Dalam dunia penulisan copywriting dan content writing adalah 2 hal yang terlihat serupa tapi tak sama.
Keduanya memiliki perbedaan dari cara penulisan, banyaknya informasi yang diberikan, hingga kebutuhan penggunaannya.
๐ก Copywriting ๐ก
Singkatnya, copywriting adalah sebuah seni menulis text yang tujuannya untuk iklan atau berjualan.
Penulisan pada copywriting cenderung persuasive dan menarik dgn tujuan untuk mempromosikan suatu produk, layanan atau brand tertentu.
Yang menjadi fokus utama copywriting adalah mendorong para pembaca untuk melakukan tindakan tertentu seperti membeli produk, mendaftar member atau berlangganan.
Tujuan utamanya adalah menciptakan pesan yang persuasif dan meyakinkan target audiens tentang brand yang sedang dibawanya.
Maka dari itu copywriter harus memiliki pemahaman yg kuat tentang target audiensnya sehingga dapat membuat headline yg menarik perhatian dan meyakinkan.
Ga kaya penulis pada umumnya yang bisa membuat tulisan sesuai dengan gaya tulisannya, copywriter harus bisa fleksible dan bisa menempatkan diri pada setiap brand yg ia pegang.
Sebab, tulisannya bukan lagi mencerminkan siapa penulisnya akan tetapi mencerminkan apa brandnya.
Salah satu hasil copywriting legendaris yang masih hits sampai sekarang adalah copy dari brand yang satu ini
Tag line tersebut merupakan hasil copy yg hingga sekarang melekat di keseharian kita. Sering kali tanpa sadar saat memesan makanan di luar entah di tukang bakso, ketoprak, soto, dll otak kita refleks memesan teh botol sosro karna โdoktrinโ dari tag line tersebut.
Berbeda dengan copywriting, content writing lebih berfokus pada pembuatan konten yang informatif dan bermanfaat bagi audiens.
Konten tersebut bisa berupa artikel, blog, atau konten online lainnya.
Seorang konten writer bisa lebih bebas mengekspresikan gaya tulisannya. Meski demikian, hasil content writing harus memiliki kualitas dan gaya tulisan yg sesuai agar dapat dipahami lebih mudah oleh target audiensnya.
Berikut ringkasan perbedaan antara keduanya
Nah, menurut kalian thread ini termasuk dalam copywriting atau copywriting?
Meskipun copywriting dan content writing memiliki perbedaan dalam tujuan dan gaya penulisan, keduanya adalah bagian penting dari strategi pemasaran dan komunikasi.
Dalam beberapa kasus, copywriting dan content writing dapat saling melengkapi untuk mencapai hasil yang optimal. Terkadang 2 bidang ini juga di handle oleh 1 orang yg sama.
Yang mau belajar praktek bikin content writing dan copywriting lebih intens bisa banget nih asah skill nulis kalian di kelas Digital Marketing @myskill_id .
Diskon up to 100k pake kode HANA410. Lumayan banget buat build portfolio tulisan kalian!
Setelah bergelut di e-learning selama 8 bulan akhirnya gua mulai sadar meski seneng nulis caption, artikel dan suka main sosmed ternyata passion gua bukan di digital marketing๐คฃ
Balik ke laptop, buka word. Nulis udah paling bener meskipun belum nemu Niche yg gua banget๐
Setelah per-TOEFL-an selesai keknya mending fokus mendalami seo, copywriting, dan UX writing ๐ซฐ
Agak lucu emang umur 27 baru nemuin "jati diri". Itupun baru sadar setelah nyoba banyak hal baru. Ternyata yg "gua banget" ya emang apa yg gua biasain dari kecil. Ya, nulis. Meskipun kadang tulisannya ga jelas juga wkwkwkwk
Multiple-Choice Questions:
Di soal jenis ini kita diberi pertanyaan dgn bbrp opsi jawaban, tugas kita adalah pilih yg paling sesuai dgn informasi yg ada di teks.
Bacalah pertanyaan dgn cermat, pahami apa yg diminta sebelum memilih jawaban.