Hallo #sobatDBM, Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta akan melaksanakan pengerjaan pembangunan sepuluh (10) jalan tembus atau missing link untuk mengurai titik kemacetan yang ada di wilayah DKI Jakarta.
Kepala Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta Bapak Dr. Ir. H. Hari Nugroho mengatakan bahwa pada prinsipnya pembangunan jalan tembus memerlukan beberapa tahapan agar semuanya terlaksana sesuai perencanaan.
"Pengerjaan jalan tembus membutuhkan beberapa tahapan yaitu persiapan, sosialisasi, land clearing, pemilihan penyedia , kontrak dan pengerjaan fisik pekerjaan" imbuhnya saat memberikan pengarahan dalam rangka sosialisasi pembangunan jalan tembus di Gedung Dinas Teknis jatibaru.
Lanjutnya, sepanjang tahun 2023 akan di prioritaskan lima (5) jalan tembus dulu.
"Dari 10 jalan tembus, fokusnya 5 jalan tembus di tahun 2023 selesai, mudah-mudahan bisa lebih, sisanya di 2024," terang Kepala Dinas Bina Marga.