Sanad Media Profile picture
Aug 11, 2020 7 tweets 3 min read Read on X
Kisah Imam Ahmad Menghormati Ulama Saleh

Abu Zur’ah ar-Razi (w. 264 H), Muhaddits besar dari Ray, saat ini masuk wilayah Iran, menuturkan, “Pada suatu hari saya hadir di majelis Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah (w.241 H).

(Utas)
#sanad #sanadmedia #ngaji #ulama #santri Image
Saat itu beliau duduk dengan posisi bersandar dan agak santai karena kondisinya yang kurang sehat. Ketika salah seorang hadirin menyebutkan tentang Ibrahim bin Thahman (w. 163 H), seorang ulama saleh dari Khurasan,
Imam Ahmad langsung mengubah posisinya dan duduk dengan posisi tegak sembari berkata,
لا ينبغي أن يُذكَر الصالحون فنتكئ

“Tidak sepatutnya kita duduk dengan bersandar (santai) ketika kita mendengar orang-orang saleh disebutkan.”
Kisah ini disebutkan antara lain oleh Ibnu Muflih al-Hambali dalam Kitab Al-Furu’, Imam adz-Dzahabi dalam kitab Tadzkiratul-Huffâzh dan Muhaddits besar Ibnu Hajar dalam kitab Tahdzîbut-Tahdzîb.
Inilah salah satu adab yang dicontohkan oleh Imam Ahmad terhadap orang saleh. Beliau menunjukkan penghormatan tinggi, bukan hanya ketika orang saleh tersebut ada di sisinya, namun juga ketika hanya mendengar nama atau biografinya disebutkan.
Oleh karena itu, kalau di Nusantara, bahkan di sejumlah negara Arab, orang-orang berdiri saat nama Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi wa Alihi wa Sallam disebutkan dalam bacaan shalawat, khususnya saat mahallul qiyâm, sebaiknya tidak usah “nggumun” (tidak usah heran).
Bukankah itu bisa masuk dalam penghormatan terhadap beliau Shallallahu `alaihi wa Alihi wa Sallam?

sanadmedia.com/kisah-imam-ahm…

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Sanad Media

Sanad Media Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @sanad__media

Oct 26
Dalam bidang akidah, mengapa Ahlus Sunnah diwakili oleh dua kelompok besar: Asy’ariyah dan Maturidiyyah?

A THREAD
1. Kedua mazhab akidah ini tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Hanya perbedaan ringan yang mudah
ditakwil untuk dipertemukan.
2. Imam Abul Hasan al-Asy’ari giat membela akidah. Pengikutnya sangat banyak. Penerusnya secara bersambung meneruskan dan mengembangkan mazhab asy’ari, seperti Ibnu Mujahid.
Read 16 tweets
Dec 14, 2021
9 PESAN Al-Azhar untuk Atasi Pelecehan Seksual

“Pakaian perempuan apapun bentuknya,” tulis koran media cetak Al-Azhar itu, “tidak bisa menjadi justifikasi atau pembenaran dari pelecehan seksual.”

(((Utas)))
1. Mendukung kaum perempuan dalam menuntut hak-hak mereka terhadap pelaku yang mencederai kehormatan mereka, bukan justru menghakimi mereka atau menganggap ringan luka perasaan mereka.
2. Setiap individu hrs bersikap proaktif dg apa yg terjadi di lingkungannya. Bersikap diam & tutup mulut pd pelaku pelecehan seksual adl tindakan yg dimurkai. Yang wajib dilakukan adl mencegah pelaku berbuat & bahkan menyerahkannya ke pihak yg berwenang agar diproses sesuai hukum
Read 9 tweets
Oct 13, 2021
Alasan Kenapa Berdiri Ketika Mahallul Qiyam Dianjurkan

Sayyid Muhammad bin Alwi Al-Maliki menyebutkan bahwa ada beberapa aspek mengapa berdiri ketika pembacaan maulid sangatlah disukai dan dianjurkan oleh para ulama:

(((Utas)))
- Berdiri ketika maulid telah banyak dilakukan oleh khalayak dan disukai oleh para ulama timur dan barat. Apa yang disukai oleh muslimin maka di sisi Allah adalah baik dan apa yang dianggap buruk oleh muslimin maka di sisi Allah adalah buruk.
- Berdiri untuk orang yang memiliki keutamaan sangatlah disyariatkan dan telah ditetapkan oleh dalil-dalil yang banyak. Seperti contohnya ialah kitab yang disusun oleh Imam Nawawi yang diberi nama Raf'ul Malam ‘anil Qoil bi Istihsanil Qiyam.
Read 9 tweets
Aug 25, 2021
Nabi Nuh melewati seorang nenek yang sedang meratapi anaknya yang mati.

"Apa yang terjadi?," Nabi Nuh bertanya
"Anakku mati, dan umurnya belum 300 tahun," jawabnya sambil terisak
Nabi Nuh menghibur, "Tak usah menangis.

(((Utas)))) Image
Aku sesungguhnya diberitahu, akan ada sekelompok kaum yang umurnya hanya sampai 60 atau 70 tahun. Bayangkan jika kamu dan anakmu di antara mereka. 300 tahun menjadi umur yang cukup panjang."
Si nenek kaget.
"Jika aku bagian dari mereka, maka aku akan habiskan hidupku untuk bersujud pada Allah."
Read 4 tweets
Sep 23, 2020
Belajar Menghargai Waktu dari para Ulama Terdahulu

Para ulama terdahulu mengerti betul arti waktu & merasa rugi bila terlewat dalam amal & karya. Ada yg sampai tidak ikut menguburkan jenazah anaknya & ada pula yg sampai terjungkal menemui ajalnya.

Simak kisah menariknya di sini
Waktu merupakan satu dari sekian banyak nikmat agung yang diberikan Allah swt kepada manusia. Menurut Syekh Abdul Fattah Abu Ghudah, waktu atau zaman termasuk salah satu jenis nikmat pokok seperti halnya nikmat sehat dan nikmat ilmu.
Begitu istimewanya, Allah swt berulang kali menegaskan arti penting kedudukan waktu dalam Al-Quran. Tidak sedikit pula Allah swt mengambil sumpah dengan waktu. Hal ini tiada lain hanya untuk menjelaskan keagungan dan kedahsyatannya.
Read 25 tweets
Sep 23, 2020
Sifat-sifat Khusus Baginda Nabi Muhammad Saw

Di antara sifat-sifat khusus Kanjeng Nabi SAW yg disebutkan oleh Syeikh Nawawi al-Bantani dlm Syarah Bidayatul Hidayah:

Kanjeng Nabi SAW sama sekali tidak pernah mimpi basah. Beliau juga tidak pernah menguap (angop, dlm bahasa jawa).
Hewan-hewan tidak pernah berlari jika didekati beliau, alias semuanya tunduk.
Tubuh beliau tidak pernah dihinggapi lalat. Semua yang ada di belakang beliau jelas terlihat layaknya yang ada di hadapan beliau.
Bekas air kencing beliau tidak pernah terlihat, alias langsung terserap ke dalam tanah. Hati beliau tidak pernah tertidur meskipun mata terpejam layaknya orang yang sedang tidur. Beliau tidak pernah terlihat bayangannya di bawah sinar matahari.
Read 6 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(