Kisah percintaan Prabowo Subianto sedang jadi sorotan netizen Indonesia, nih. Hal ini bermula dari sebuah postingan salah seorang netizen yang mengunggah postingan saat para menteri berpose dengan pasangan masing-masing di tangga Istana Negara.
Namun, sang netizen malah “mengangkat” kesendirian Parbowo di tengah-tengah pasangan yang ada. Mengenai postingan ini, netizen beraksi bermacam-macam. Kebanyakan merasa keberatan karena hal ini telah mengekspos ranah pribadi beliau.
Kisah cinta keduanya pun terungkap dari orang-orang terdekat mereka, salah satunya diungkapkan oleh ayah Prabowo, Sumitro Djojohadikusumo. Hal ini diungkapkan dalam buku Sumitro yang berjudul Jejak Perlawanan Begawan Pejuang-Sumitro Djojohadikusumo.
Kisah cinta itu tertulis dalam bab Besanan dan HUbungan dengan Soeharto yang terbit tahun 2000. Pernikahan keduanya berlangsung pada Mei tahun 1983, begini beberapa fakta kisah cinta Prabowo dan Titiek Soeharto yang nggak banyak orang tahu.
Prabowo dan Titiek Soeharto berpacaran selama hampir dua tahun. Titiek bukanlah cinta pertama Prabowo. Ia pernah menjalin hubungan serius dengan beberapa wanita.
Akhirnya, Prabowo meminta izin kepada Sumitro mengenalkan Titiek sebagai kekasih. Ternyata, Titiek Soeharto merupakan salah satu murid Sumitro.
Mengetahui hal tersebut, Tien Soeharto selaku ibunda titik pun mendekati Sumitro dan bertanya perihal kedekatan keduanya. Sumitro dan Prabowo pun akhirnya datang untuk melamar, singkat cerita, keluarga Soeharto pun menerima lamaran dengan sukacita.
Setelah pernikahan mereka, keduanya dikarunia anak semata wayang bernama Ragowo Hadiprasetyo alias Didit Prabowo. Didit tumbuh besar di Boston, AS, kini tinggal di Paris. Sang anak berprofesi sebagai seorang desainer.
Hubungan Sumitro dan Soeharto mulai renggang sejak tahun 1995. sumitro bahkan pernah terang-terangan mengkritik Soeharto, mengenai kebocoran 30 persen dana pembangunan.
Kerenggangan ini berpuncak saat Soeharto lengser pada 21 Mei 1998. Keluarga Cendana merasa marah karena mengganggap Prabowo membiarkan mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR. Mereka curiga hal ini merupakan bagian konspirasi buat menjatuhkan Soeharto.
"Tanggal 25 Mei 1998 Letjen Prabowo Subianto resmi dicopot dari Pangkostrad dan dikirim ke Bandung untuk menjadi Komandan Sesko ABRI. Tak berapa lama setelah pemeriksaan Dewan Kehormatan Perwira (DKP), bahkan karier militer Prabowo diakhiri oleh Wiranto.
Akhirnya Prabowo memutuskan untuk memilih menjadi pengusaha di luar negeri guna menyusun hidup yang baru," begitu keterangan yang tertulis dalam buku.
Peristiwa ini lah yang jadi momentum keduanya berpisah, namun nggak ada yang tahu persis kapan keduanya berpisah.
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
Sepenggal Cerita, Kisah Penyelamatan Prabowo Subianto Oleh Taufiq Kiemas.
MAS, tunggu saya di situ. Jangan kemana-mana. Nanti saya jemput", begitu kata Taufiq Kiemas di sambungan telepon internasional saat berbicara dengan Prabowo Subianto.
Taufiq menghubungi Prabowo, mantan Danjen Kopassus yang saat itu tengah berada di Jenewa, Swiss.
Di negara itu Prabowo tengah mengalami kesulitan. Dia seorang "stateless", tidak bisa kemana-mana, termasuk keluar dari Swiss, berhubung masa berlaku paspornya, sudah habis. Dia ingin kembali ke Indonesia.
Menteri Pertahanan Letjen (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo menceritakan pengalaman semasa dinas di militer. Pengalaman tidak terlupakan itu ketika ia menjabat Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) Linud 328/Digahayu, dan berpangkat Mayor.
Sekarang nama balatyon sudah berubah menjadi Yonif Para Raider 328/Dirgahayu.
Cerita Prabowo tentang Anak Yatim Piatu yang Sukses Jadi Prajurit Kopassus
Di hadapan ribuan anak yatim piatu di Jagorawi Bogor, Prabowo Subianto mengenang masa lalu. Ia teringat anak yatim piatu yang sukses jadi prajurit Kopassus. Seperti apa ceritanya?
Ini cerita tentang seorang yatim piatu. Saat itu, saya masih dinas, menjadi Komandan Kopassus, dan kesatuan akan membentuk pasukan tambahan," kata Prabowo di Nusantara Polo Club (NPC), Jagorawi Golf dan Country Club, Bogor, Minggu (25/5/2014).
Plok, plok, plok! Anak-anak yatim se-Jabodetabek tepuk tangan saat Prabowo mulai bercerita.
"Kok tepuk tangan terus sih, tunggu sampai selesai ceritanya. Terlalu semangat nih," kata Prabowo.
ADA sebuah kisah unik yang disampaikan Sintong Hamonangan Panjaitan, terakhir berpangkat Letjen TNI dan menjabat Penasihat Bidang Hankam Presiden BJ Habibie.
Cerita itu mengenai Prabowo Subianto, terakhir berpangkat Letjen TNI dan kemudian menjabat Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju.
Di era Orde Baru, Prabowo Subianto memiliki karir mentereng di dunia militer. Dia menjadi Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) di masa-masa rezim Soeharto.
Namun jabatan Prabowo lengser seiring runtuhnya kekuasaan sang mertua, Presiden Soeharto pada 21 Mei 1988.
Dhani Wirianata, ajudan Calon Presiden Prabowo Subianto punya cerita kecil tentang kebiasaan mantan Danjen Kopassus tersebut setiap melakukan perjalanan, termasuk perjalanan jauh menggunakan pesawat.
Prabowo selalu menanyakan tentang cokelat yang Dhani Wiriadinata selalu bisa membacanya dari tuturan ucapan yang yang disampaikan Prabowo Subianto kepada orang-orang di sekitarnya.