau Kenanga Universitas Indonesia. Lima tahun berlalu sejak saat itu, kasusnya hingga kini belum menemui titik terang.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Mata Najwa

Mata Najwa Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @MataNajwa

Oct 7, 2022
MATA NAJWA "MENEMUKAN" DADANG
Banyak yang bertanya siapa Dadang Indarto? Berikut ceritanya:

sebuah utas | MATA NAJWA
1. Aremania bukan organisasi. Tak ada pengurus. Tak ada ketua atau jubir. Cukup tricky untuk mencari perwakilan resmi, apalagi situasi tribun itu dinamis dan kadang beragam.
2. Pilihannya Sam Yuli Sumpil. Bukan semata ukuran popularitas, tapi juga karena ia dirijen. Di stadion, dirijen bisa berpengaruh menentukan ritme tribun. Tapi Sam Yuli tak bisa ke Jakarta. Ia mengaku masih terpukul, dan masih perlu banyak takziah.
Read 13 tweets
Oct 6, 2022
Kawan-kawan mari bergabung di Live Streaming Mata Najwa. Sila klik link berikut. | Mata Najwa

Saat ini Najwa Shihab tengah berbincang dengan Menkopolhukam, Mahfud MD, terkait aturan gas air mata dalam gelaran sepak bola.
#UsutsampaiTuntas
Yohanes Prasetyo, saksi tragedi Kanjuruhan memaparkan bagaimana situasi pada 1 Oktober 2022, “Kami Aremania satu jiwa, teman-teman sakit saya juga merasakan sakit.”
Read 7 tweets
Nov 17, 2021
Selamat malam, selamat datang di Mata Najwa. Saya Najwa Shihab, tuan rumah Mata Najwa.
Sejumlah mantan narapidana di Lapas Narkotika Yogyakarta angkat bicara.
Mereka mengaku dianiaya selama dipenjara, disiksa bahkan sejak hari pertama.
Read 41 tweets
Oct 13, 2021
Selamat malam, selamat datang di #MataNajwa. Saya @NajwaShihab, tuan rumah Mata Najwa. Image
Cerita tentang kasus-kasus yang telantar di kepolisian tak pernah ada habisnya.
Dari penanganan kasus pemerkosaan anak yang menyisakan banyak masalah, kekerasan aparat dalam pemeriksaan maupun di jalanan, hingga tebang pilih yang condong kepada pejabat dan mereka yang punya kuasa ketimbang jelata.
Read 31 tweets
May 26, 2021
Selamat malam, selamat datang di Mata Najwa, saya @NajwaShihab, tuan rumah Mata Najwa.

#MataNajwaKPKRiwayatmuKini
Upaya melemahkan KPK sudah berlangsung lama, dilakukan dengan sangat telaten dan tidak seketika.

#MataNajwaKPKRiwayatmuKini
Bertahun-tahun aksi penggerogotan terus dilakukan, semakin intens terjadi pada tahun-tahun belakangan.

#MataNajwaKPKRiwayatmuKini
Read 47 tweets
May 25, 2021
51 dari 75 pegawai KPK yang tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan disingkirkan. Sedangkan 24 pegawai lainnya mendapat kesempatan pembinaan.

Kenapa 51 pegawai ini tetap tak lolos?
Kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata begini, “Warnanya dia bilang sudah merah dan tidak memungkinkan untuk dilakukan pembinaan."

Keputusan ini diambil lewat rapat koordinasi antara KPK, BKN, KemenPANRB, Kemenkumham, dan lembaga terkait lainnya hari ini, Selasa (25/5).
Para pegawai yang tidak lolos TWK diketahui trengginas dalam memberantas korupsi.

Di antara 75 pegawai itu menangani kasus besar seperti korupsi KTP-elektronik yang melibatkan eks Ketua DPR Setya Novanto, kasus Harun Masiku ...
Read 5 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(