Faiz Ghifari Profile picture
Jun 10, 2021 7 tweets 2 min read Read on X
Note-taking itu skill penting, tapi sayangnya blm banyak orang yg mencatat waktu meeting / belajar / dsb

Padahal note-taking yg efektif bisa membantu mengingat, merapihkan pikiran yg ruwet, dan mengurangi stress, loh

Ini beberapa tips utk meningkatkan skill note-taking kamu:
Ketika lagi team meeting, coba untuk mencatat poin-poin berikut:

1. Fact ✅ : Progress yang sudah terlaksana, siapa yang mengerjakan apa, resource yang kita miliki, dst.

2. Issues❗️: Segala sesuatu yang kemungkinan akan menghambat atau sudah menghambat progress
3. Pertanyaan❓: Pertanyaan yang muncul saat meeting, & bagaimana menjawab pertanyaan tersebut (jika blm terjawab)

4. Decision 🤔: Keputusan apa saja yg akan diambil untuk menyelesaikan Issue (2)

5. Action Plan 🎯: Siapa yang akan melakukan Apa, & kapan? X akan membeli Y, besok
Itu tadi tips kalau meeting dengan team, yg masih kuliah juga bisa diterapin untuk meeting kepanitian, dsb

Kalau one-on-one meeting apakah perlu mencatat? Perlu. Dengan mencatat, menurutku lawan bicara akan merasa lebih dihargai, asal mencatatnya ga sampai distracting, ya
Kalau lagi interview, coba untuk mencatat poin pertanyaan dari interviewer, Biar ga lupa, dan ngebantuin merapihkan pikiran

Ketika menginterview, aku juga suka mencatat hal-hal menarik dari kandidat, etc. Sekalian juga mencatat apa yg perlu diperbaiki dari proses interview
Kalau lagi brainstorming: kamu jg bisa pake apps khusus kayak @MiroHQ / @WhimsicalPowers utk mencatat & mengkombinasikan ide

Kalau untuk personal: bisa pake kertas (bagus utk retaining information) atau digital (Notion, Evernote, etc) Kalau aku pakenya Roam (terlampir)+ Notion Image
Masih tentang mencatat untuk diri sendiri, salah satu fungsi note-taking untuk diri sendiri adalah untuk merefleksikan apa yang sudah kita alami, menumpahkan isi pikiran, dan membuat personal planning.

Bisa menggunakan format berikut:

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Faiz Ghifari

Faiz Ghifari Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @MFaizGhifari

Mar 26, 2023
Sekolah bukan Scam, tapi perlu diakui beberapa sistem & cara dalam menjalankan traditional education memang masih outdated.

Oleh karena itu, banyak bertumbuh jenis kampus gaya baru di berbagai belahan dunia, atau "Challenger University". Image
Challenger university menawarkan model pendidikan baru, beberapa contoh:

• London Intersiplinary School (@weareLIS) punya kurikulum berbasis PBL (Problem Based Learning), jadi fokus pembelajarannya adalah solving problem dengan interdisiplinarry appraoach

• Minerva School (@MinervaUni) punya approach yg unik, mereka ga punya kampus tapi student akan berpindah tempat belajar di 7 negara, jadi students akan immersed dengan berbagai macam culture dan pov dalam waktu yg singkat
Ada juga model pendidikan yg mengedepankan microlearning, atau asynchronius first seperti Nexford Uni & Tomorrow University

Sebenernya di Indonesia ada model serupa yg mendepankan async & online learning, apa lagi kalo bukan @UnivTerbuka 👏
Read 6 tweets
Jun 30, 2021
Kita tahu kalau kemampuan berkomunikasi adalah salah satu skill terpenting. Tapi, apa sih yang membuat seseorang menjadi komunikator yang baik? Ternyata ribuan tahun yg lalu, Aristotle sudah mengindentifikasi 3 elemen penting dlm komunikasi, yaitu: Ethos, Pathos, & Logos. Thread Image
Aku belajar konsep ini sewaktu menjadi komandan lapangan ketika mahasiswa, sejak itu aku sudah menerapkan teknik ini untuk mendapatkan investor, memenangkan lomba, presentasi karya ilmiah, memimpin meeting, dst. Aplikatif banget.
Poin pertama, adalah Ethos. Ethos artinya kredibilitas, yaitu membuat orang lain percaya dengan apa yang kamu katakan

Contoh: Tweet sebelumnya dengan menceritakan A,B, dan C, adalah upayaku untuk membangun ethos.
Read 9 tweets
Jun 8, 2021
Twitter penuh dengan orang yang beradu argumentasi, tapi sayangnya banyak argumen yg dilontarkan, tidak berkualitas dan malah menyerang si penulis argumen, bukan argumennya. Capek sendiri.

Oleh karena itu, aku pingin berbagi konsep hierarchy of disagrement oleh Paul Graham. Utas Image
Kita mulai dari yang paling level paling dasar dan paling ga bermutu ya (Tapi sayangnya paling sering terjadi):

H0. Name-calling

Menyerang orang lain dengan hinaan, baik secara kasar atau halus. Contoh:

"Eh bac*t ya kamu"

"Halah Fafifu wasweswos"

"Si paling pinter"
H1. Ad Hominem

Pada Ad Hominem yg diserang adalah karakter atau otoritas penulis. Padahal harusnya kita ngomongin argumennya, bukan penulisnya.

Contoh:
"ya iyalah dia bakal bilang kayak gitu, kan dia Nakes"

"Kamu kan penuh privilege, tau apa soal kemiskinan struktural?"
Read 11 tweets
Feb 2, 2021
"Ah gapapa teleponan sambil nyetir, kan aku jago multitasking"

Pernyataan itu sama sekali ga benar. Karena ternyata riset membuktikan bahwa multitasking adalah Mitos.
Yang kita lakukan ketika melakukan 2 pekerjaan sekaligus sebetulnya bukan multitasking, melainkan context switching. Context switching adalah mengganti perhatian dari satu hal ke hal lain secara cepat

inilah alasan, kenapa menyetir sambil menelepon sangat berbahaya gais.
Context Switching juga bisa berdampak negatif ke produktifitas, riset dari RescueTime mengatakan bahwa Context Switcthing dapat membuat kita kehilangan 20% dari waktu untuk setiap pekerjaan paralel yang dikerjakan.

5 pekerjaan paralel = 80% waktu hilang untuk context switching!
Read 6 tweets
Dec 2, 2020
Learn to think for yourself

Kali ini, kita akan ngomongin model berfikir yang dipopulerkan oleh Om Elon Musk @elonmusk, yaitu First Principle Thinking

Cara ini membantu Om Elon membangun SpaceX, dan akan membantu kamu dalam menemukan akar masalah dari problem yang kamu hadapi Image
Akan ada beberapa hal yang kita bahas pada utas ini:

• Apa itu First Principle?
• Kisah sukses Om Elon menerapkan first principle
• Cara Menerapkan First Principle Thinking (5 Why & Socratic Question)

Mari kita mulai utasnya 👇🏻
First Principle secara sederhana adalah: sebuah prinsip dasar atau konsep paling mendasar dari sesuatu.

First Principle Thinking, berarti membedah atau memecah sesuatu sampai ketemu ide/komponen/konsep yang paling dasar dari hal tersebut
Read 14 tweets
Dec 1, 2020
Whatever you are thinking, consider the opposite 🔁

Hari ini aku akan membahas cara berfikir yang agak counterintuitive, namanya: Inversion Thinking

Cara ini akan membuatmu lebih kritis dan mengindari kesalahan, baik dalam bisnis, relationship, produktivitas, dsb Image
Inversion Thinking adalah mempertanyakan hal sebaliknya dari apa yang kamu mau.

Contohnya, aku punya Goal: Aku Mau hubungan yang langgeng"

Tapi instead bertanya "Bagaimana membangun hubungan yang langgeng?" aku akan bertanya ➡️ " Bagaimana membuat hubungan yang ga Langgeng?"
Dari situ dapet bahwa untuk membangun hubungan ga langgeng aku perlu:
A. Komunikasi yang buruk
B.Tidak ada rasa percaya
C. Tidak ada saling kenal antar pihak

Kemudian kalau udah dapet A,B dan C kita bisa buat langkah preventif, itulah kenapa inversion thinking sangat powerfull!
Read 10 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(