Kematian paling misterius di industri musik K-POP.
Kim Sungjae ditemukan tak bernyawa dengan 28 bekas suntikan di tangan kanannya sehari setelah solo debutnya dimulai.
A thread.
Kim Sung Jae merupakan eks member grup duo DEUX yang debut di tahun 1993 bersama Lee Hyundo.
Mereka sangatlah terkenal di masa itu karena membawa genre yang terbilang baru, hiphop dan new jack swing ke Korea.
Salah satu lagu yang masih terkenal hingga saat ini bahkan pernah dicover juga oleh Jaesuk, Hyori dan Rain di acara ragam "How Do You Play" berjudul In Summer.
Setelah merilis tiga album, pada tahun 1995, Deux memutuskan untuk bubar dan masing-masing member akan memulai solo karirnya.
Pada tanggal 19 November 1995, Kim Sungjae merilis solo debutnya dengan lagu berjudul 말하자면 atau "As I Told You"
Di hari yang sama, Kim tampil di debut stage dalam acara SBS Gayo 20.
Setelah tampil di Gayo 20, Kim booking kamar di Swiss Grand Hotel bersama 1 orang manager, 2 back dancer dari Amerika, 4 back dancer dari Korea dan pacarnya yang akan kita sebut sebagai A.
Jam 1 pagi, saat semuanya sudah terlelap, Manager Kim mulai mencuci baju di mesin cuci.
Setelah set timer di mesin cuci selama 135 menit, Manager kembali ke kamar. Sebelum itu dia melihat Kim Sungjae dan pacarnya A tidur di ruang tengah.
Saat dimintai keterangan, A bilang bahwa meski tak ingat persis yang terjadi, tapi dirinya keluar dari hotel sekitar jam 3.40 pagi.
Keesokan harinya jam 6 pagi, Manager menemukan Kim yang sudah tak bernyawa di ruang tengah.
Polisi segera melakukan investigasi, dan menemukan adanya 28 bekas suntikan stimulan untuk hewan di tangan kanannya.
Secara mengejutkan, ternyata A kedapatan membeli Zoletil, magnesium sulfate dan 2 buah suntik di apotek di dekat rumahnya.
A juga memohon pihak apotek untuk merahasiakan pembelian ini dari siapapun.
A sempat menyatakan bahwa stimulan yang dibelinya di apotek adalah untuk dirinya sendiri karena depresi tidak lulus ujian kedokteran gigi.
Terlepas dari pernyataannya, A ditetapkan sebagai tersangka.
A dikenal sebagai kekasih yang overprotective.
Sewaktu Kim berada di luar negeri untuk mempersiapkan comeback, A akan selalu menelepon Kim untuk mengetahui kabarnya. Dan tak jarang Kim nggak mengangkat panggilan itu.
Sidang pertama, pengadilan memutuskan untuk menjatuhkan hukuman mati pada A, sidang kedua hukuman berubah menjadi seumur hidup karena A tidak mengakui kesalahannya.
Tapi sidang ketiga mengubah segalanya. Semua saksi tiba-tiba merubah pernyataannya.
A pun dibebaskan dengan alasan bukti yang tidak lengkap.
Pihak Kim mengajukan banding tapi ditolak oleh pengadilan.
Rumor mengatakan bahwa keluarga A sangat powerful. Keluarganya memiliki 10 perusahaan farmasi dan memiliki kekerabatan dengan politisi.
Ada yang bilang A melakukan operasi plastik, mengganti namanya dan menjadi dokter gigi.
Hingga saat ini, kasus ini masih menjadi misteri. Sebuah acara terkenal di Korea, "Unanswered Question" sempat akan menayangkan kasus ini dan menguliknya.
Baru menayangkan teasernya saja, pihak A langsung melayangkan protes kepada pengadilan
"Belakangan ini, banyak selebriti bunuh diri karena komentar jahat. Kerugian yang diterima dari komentar jahat tak tergantikan. Saya harap pengadilan akan mencegah siaran tersebut ditayangkan"
Dan pengadilan mengabulkan permintaan A dan menyatakan,
"Sulit untuk mengatakan bahwa ini adalah siaran yang dibuat semata-mata untuk kepentingan umum. Ada risiko hal itu dapat menyebabkan kerugian yang tidak dapat diperbaiki pada karakter dan kehormatan A"
Dan "Unanswered Question" episode Kim yang tadinya akan tayang tanggal 3 Agustus 2019 pun gagal tayang.
Meski masih belum mendapatkan izin untuk disiarkan, Bae PD (Program Director Unanswered Question) selalu membawa USB kasus ini kemana-mana.
Bahkan tim nya masih terus melakukan investigasi dan menerima informasi dari berbagai pihak.
Berita baiknya, bulan Maret 2023 kemarin sempat ada berita bahwa Bae PD akan menayangkannya dalam bentuk serial dokumenter 3 episode di channel OTT.
Selain Bae PD, Ibunya Kim juga terus berjuang untuk keadilan anaknya.
Dalam interview ini, Ibu Kim berbagi ceritanya saat melihat A pertama kalinya.
Ibu Kim merasa A adalah orang yang sangat menakutkan dan aneh. A berteriak dan kepada para wartawan agar tidak merekamnya.
A bahkan menarik kamera dan merusak film kamera dari wartawan.
Waktu mendengar kabar tentang suntikan di tangan kanan anaknya, Ibu Kim kaget dan bilang, "Kim itu bukan kidal, jadi pasti bukan dia yang suntik sendiri"
Mendengar hal itu, A langsung berteriak, "Kim itu kidal! Dia kidal!!"
Ibu Kim lalu bilang, "Saya ini ibunya yang membesarkan, masa saya bisa nggak tahu kalau anak saya kidal?"
Ibu Kim lalu mengumpulkan video-video fansign Kim yang menunjukkan anaknya menggunakan tangan kanannya
Dan ini membuktikan kepada pengadilan bahwa Kim bukan kidal dan A berbohong.
Ibu Kim juga merasa aneh dengan baju yang dikenakan Kim saat ditemukan.
Menurutnya, Kim tak pernah mengenakan baju lengan panjang, kalau tidur atau santai di rumah, ia akan pakai tank shirt atau tidak pakai sama sekali.
"Aku sempat berpikir kalau baju yang dipakainya itu adalah baju managernya," ucap Ibu Kim.
Pesan dari Ibu Kim untuk A:
Saya selalu mendengar berita tentang dia, ada dimana dan sekarang sudah memiliki anak.
Saya kehilangan Kim saat berumur 50 tahun dan sekarang umur A juga umurnya 50 tahun.
Kalaupun bukan kamu yang membunuh, kenapa kamu harus terus berbohong?
..kalau kamu bukan tersangkanya, kan nggak perlu berbohong. Misalnya bilang anak saya kidal padahal bukan. Apakah perlu berbohong? Saya ingin punya waktu 30 menit untuk bertanya tentang semua itu pada A dan mendapatkan jawabannya"
Rest In Peace, Kim Sungjae
Ayo sama-sama berdoa semoga suatu hari Kim bisa mendapatkan keadilan yang layak didapatkannya.
Pada tanggal 25 Desember 2022, seorang perempuan sebut saja A melaporkan bahwa ada mayat di lemari dalam rumah pacarnya, Lee Ki Young (31).
Mayat siapakah itu? Apakah Lee Ki Young yang membunuhnya?
A thread
Pada tanggal 25 Desember 2022 tepat di hari natal, A begitu bersemangat akan pindah dan tinggal bersama apartemen milik pacarnya di Paju.
Sembari unpack baju yang dibawanya, A baru ingat bahwa kucing-kucingnya belum diberi makan.
Kekasihnya Lee Ki Young memiliki 3 ekor kucing dan 1 ekor anjing peliharaan.
A lalu mencari makanan kucing di sekitarnya. Sebuah lemari yang pintunya diikat dengan tali menarik perhatiannya. A membuka lemari tersebut, betapa kagetnya dirinya ketika menemukan mayat di dalamnya.
Dua jasad bayi tiba-tiba ditemukan di dalam kulkas di rumah seorang expat asal Prancis di Korea Selatan.Tak ditemukan bercak darah, tanda perampokan ataupun senjata. Siapakah pelakunya?
A thread.
Veronique Fievre Courjult menikah dengan Jean Louis Courjult (40) pada tahun 1994 di Prancis dan memiliki 2 orang putra yang lahir pada tahun 1994 dan 1997. Karena mendapatkan pekerjaan, Jean sekeluarga pindah dari Prancis ke Korea Selatan pada tahun 2002.
Selama di Korea Selatan, perusahaan tempat Jean bekerja menyediakan rumah di daerah yang cukup elit. Sebuah rumah dengan tiga lantai bahkan memiliki halaman belakang. Sudah bisa kebayang ya, mereka tentu masuk ke kalangan menengah ke atas.
Cho Yuna (10), mengajukan izin ke sekolah untuk tinggal di Jeju selama sebulan bersama keluarganya, namun ditemukan tenggelam di dalam mobil di laut Selatan Jeolla.
Apakah ini kecelakaan?
A thread.
Pada tanggal 19 Mei 2022, Yuna mengajukan izin ke sekolahnya untuk belajar lewat experiential learning program di Pulau Jeju selama kurang lebih sebulan hingga tanggal 15 Juni 2022.
Di Korea sendiri, hal tersebut diperbolehkan dan tidak akan mempengaruhi absensi murid.
Sayangnya, tidak tampak kehadiran Yuna di sekolah hingga tanggal 16 Juni 2022. Pihak sekolahpun berinisiatif untuk menelepon kedua orang tua Yuna. Namun, ponsel keduanya tidak bisa dihubungi.
Menghadapi jalan buntu, pihak sekolah lalu melaporkan hal ini kepada pihak kepolisian.
Sebuah cerita dibalik lagu Gather My Tears (내 눈물 모아), lagu yang dirilis tiga minggu setelah kematian penyanyinya.
Rekaman terakhir dari sang legenda, Seo Jiwon.
A thread.
Setelah debutnya yang hits pada bulan Oktober 1994 lewat lagu “Another Start” (또 다른 시작), penyanyi dengan darah Korea-Amerika ini merasa under-pressure dalam mempersiapkan album keduanya.
Seo bisa dibilang entertainer yang naik daun masa itu, tak hanya karir menyanyinya tapi Seo juga diundang ke beberapa variety shows juga menjadi aktor drama.