"Cinta" Terlarang yang Menggemparkan Amerika - Hubungan Pedofilia Mary Kay Letourneau (34) dan Vili Fualaau (12)
A THREAD
A THREAD
1. Masa kecil dianggap masa yang paling indah dalam hidup seseorang. Bagaimana tidak? Bermain bersama teman, menonton kartun lucu, serta menerima kasih sayang dan perhatian penuh dari orang tua adalah keseharian seorang anak kecil.
2. Sayangnya, hal tersebut hanya menjadi mimpi bagi sebagian anak. Tidak jarang seorang anak menjadi korban penyiksaan, pelecehan, bahkan eksploitasi oleh orang dewasa yang seharusnya melindungi mereka.
3. Nasib kurang beruntung tersebut pun menimpa Vili Fualaau. Saat ia berusia 12 tahun, lelaki kelahiran 1983 ini terjebak dalam hubungan terlarang dengan gurunya sendiri yang sudah berusia 34 tahun, Mary Kay Letourneau.
4. Sebenarnya, Vili sudah menjadi murid Mary saat duduk di kelas 2 SD. Namun, hubungan ini baru berawal ketika Mary mengajar Vili di kelas 6 SD.
5. Dengan alasan mengembangkan bakat Vili dalam menggambar, Mary sering mengajak Vili untuk menghabiskan waktu bersama, bahkan seringkali di rumah Mary.
Vili yang masih anak-anak menganggap itu hal yang lumrah. Ia pun berteman akrab dengan anak Mary, Steve.
Vili yang masih anak-anak menganggap itu hal yang lumrah. Ia pun berteman akrab dengan anak Mary, Steve.
6. Meski Mary sudah berumah tangga dan memiliki empat anak, hasrat pedofil untuk memiliki Vili seutuhnya seakan sangat kuat. Mary pun mulai membujuk Vili untuk menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih.
7. Mary juga tidak segan untuk melakukan hubungan seksual dengan Vili. Di sebuah interview dengan Dr. OZ, Vili mendapat pertanyaan apa yang akan ia lakukan jika tertarik dengan anak kecil. Vili pun menjawab:
"Aku akan pergi ke terapi untuk mencari pertolongan."
dok: Dr. OZ
"Aku akan pergi ke terapi untuk mencari pertolongan."
dok: Dr. OZ
8. Lama-kelamaan, aktivitas seksual mereka mulai tercium publik. Bahkan polisi pernah memergoki mereka sedang berduaan di mobil van yang terparkir di pelabuhan. Namun dengan pandainya Mary mengelak hingga mereka berdua berhasil lolos.
9. Hubungan ini pun masih berlanjut saat Vili menginjak kelas 1 SMP. Di sinilah borok dari hubungan terlarang ini terkuak. Di tahun 1997, suami Mary menemukan surat-surat cinta antara Mary dan Vili.
10. Mary yg saat itu sedang hamil anak pertama dari hubungannya dengan Vili tidak bisa berbohong lagi. Mary ditangkap dengan pasal pemerkosaan terhadap anak di bawah umur.
Akhirnya, Mary divonis 3 bulan penjara dgn masa percobaan & tidak boleh berhubungan dengan Vili. (dok: FOX)
Akhirnya, Mary divonis 3 bulan penjara dgn masa percobaan & tidak boleh berhubungan dengan Vili. (dok: FOX)
11. Tidak banyak pedofil perempuan saat itu, berita ini pun tidak hanya santer dibicarakan di Washington saja, tetapi juga di seluruh Amerika.
12. Seakan tidak jera dengan perbuatannya, Mary tetap menjalin hubungan terlarang ini dengan Vili, bahkan hubungan mereka menjadi lebih "romantis" dengan kehadiran anak pertama mereka yang bernama Audrey.
13. Bayangkan menjadi Vili saat itu. Seorang remaja berusia 14 tahun, harus membesarkan seorang anak dan menjalin hubungan dengan wanita yang 22 tahun lebih tua darinya. Menyedihkan bukan?
(dok: HistoryLink)
(dok: HistoryLink)
14. Mary yang baru keluar dari penjara tetap bersikeras untuk menghabiskan hidupnya bersama Vili. Mereka pun berencana kabur ke luar negeri dengan menyediakan uang tunai sebesar $6200, baju bayi, dan paspor.
15. Untungnya, aksi ini berhasil diketahui polisi. Beserta bukti-bukti tersebut, Mary kembali ditangkap atas pasal pelanggaran masa percobaan. Murka dengan perbuatan Mary, hakim memvonisnya 7,5 tahun penjara. (dok: The Oakland Press)
16. Meski telah mendekam di penjara, Mary masih bisa menghebohkan publik. Pada bulan Oktober 1998, Mary melahirkan anak kedua dari hubungannya dengan Vili yang diberi nama Georgia. (dok: The Spokesman)
17. Di usia 15 tahun, Vili telah menjadi bapak dari dua orang anak. Terlebih lagi Vili harus berjuang seorang diri karena Mary mendekam di penjara selama bertahun-tahun.
18. "Saat itu adalah masa-masa tersulitku" ucap Vili, "Aku juga menderita depresi berat, aku tidak menyangka masih bisa hidup hingga detik ini." (dok: Real Time)
19. Sebagai korban pedofilia, Vili juga pernah menuntut Highline School District atas kelengahan pelecehan seksual yang terjadi di kawasan sekolah. Sayangnya, tuntutan Vili ditolak juri.
20. Pada bulan agustus 2004, Mary telah selesai menjalani hukumannya sebagai pemerkosa anak di bawah umur. Vili yang saat itu sudah berumur 21 tahun memutuskan untuk kembali berhubungan dengan Mary.
(dok: Film Daily)
(dok: Film Daily)
21. Setelah menceraikan suami pertamanya di tahun 1999, Mary pun menikahi Vili di tahun 2005. Saat itu Mary berumur 43 tahun dan Vili berusia 22 tahun.
Pernikahan mereka bertahan 10 tahun hingga Mary meninggal karena kanker. (dok: Pinterest)
Pernikahan mereka bertahan 10 tahun hingga Mary meninggal karena kanker. (dok: Pinterest)
22. Meskipun cerita ini memiliki "happy ending", Mary telah melakukan hal yang sangat keji karena telah merenggut masa kecil yang seharusnya dimiliki Vili, menghancurkan mentalnya, dan menjebaknya ke dalam hubungan toxic.
Apapun alasannya, pedofilia adalah perbuatan terkutuk.
Apapun alasannya, pedofilia adalah perbuatan terkutuk.
22. Lalu, apa yang bisa kita ambil dari cerita ini? Satu: Lindungilah anak-anak! Kalau kamu melihat kekerasan dan pelecehan terhadap anak-anak, beranikan diri untuk berbicara!
Masa depan mereka tergantung dengan perbuatanmu. (END)
Masa depan mereka tergantung dengan perbuatanmu. (END)
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
