#Revolusi40 tak cuma mengubah secara radikal fungsi lembaga2 sosial, ia pun mengubah secara radikal fungsi sosial material2 biofisik/biokimia tubuhmu & makhluk2 hidup lain.
Sistem sosial adalah fungsi sistem biofisik
Saat bermain piano atau mengetik atau menggosok2kan tangan bisa melahirkan energi u/ mengisi batere, maka bukan tak mungkin mobil listrik masa depan tak kan kehabisan bahan bakarnya selama tangan sopirnya menempel di setirnya.
Berdampak ekonomi kah?
Pasti!
Saat tubuh2 biologis warga negara sdh berinteraksi dgn rekayasa atomik & informasi sehingga melahirkan tubuh & otak yg lebih cerdas, maka negara tsb butuh sistem sosial baru yg mampu memfasilitasi mereka.
Sistem sosial cerdas
(foto dr technostate.net)
Butuh pebisnis jenis baru, pembelajar jenis baru, budayawan jenis baru, guru jenis baru, saintis/teknolog jenis baru & #ManusiaPolitik jenis baru.
Bisa dilahirkan baru sama sekali atau stock lama yg MAU memperbarui diri
(gambar dr medium.com)
Penemuan2 baru bakal datang tiap saat di berbagai pojok dunia. Utk membuat penemuan baru jd arus pertama pengatur tertib sosial cuma butuh beberapa tahun atau bulan.
Ganti seluruh buku teks perkuliahan kita! Premis2-nya bakal berganti sifat & bersalin rupa
Apa itu pembelajar jenis lama? Ia belajar ttg hal2 yg ada yg dibuat oleh orang2 cerdas lain SEBELUM dia.
Apa itu pembelajar jenis baru? Ia yg belajar ttg apa yg BELUM ada & BELUM pernah dipikirkan oleh orang2 sebelum dia..kecuali oleh dirinya.
Ubah cara belajar anak2, adik2 & cucu2mu. Pastikan mereka ikut dalam bahtera ilmu & kebijaksanaan masa depan...agar tak ikut tenggelam dalam kebodohan & kebebalan masa kini
(gambar dari iStockphoto.com)
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
Membujuknya? Lebih baik CARI TAHU dulu apa yg paling menggelisahkannya. Ajak ngobrol hal sehari2 & ajak ke desa (apa komentarnya), ke warung (apa komentarnya), nonton (apa komentarnya), ke bengkel (apa komentarnya).
Setelah itu kita ngobrol lagi di twitter😊
Itu yg kulakukan saat putriku masih SD. Kurang lebih 3 tahun kuketahui dia suka sains & matematika. Momentumnya adalah meninggalnya neneknya & orang2 yg dicintainya. Dia gelisah ttg kematian, lantas ttg kehidupan, bgm benda2 mati bergerak & asal usulnya
Mediumnya? Diawali kursus critical thinking, diskusi2 ilmiah & film2 dokumenter sains teknologi di @YouTube, kuajak ke kantor @facebook, ke kampus2 dunia, lama2 baca buku & akhirnya kursus matematika & fisika.
Sampai kini kalau melihat kereta api barang melintas di depanku...selalu terangsang utk melompat saja ke gerbongnya hahaha...
Bukan cuma di Indonesia..Pernah dgn istri & putriku turun dr bus dr La Plata ke terminal bus Buenos Aires yg ndempet dgn Stasiun KA. Kulihat KA barang, kubilang ke istriku, "Aku mau naik KA barang itu ya. Cuma sampai stasiun terdekat".
Dari tiada menjadi ada, dan adanya menjadi segala dalam jumlah tak terhingga...itulah #Multisemesta.
(Video Hiranya Peiris, kosmologis dr @UCL yg kini berkolaborasi dgn saintis2 lain di Inggris mau buat simulator kuantum u/ melacak #Multisemesta)
Awalnya #Multisemesta dianggap spekulasi tapi kini mulai dianggap serius hingga akan diuji lewat simulasi...
Kebodohan belum ada pidananya, pun manipulasi sejarah. Paling mungkin adalah membantahnya..Masalahnya u/ berbantahan perlu debat sementara tradisi mereka bukan debat tp dogmatisme. Debat bukan kebiasaannya. Di kelpmpok spt itu kebohongan bisa jalan melenggang
Menulis di media sosial atau buku, misalnya bahasa yg dipakai di surga adalah bahasa Hutu & yg dipakai di neraka adalah bahasa Tutsi (etnis yg dibantai dlm pemusnahan etnis di Rwanda) itu apa yg bisa dipidana dr situ? Gak ada.
Itu celah yg mereka manfaatkan
Tokoh2 diadili utk genosida yg mereka lakukan, bukan misalnya bicara tadi..
(foto dari Encyclopedia Britannica)
Di mana komputer klasik?
Ia menjelaskan relasi gerak prajurit2 di perut kuda troya itu dgn kuda troyanya, peta jalan kuda troyanya, guru, benteng & mahasiswa2 dalam benteng itu.
Komputer kuantum?
Ia menjelaskan SELURUH kuda troya & benteng2 lain sekaligus
Komentarku td mengesankan komputer (yg melakukan komputasi) melingkupi semua. Tepatnya melandasi & melingkupi semua..Begitu kata @stephen_wolfram. Peras semua jd komputasi, mulai dr gerak ngupilnya prajurit hingga penyerbuan mereka ke benteng. Hasilnya ini=>
Ini computational irreducibility dr gejala brojolan (emergence) ke titik di mana semua diperas hingga mustahil diperas lagi secara komputasional & computational equivalence, rentang & bentang di mana semua bisa dikomputasi melahirkan ekuivalensi yg kompleks
Itu dokumen thn 1950..Sementara pemerintah Indonesia membeli rumah itu 1948 dr orang Belanda. Sudahlah jangan ngotot membela hal yg tak faktual. WNI turunan Arab jgn diseret2 u/ agenda mengkultuskan Arab o/ orang Indonesia non Arab yg punya agenda Khilafah
Kalau Ekowboy2 punya agenda politik mendukung etnis Arab jd presiden...jangan mengada2. Perilakunya bisa menimbulkan sentimen negatif ke orang2 Arab yg gak setuju atau gak peduli agenda begituan. Indonesia terdiri dr banyak suku & agama. Bikin gaduh
Kelakuan2 spt ini menyusahkan Arab Indonesia. Kita ini banyak bangsa tp 1 negara, di Arab ada 1 bangsa tp banyak negara. Susah bagi mereka u/ bersatu tp mudah bagi Indonesia u/ bersatu.
Gamal Abdul Nasser gagal dgn RPA-nya, Bung Karno sukses dgn NKRI-nya