1. Wenny Haryanto adalah anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI dua periode dari Daerah Pemilihan Jawa Barat VI yang meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok. Wenny Haryanto menjadi satu-satunya Caleg Partai Golkar yang terpilih dari Dapil Jabar VI ini #partaigolkar#golkar#golkarpedia
2. Jumlah suaranya sewaktu ia mengikuti Pemilu pun cukup mentereng, di Pemilu 2019, Wenny Haryanto mendapatkan raihan sebanyak 60.783 suara.
3. Dapil Jabar VI bisa dibilang merupakan Dapil neraka, ada banyak figur tokoh nasional mencoba peruntungannya ketika mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari Kota Bekasi dan Kota Depok seperti Machfudz Sidiq dari PKS,
5. Berhasil terpilih untuk kali kedua dan melewati ujian di Dapil neraka agaknya cukup untuk membuktikan bahwa Wenny Haryanto telah berhasil mengemban amanah sebagai anggota DPR RI pada periode pertamanya terpilih, yakni periode 2014-2019. #partaigolkar#golkar#golkarpedia
6. Hingga kemudian istri dari Isnoor Haryanto ini mendapat kepercayaan kembali dari masyarakat untuk duduk di kursi empuk anggota dewan pada periode 2019-2024.
Tidak mudah bagi seorang Wenny Haryanto untuk dapat mencapai posisi ini. Ia mengawali semuanya dari level bawah.
7. Awal mula Wenny Haryanto mengenal dunia organisasi dan politik pada tahun 1975 saat ia bersekolah di SMK Negeri 27 Jakarta dan memutuskan menjadi Anggota Badan Kerja Pelajar.
8. Lulus sekolah, Wenny Haryanto melanjutkan pendidikan tinggi Diploma, di Akademi Sekretaris Ikatan Sarjana Wanita Indonesia, Jakarta dari tahun 1978 sampai 1979.
9. Perempuan kelahiran Jakarta, 6 Agustus 1959 ini lalu menikah dengan lelaki pilihannya di rentang waktu setelah ia menamatkan pendidikan diplomanya. Pasca menamatkan pendidikan diplomanya pula, Wenny Haryanto memulai karir profesionalnya sebagai Sekretaris Direksi PT PNN
Golkar
10. Sembari berkarir di dunia profesional dan menjalani karir sebagai istri, di tahun 1989-1999 Wenny Haryanto mendapat amanah sebagai Ketua Umum Persatuan Istri Pegawai PT PELNI.
11. Pada tahun yang sama, yakni pada tahun 1989 Wenny Haryanto didapuk pula jabatan sebagai Wakil Ketua Yayasan Sekar Laut PT PELNI. Karir organisasinya di Pelni terus berlanjut ketika di tahun 1989-1999 menjadi Ketua Dharma Wanita PT PELNI.
13. Di tahun 1990, Wenny Haryanto meminta izin kepada suami dan keluarganya untuk kembali melanjutkan pendidikan. Saat itu, mengambil jurusan S1 Fakultas Sastra Inggris di Universitas Nasional. Wenny Haryanto mendapatkan gelar sarjananya pada tahun 1996.
14. Pasca menyelesaikan studi kesarjanaan, Wenny Haryanto kembali berkarir dalam dunia organisasi, kali ini ia berkarir sebagai Ketua Bidang Pendidikan SKM di Departemen Perhubungan pada tahun 1999-2009 dan Ketua Bidang Sosial IIKK Menneg BUMN juga di tahun yang sama.
15. Di tahun 2004-2007 Wenny Haryanto mendapat amanah posisi sebagai Pemimpin Redaksi Majalah SKM. Di rentang tahun tersebut, Wenny kembali mengambil kuliah pendidikan tinggi. #partaigolkar#golkar#golkarpedia#airlanggahartarto Partai Golkar Airlangga Hartarto #golkarindonesia
16. Kali ini ia merasa tertarik dengan dunia hukum, karenanya Wenny Haryanto mengambil gelar kesarjanaan lagi di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada tahun 2004-2009.
17. Wenny Haryanto seolah tidak dapat lepas dari dunia organisasi, di masa perkuliahannya itu Wenny Haryanto masih sempat mengenyam dunia organisasi dengan menjabat sebagai Pengurus Senat/HMPE-FH Universitas Indonesia.
19. Tahun 2009 ketika ia telah menyelesaikan pendidikan gelar kesarjanaannya di UI, Wenny Haryanto memulai perjalanan politiknya dengan bergabung dengan Partai Golkar. Wenny aktif di Partai Golkar Depok dan menjadi Wakil Ketua Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia kala itu. #golkar
20. Selanjutnya Wenny juga sempat memiliki gerai Seven Eleven di daerah Jakarta Selatan. Wenny sempat juga menjabat sebagai ketua sekaligus pendiri dari Depok Civil Society sebuah komunitas advokasi sosial dan lingkungan hidup di Depok
22. Baru pada tahun 2014, Wenny Haryanto memberanikan diri maju sebagai calon anggota DPR RI dari Partai Golkar dan langsung terpilih. Ketika di periode pertama duduk sebagai anggota DPR RI, Wenny Haryanto duduk di Komisi III DPR RI.
23. Pada periode keduanya terpilih sebagai anggota DPR RI di periode 2019-2024, Wenny Haryanto ditempatkan oleh Fraksi Golkar DPR RI di Komisi VIII DPR RI yang membidangi urusan Agama, Sosial, dan Pemberdayaan Perempuan.
24. Merangkap jabatan di Baleg DPR RI, Wenny Haryanto begitu banyak dan terlibat aktif dalam rumusan berbagai perundang-undangan. Diantaranya, terlibat dalam penyusunan hingga pembahasan Rancangan Undang Undang (RUU) Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP)
25. Lalu terlibat dalam pembahasan RUU tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility). Kemudian pembahasan terhadap RUU tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.
26. Selanjutnya berkontribusi dalam pembahasan terhadap RUU Pesantren, RUU Migas dan RUU Perkelapasawitan dengan Apkasindo, kemudian terlibat dalam pembahasan terkait RUU tentang Kepolisian dan RUU tentang Jabatan Hakim. #partaigolkar#airlanggahartarto#golongankarya#golkar
27. Terlibat aktif dan berkontribusi dalam Fit and Proper Test (FPT) Calon Anggota Dewan Pengawas Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Rapat pembahasan mengenai permasalahan penyelenggaraan ibadah umrah dan penanganannya.
28. Sinkronisasi kebijakan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) di Daerah, Provinsi serta Kota. Kemudian pembahasan RUU Aparatur Sipil Negara (ASN).
32. Demikian Utas kali ini, berikutnya kami akan terus bagikan utas tentang sosok Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar khususnya yang Perempuan, Para Ratu Kalinyamatnya Senayan
1. Jarang ada anggota DPR RI yang mampu bertahan untuk dua periode berturut. Tetapi bagi Dewi Asmara bukanlah hal yang sulit untuk 4 kali berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar.
1# Mengawali karir sebagai seorang jurnalis, Meutya Hafid kini dikenal sebagai salah satu politisi perempuan terbaik di Indonesia. Kecerdasan dan kemampuan dasar dalam melakukan tugas jurnalisme membuat Meutya Hafid tidak terlalu sulit menjalani karir sebagai seorang politisi
2# Awal ketertarikannya pada dunia jurnalisme pun terbilang tidak biasa. Perempuan yang lahir di Bandung, Jawa Barat, 3 Mèi 1978 ini mengaku pada awalnya, jurnalistik bukanlah tujuan hidupnya, bukan keinginannya.
1) Cen Sui Lan, dari namanya kita tahu bahwa pemiliknya merupakan orang keturunan. Ya benar, Cen Sui Lan memang seorang perempuan keturunan Tionghoa asal Kepulauan Riau.
2) Yang membuat nama ini istimewa karena ia merupakan perempuan Tionghoa pertama dari Kepri yang berhasil menembus Senayan dan duduk di kursi empuk DPR RI.
Mengenal Sosok Adde Rosi Khoerunnisa, Legislator Partai Golkar Asal Banten
Anggota Komisi III DPR RI
Fraksi Partai Golkar, mewakili Dapil Banten I meliputi Kab. Lebak dan Kab. Pandeglang, periode 2019 - 2024
~Sebuah Utas~
1. Adde Rosi Khoerunnisa merupakan satu dari 20 anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI perempuan. Ia mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Banten I yg meliputi Kabupaten Lebak & Pandeglang. Periode 2019-2024 adalah kali pertamanya ia masuk gelanggang gedung parlemen Senayan, Jakarta.
2. Sebelumnya, Adde Rosi Khoerunnisa adalah anggota DPRD Provinsi Banten pada periode 2014-2019.
Terlepas ia adalah menantu Ratu Atut Chosiyah atau istri dari Mantan Wagub Banten, Andika Hazrumy, Adde Rosi Khoerunnisa tetap menjalani karir politiknya dari level yang semestinya.
berikut ini saya akan bagikan kembali utas pendek tentang Partai Golkar pasca lengsernya Pak Harto, bagaimana Partai Golkar bisa bertahan dimasa kritis tersebut walaupun banyak muncul partai yg didirikan kader Partai Golkar kala itu.
2/ Saat ini kita mengenal Partai Nasdem, Gerindra, Hanura juga Berkarya, partai-partai yang didirikan kader2 alumni Partai Golkar, ternyata banyak juga partai lain yg didirikan alumni golkar dimasa awal pasca lengsernya Pak Harto walaupun sebagiannya sekarang tidak eksis lagi
3/ PASCA Soeharto lengser pada Mei 1998, kondisi Golkar berubah. Golkar mengalami kegamangan politik setelah kehilangan patron politiknya, Soeharto yang juga ketua dewan pembina Golkar.
Inilah Ketua DPD I Partai Golkar Terpopuler Periode Juli 2022, Ada Nama Baru Isi 10 Besar
Silahkan simak utas pendeknya dari golkarpedia.com dibawah ini yang sudah melakukan pemeringkatan tiap bulan selama 3 bulan terakhir :
1. Nama Gubernur Riau, Syamsuar yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Riau berdasar hasil riset kami Golkarpedia.com menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Terpopuler se-Indonesia untuk tiga bulan berturut. Namanya sulit disaingi oleh Ketua DPD I Partai Golkar dari provinsi lain
2. Tidak mengherankan namanya keluar sebagai juara untuk tiga bulan berturut. Di Provinsi Riau, Partai Golkar juga selalu menjadi yang terfavorit pada setiap Pemilu. Riau merupakan salah satu basis suara Partai Golkar di wilayah Sumatera. #golkarpedia#partaigolkar