Meski tertatih -tatih saya menulisnya dan tdk semua bisa saya tulis, semoga ini bisa menjadi pengetahuan, bahwa 2024 Pilpres dan Pileg masih milik Oligarki, dan para pejabat penikmat kekuasaan yg ingin terus langgeng.
Seolah dia tidak sabar membagi kebahagiannya yg membuncah setelah Ketua PDIP Megawati Sokarno Puteri menetapkan Ganjar Pranowo sebagai Capres dari PDIP.
Saya berkawan sangat lama dengan mantu konglomerat ini, bahkan sebelum jadi mantunya konglomerat , yaitu saat dia sekolah broadcast di Amerika. Kala itu sang Camer mau mengambilalih sebuah stasiun TV.
Kembali ke laptop, akhirnya kaki saya mendarat di rumahnya yg entah rumahnya yg ke berapa yg di Solo, karena rumahnya memang hampir ada di setiap kota besar.
Pilihan boleh beda tapi kami tetap hopeng, dua kali Pilpres selalu saya kalah dan dia suka membully saya, tapi saya gak mutung ( marah), itu yg membuat kawan saya ini respek pada saya, dan kita tetap bersahabat.
Kami menikmati makan malam , berjam -jam , dan intinya dalam makan malam dia yakinkan saya PDIP bakal hattrick sebagai partai pemenang Pemilu, soalnya modalnya banyak , dan para konglomerat akan menggerakkan karyawan , buruh dan keluarganya untuk memilih PDIP.
Dia juga bercerita para konglomerat dan para pejabat ( gak enak saya nyebutnya dan tentu berbahaya), akhirnya bisa bernafas lega, setelah Ganjar ditunjuk Bu Mega dan merela para konglomerat
Saya bertanya mengapa Bu Mega akhirnya nyerah pilih Ganjar? ( saya gak bisa gamblang menulis ya di medsos), tapi intinya Bu Mega ditekan tiga orang dekatnya, kalau tidak memilih Ganjar, maka Mbak Puan akan dihadang menjadi Ketuam PDIP.
Jadi "deal" nya Mbak Puan Jadi Ketum PDIP? Yap! "Ibu mau pencalonan Mbak Puan sebagai Ketum PDIP mulus seperti saat SBY mewariskan partainya ke AHY," kata teman saya.
Jadi di PDIP sendiri , memang terbelah dua, yaitu barisan pendukung Ganjar dan barisan pendukung Mbak Puan, barisan pendukung Ganjar lebih solid karena dimotori orang dekat Bu Mega sendiri dan sangat berpengaruh.
Kemudian ada skenario baru dari para oligarki , Ganjar gak jadi dipasangkan dengan Erick Thohir, karena disadari oleh para konglomerat suara Islam masih jadi penentu , kalau pasangannya Ganjar -Erick maka tidak akan membawa suara Islam, maka Sandi Uno pilihan tepat.
Sandi dianggap bisa menambang suara Prabowo dan Anies, itu sebabnya diatur oleh oligarki dan King Maker, agar Sandi meninggalkan Gerindra dan bergabung ke Partai Islam. Apalagi Sandi selama ini memang selama ini sdh besar di antara para oligarki.
Lha kan Erick separuh darahnya China? Kenapa nggak kalian pertimbangkan? "Politik itu aslinya gak ada urusan ras, tapi bagaiman kami bisa tetap menguasai seperti selama ini" jawabnya singkat.
Saya nanya Pak Prabowo , teman saya tertawa -tawa , "susah Mbakyu, Prabowo itu buat kami orang Chinese masih menakutkan dan kartu mati. Dia darahnya terlanjur merah putih susah diubah.
Dia akan pura2 baik sama kami, tapi nanti kami akan dilibas, saat jiwa patriotismenya muncul," katanya sambil menyebut yg saya juga gak bisa tulis di medsos karena sensitif.
Intinya oligarki tidak mau sampai kapanpun Prabowo jadi presiden , kepentingan politik besar mereka dan kepentingan bisnis mereka akan berantakan kalau sampai Prabowo menjadi presiden.
Anies? Sebetulnya tidak terlalu bermasalah buat mereka, karena buktinya Anies bisa bermain dengan para pemilik proyek reklamasi , dimana reklamasi itu sekarang menjadi lambang kebanggaan para oligarki, karena sdh bisa membuat kawasan pecinan baru yg lebih luas .
Lalu bagaimana untuk bisa memenangkan Ganjar -Sandi? Maka akan dibuat hanya dua pasang saja yg masuk arena pertarungan Pilpres , yaitu Ganjar - Sandi vs Prabowo -Airlangga.
Mengapa bukan Prabowo vs Imin? karena Cak Imin masih terlalu kuat utk menarik massa NU , jadi Prabowo harus dipasangkan dengan yg paling lemah yaitu Airlangga Hartarto. Cak Imin akan ditekan pakai kardus durian.
Dengan Ganjar -Sandi vs Prabowo - Airlangga, nanti akan dibuat kampanye orang2 muda melawan orang2 tua."Dah selesai itu Mbak, 70 persen pemilih kita orang muda," katanya enteng.
Meski sebetulnya hampir semua makanan yg saya makan mau keluar, saya tahan dengan sekuat tenaga utk tdk muntah. Saya marah, dan semua campur aduk jadi satu.
Jarum jam menunjukkan hampir pukul 23.00, saya pamit dan menyalaminya sambil mengatakan, "meski dua kali doa saya belum dikabulkan Allah SWT, kasih kesempatan saya untuk berdoa lagi, semoga keajaiban seperti kasus Sambo terjadi pada Pilpres 2024,
Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menyambangi beberapa tokoh hari ini. Rencananya, Prabowo akan menyambangi mantan Menko Polhukam Wiranto siang ini.
Berdasarkan agenda yang diterima detikcom, Prabowo Subianto akan menyambangi Wiranto, Selasa (25/4/2023), pukul 14.15 WB. Prabowo akan menyambangi Wiranto di kediamannya di Jalan Bangka, Jakarta Selatan.
Sepenggal Cerita, Kisah Penyelamatan Prabowo Subianto Oleh Taufiq Kiemas.
MAS, tunggu saya di situ. Jangan kemana-mana. Nanti saya jemput", begitu kata Taufiq Kiemas di sambungan telepon internasional saat berbicara dengan Prabowo Subianto.
Taufiq menghubungi Prabowo, mantan Danjen Kopassus yang saat itu tengah berada di Jenewa, Swiss.
Di negara itu Prabowo tengah mengalami kesulitan. Dia seorang "stateless", tidak bisa kemana-mana, termasuk keluar dari Swiss, berhubung masa berlaku paspornya, sudah habis. Dia ingin kembali ke Indonesia.
Kisah percintaan Prabowo Subianto sedang jadi sorotan netizen Indonesia, nih. Hal ini bermula dari sebuah postingan salah seorang netizen yang mengunggah postingan saat para menteri berpose dengan pasangan masing-masing di tangga Istana Negara.
Namun, sang netizen malah “mengangkat” kesendirian Parbowo di tengah-tengah pasangan yang ada. Mengenai postingan ini, netizen beraksi bermacam-macam. Kebanyakan merasa keberatan karena hal ini telah mengekspos ranah pribadi beliau.
Menteri Pertahanan Letjen (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo menceritakan pengalaman semasa dinas di militer. Pengalaman tidak terlupakan itu ketika ia menjabat Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) Linud 328/Digahayu, dan berpangkat Mayor.
Sekarang nama balatyon sudah berubah menjadi Yonif Para Raider 328/Dirgahayu.
Cerita Prabowo tentang Anak Yatim Piatu yang Sukses Jadi Prajurit Kopassus
Di hadapan ribuan anak yatim piatu di Jagorawi Bogor, Prabowo Subianto mengenang masa lalu. Ia teringat anak yatim piatu yang sukses jadi prajurit Kopassus. Seperti apa ceritanya?
Ini cerita tentang seorang yatim piatu. Saat itu, saya masih dinas, menjadi Komandan Kopassus, dan kesatuan akan membentuk pasukan tambahan," kata Prabowo di Nusantara Polo Club (NPC), Jagorawi Golf dan Country Club, Bogor, Minggu (25/5/2014).
Plok, plok, plok! Anak-anak yatim se-Jabodetabek tepuk tangan saat Prabowo mulai bercerita.
"Kok tepuk tangan terus sih, tunggu sampai selesai ceritanya. Terlalu semangat nih," kata Prabowo.
ADA sebuah kisah unik yang disampaikan Sintong Hamonangan Panjaitan, terakhir berpangkat Letjen TNI dan menjabat Penasihat Bidang Hankam Presiden BJ Habibie.
Cerita itu mengenai Prabowo Subianto, terakhir berpangkat Letjen TNI dan kemudian menjabat Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju.