Thread by @SekarTa58984305

SEKATEN

Sejak abad ke -15 ,Sekaten merupakan acara tahunan di Yogyakarta dan solo.
Sekaten merupakan tradisi yang dilakukan untuk memperingati maulid nabi Muhammad Saw.
Dan sampai sekarang, tradisi ini masih terjaga.
#GerakanMERAHPUTIH
#BudayaNusantara

Pada penyelenggaraan Sekaten,ada pasar malam yang diadakan selama satu bulan penuh.setelah itu, diadakan grebeg maulud nabi berupa kirab gunungan sebagai puncak acara.
Sekaten punya sejarah tersendiri dalam penyebaran agama Islam di Jawa terkhusus Jateng.

Tradisi ini digunakan wali songo dalam menyebarkan agama Islam.sekaten dipercaya sebagai perpaduan antara seni dan dakwah.dan pada saat itu masyarakat sangat senang dengan acara musik gamelan, sehingga selalu ada pentas kesenian di acara sekaten

Proses itulah yang di pertahankan,dalam pagelaran Sekaten dilakukan tahapan membunyikan gamelan yang diarak ke mesjid agung.hingga di kembalikannya gamelan Sekaten sebagai tanda berakhirnya acara upacara Sekaten.ini dilakukan pada 5 - 12 rabiul awal.

Di mana gamelan terus di tabuh nonstop pada saat itu secara bergantian.setelah itu acara dilanjutkan dengan prosesi numpak wajik dan grebeg mauludan.

Secara garis besar,tidak ada yang berbeda pagelaran Sekaten Yogyakarta dan solo.

Yang membedakan yaitu pada kirab akhir.
Pada grebeg Sekaten di Yogyakarta terdapat 6 gunungan.yang terdiri dari 2 gunungan Lanang / pria,1 gunungan wadon/wanita,1 gunungan dharat,1 gunungan Gepak, dan 1 gunungan pawuhan

Sedang pada Sekaten solo terdapat 4 gunungan.terdiri dari 2 gunungan pria dan 2 gunungan wanita.

Ada pembelajaran berharga di sekaten.bahwa budaya dan agama selalu berjalan seiringan..
Oleh karena itu jaga dan lestarikan budaya Nusantara warisan para leluhur..
Demikian utasan singkat, mudah mudahan menambah wawasan.
Salam budaya Nusantara..

Sekar 🌹