'Sinngarep Profile picture
Aug 31 53 tweets 9 min read Twitter logo Read on Twitter
Terkait kecelakaan antara bus 9PT Selamat Sugeng Rahayu (Sugeng Rahayu) W7572UY dan bus PT Eka Mira Prima Sentosa (EKA) S7551US, saya sebagai penumpang setia kedua bus tersebut, hanya memberikan sedikit pandangan bagi orang yang selalu mencela mereka berdua...

(Continue...)
Sebelum ke kejadian, alangkah baiknya mengenal sistem kerja di PO bus.
Sepengetahuan saya, ada 3 sistem yang dianut, yakni :
1. Sistem setoran
2. Sistem premi
3. Sistem komisi

(Cont...)
Sistem Setoran
Sistem ini bekerja dengan cara memberikan kru bus patokan uang yang harus dicapai untuk nantinya disetor ke PO. Misalnya, bus PO ABC mematok harga setor Rp 600.000,- untuk 1 kali PP dengan trayek dari kota A ke kota B.

(Cont...)
Sistem ini hanya berfokus pada pendapatan kru bus. Tidak heran bus-bus yang tarifnya tidak wajar itu bus sistem setoran. Selain itu, untuk PO yang bersistem ini, tidak ada pengurus seperti mandor atau petugas kontrol untuk memeriksa karcis, jam berangkat, dll.

(Cont...)
Kemudian, karena tidak adanya pengurus di terminal, maka bus-bus bersistem setoran sangat rentan terhadap calo. Calo ini yang biasanya memalak kru bus demi keamanan kru bus sendiri sehingga kru bus terbebani setoran PO dan setoran calo. Efeknya tarif tidak wajar.

(Cont...)
Bus sistem setoran, jam berangkatnya bebas yang penting hari itu berangkat.
Nah, jika uang setoran yang diberatkan PO tidak mampu dicukupi, kru diberi sanksi berupa tidak diberikan izin jalan sampai uang setoran PO tercukupi. Bahkan ada yang langsung dikeluarkan.

(Cont...)
Penggajian kru bus sistem setoran ini mengikuti berapa banyak setoran yang diberikan selama sebulan kepada PO. Mirisnya, para calo yang katanya mengamankan kru bus, sebagian malah mengambil untung sendiri sehingga kadang kru bus dirugikan.

(Cont...)
Sistem Premi
Berbeda dengan sistem setoran yang menekankan berapa banyak uang yang disetor ke PO, sistem ini menerapkan penekanan pada waktu, terutama waktu berangkat dan tiba. Berangkat harus tepat waktu, tiba harus juga tepat waktu. Tiba lebih awal, lebih baik.

(Cont...)
Jadi, sistem premi memiliki keunikan berupa bus harus berangkat di jam yang sudah disediakan PO dan di terminal-terminal selalu ada pengurus berupa mandor. Selain itu, petugas kontrol yang naik ke dalam bus di beberapa titik saat perjalanan.

(Cont...)
Petugas kontrol memeriksa :
1. Kesesuaian tarif yang dipatok
2. Berapa banyak penumpang yang ada
3. Kenyamanan dan keamanan
Selain itu, petugas kontrol juga memberikan informasi ke kru bus yang dinaiki tentang jaraknya ke bus depannya serta kadang hanya basa-basi saja.

(Cont...)
Misal, bus PO BBC memiliki trayek dari kota A ke kota C melalui kota B dengan sistem premi.
Bus AK7677 dijadwal berangkat dari A pukul 00.15 WIB. Dijadwal juga berangkat dari B menuju C pukul 04.31 WIB serta dijadwal berangkat dari B ke A pukul 11.03 WIB.

(Cont...)
Bus AK7677 tiba di kota B pukul 04.32 WIB, maka bus langsung menuju kota C tanpa berhenti. Ditengah jalan, ada petugas kontrol. Setelah selesai memeriksa karcis, petugas itu memberikan ultimatum agar tidak terlambat tiba di kota C atau harus perpal.

(Cont...)
Maka, pengemudi bus harus memacu busnya agar sampai di kota C dan ada waktu istirahat. Pukul 09.56 WIB, bus tiba di kota C dan kru akan beristirahat sampai 15 menit sebelum jam berangkat ke kota A di pukul 11.03 WIB.
Pukul 11.03 WIB, bus berangkat kembali ke kota A.

(Cont...)
Jika bus AK7677 mengalami kendala saat akan kembali ke kota A dan kru bus tidak mampu mengatasi, maka bus dinyatakan perpal.
Perpal ini berarti bus yang harusnya jalan, tapi tidak jalan karena alasan tertentu. Setiap PO memiliki perbedaan kasus untuk perpal.

(Cont...)
Mayoritas bus sistem premi, jika terlambat jamnya, maka bus akan diberikan peringatan pertama untuk menyusul keterlambatannya. Jika kembali terlambat dalam perjalanan yang sama, maka bus diharuskan perpal di terminal terdekat. Ada juga posisi dimana harus perpal.

(Cont...)
Seperti kasus banyak bus yang tidak mau naik ke Giwangan, Bantul dari Tirtonadi, Solo. Hal ini karena jalanan Jogja-Solo yang sering macet ditambah lagi ketika tiba si Giwangan, hanya beristirahat tidak sampai 30 menit. Selepas itu kembali ke Surabaya.

(Cont...)
Terlepas dari ketatnya sistem premi lebih fleksibel secara kerja. Contoh, di PT Selamat Sugeng Rahayu idealnya adalah 4PP kerja, 4PP libur. TAPI, karena kurangnya pegawai yang mumpuni, ada yang tembus sampai total 40PP dan libur hanya 4PP tapi, diberi bonus tambahan.

(Cont...)
Sistem penggajian juga seperti orang bekerja kantoran pada umumnya, yakni digaji sebulan sekali yang nominalnya mengacu pada gaji standar daerah serta ditambahkan juga bonus tambahan.
Untuk cuti, bisa diajukan ke PO dengan alasan/kepentingan yang jelas dan masuk akal.

(Cont...)
Sistem Komisi
Sistem ini digunakan pada banyak bus malam dan bus Pariwisata. Sistem ini menggunakan persenan dari pendapatan selama kurang lebih sebulan bekerja, tergantung pada PO.
Sistem ini masih mengandalkan mandor sebagai pengurus di terminal selain agen resmi.

(Cont...)
Untuk bus Pariwisata, pengurusnya bukan mandor, melainkan semacam manajer lapangan yang tugasnya mencarikan agen travel untuk diajak bekerja sama lalu menerima pesanan dari agen travel tersebut yang diteruskan ke kru bus Pariwisata.

(Cont...)
Untuk jam keberangkatannya sebagai bus malam, lebih fleksibel, sebab menggunakan sistem berangkat hari ini, pulang esok hari. Tentunya di jam yang sama.
Untuk perpal, tetap ada sama seperti bus sistem premi. Jika tiba di saat waktunya berangkat kembali, tunggu besok.

(Cont...)
Kecuali, jika tidak ada bus pengganti, maka bus tersebut harus juga siap kembali berangkat.
Secara gaji, bus sistem komisi ini mirip penggajian sistem bus premi, hanya saja pendapatan selama sebulan diambil berapa persen per kepala.

(Cont...)
Misal, bus PO ZUT memiliki bus malam trayek dari kota C menuju kota F melalui kota B sebagai transit. Bus RB7809 dijadwalkan berangkat dari C menuju F pukul 14.00 WIB dan berangkat dari F menuju C pukul 14.00 WIB keesokan harinya.

(Cont...)
Jika bus RB7809 sampai di F pukul 13.03 WIB dan PO ZUT tidak memiliki bus pengganti, maka RB7809 harus kembali disiagakan berangkat menuju C. Biasanya, bus malam memiliki 2 pengemudi dan 1 kondektur sehingga pengemudi dapat bergantian.

(Cont...)
Lalu, dalam sebulan, kru bus RB7809 mendapatkan penghasilan Rp 50.300.000,-. Dalam penggajian, PO ZUT mengomisi per kepala kru mendapat 10% dari pendapatan sebulan. Ada juga PO yang gajinya mengikuti daerah seperti bus sistem premi ditambah sisa komisi.

(Cont...)
Kembali ke topik tentang W7572UY dan S7551US, kedua bus ini berada dalam naungan PO yang menerapkan sistem premi. Sehingga, waktu lebih diutamakan. Jangan heran mengapa penumpangnya total hanya 14 orang saat kejadian.
Ada beberapa faktor.

(Cont...)
Bus W7572UY awalnya berdinas di sekitar tahun 2009 dibawah naungan PO Sumber Kencono melayani trayek Surabaya - Madiun - Solo - Yogja di kelas AC Ekonomi atau AC Tarif Biasa atau ATB. Bersasis Hino AK8JRKA FCJ AK215 berbodi Nucleus buatan CV Karoseri Laksana.

(Cont...)
Lalu di sekitaran tahun 2018, sedang booming rombak merombak tampilan bus dan bus W7572UY ini terkena efek tersebut. Wajah depannya dirombak dengan wajah menyerupai Jetbus HD 2+ "Setra" dan bagian belakangnya diubah ke tampilan mirip Jetbus HD 2+ juga.

(Cont...)
Dalam perombakan ini, rangkanya masih terbilang cukup bagus sehingga tidak diganti. Namun semua berubah ketika Covid-19 melanda Indonesia di Maret 2020. Saat pengumuman Lock Down, bus ini dikandangkan bersama yang lain. Saat masa pemulihan, bus ini belum diaktifkan.

(Cont...)
Baru saat sekitar bulan April 2023, bus ini kembali keluar kandang setelah ±3 tahun mangkrak di garasi. Awalnya bus ini mengisi kesehariannya sebagai bus CADANGAN di trayek Surabaya - Madiun - Solo PP.
Banyak penggemar bus yang mengabadikan bus satu ini.

(Cont...)
Nasib bus ini berubah setelah dipegang oleh Andrian "Peluru Malam" yang dibawa pertama kali ke Yogyakarta setelah ±5 tahun. Setelah itu, ketenarannya meningkat dan menjadi incaran para penggemar/penikmat bus.
Hal ini tidak lain karena keunikannya.

(Cont...)
Keunikan bus ini ada di wiper kacanya. Wiper model ini disebut Wiper Gantung oleh para penggemar/penikmat bus. Yang membuatnya lebih unik, ini adalah satu-satunya unit bus dengan wiper gantung terakhir di PT Selamat Sugeng Rahayu. Yang lain sudah dijual ke PO lain.
Image
Image
Sampai akhirnya, bus ini jatuh ke tangan alm. Agus Paimo "Tatto" yang merubah julukannya menjadi "Classik" sebab menjadi satu-satunya bus yang berkesan klasik di jajaran PT Selamat Sugeng Rahayu atau SSR.
Bus ini pun kembali ke habitatnya, Surabaya - Madiun - Solo PP.

(Cont...) Image
Sampai akhirnya, bus ini bertabrakan dengan bus PT Eka Mira Prima Sentosa S7551US yang merenggut nyawa sang pengemudi berikut pengemudi bus EKA dan penyeberang jalan serta kabarnya kernet bus yang kritis juga ikut MD.
Kabar beredar, bus berkecepatan tinggi, mengapa?

(Cont...)
Jangan lupa, bus-bus SSR dan PT Eka Mira Prima Sentosa atau EMPS, bersistem premi. Mereka berpatokan pada jam. Semakin cepat sampai tujuan, kru bisa beristirahat lebih banyak waktu. Penumpang? Tidak terlalu pengaruh tapi tetap diusahakan untuk cari penumpang.

(Cont...)
Selain karena patokan jam, bus-bus sistem premi ini tentunya akan cepat dan bukan tidak mungkin bus yang berangkat di belakangnya akan menyusul dan berada tepat di belakang. Sehingga mereka harus saling menjaga jarak satu sama lainnya agar aman.
Bagaimana caranya tahu?

(Cont...)
Ada taktik bernama Toweran. Misalnya, bus AK7677 menuju kota C berpapasan dengan bus AK7687 yang menuju kota A di jalan. Kru bus AK7677 menelepon kru AK7687 untuk memberikan informasi bus depan dan belakangnya dengan imbalan informasi bus belakang AK7687.

(Cont...)
Jika bus tersusul bus belakang, pengemudi berfikir keras sembari mengemudi. Apakah harus lari cepat atau terpaksa memberikan bus belakangnya agar lewat lebih dulu dan busnya harus memelankan laju serta menjaga jarak dengan bus belakang yang menyalipnya.

(Cont...)
Yang jadi masalah adalah, banyak penumpang yang protes kalau bus belakangnya sampai menyalip bus yang ditumpanginya itu. Karena pengalaman saya beberapa kali naik bus SSR dan EMPS yang kebetulan jalannya santai, para penumpang menggerutu, "Bus kok pelan??!!"

(Cont...)
Pengemudi bus memiliki 3 beban :
1. Sampai tujuan tepat waktu
2. Mengatur strategi agar penumpang cukup
3. Lari atau mundur (jika lari, risiko akan keselamatan, jika mundur, risiko penumpang mengomel dan menggerutu karena busnya pelan/terdahului bus belakang).

(Cont...)
Tiga beban tersebut akan lebih parah pada saat tiba di waktu yang disebut Jam Setan. Karena di waktu-waktu ini, jalanan sepi sehingga bus dipacu agar sampai di kota tujuan lebih awal sehingga bisa istirahat lebih lama sebelum kembali ke kota keberangkatan.

(Cont...)
Karena jumlah penumpang yang tak seberapa, terkadang di jam-jam ini banyak yang saling salip menyalip walaupun jarak antar keduanya dari kota keberangkatan sekitar 30 menit bahkan 1 jam.
Taktik toweran sangat jarang bekerja di saat-saat ini sebab kernet akan istirahat.

(Cont...)
Walaupun kadang ada kernet yang tidak istirahat untuk membantu, tetapi mayoritasnya istirahat. Sehingga, pengemudi bekerja sendirian, memikirkan 3 beban sembari memikirkan taktik ataupun memainkan feeling-nya disaat yang lain tertidur pulas.

(Cont...)
Bekerja sendiri, gelap, memikirkan beban pekerjaan, memikirkan keluarga, mengucap doa, dan ditemani suara mesin diesel yang menderu di 2500 - 2700 (RPM) di kecepatan 80 - 100 km/jam agar bisa sampai tujuan dan bisa istirahat.
How creepy it is?

(Cont...)
Dan ternyata doamu agar satu bus selamat sampai tujuan tak kabul dan dirimu harus meninggalkan keluargamu dan dunia ini untuk selamanya sedangkan dirimu dihina-hina, "Kalau mau mati jangan ajak orang lain" sedangkan mereka tidak tau kehidupanmu, apa gak nyesek?

(Cont...)
Bukan saya ingin agar semua orang paham, tidak, tapi saya hanya ingin membagikan pandangan dari kru bus terutama pengemudi bus. Karena tanpa berbincang dengan mereka, kita gak akan tahu betapa kerasnya bekerja di jalan raya jarak jauh berhari-hari.

(Cont...)
Mengapa yang saya bahas lebih banyak ke bus Sugeng Rahayu W7572UY dibanding bus EKA S7551US? Karena bus tersebut satu dari beberapa bus yang rekam jejaknya paling banyak di lintas Surabaya - Madiun - Ngawi - Solo, sejak sekitaran 2009 sampai 2023.

(Cont...)
Kenapa atap busnya sampai terlepas? Jawaban dari saya, karena bus ini belum ada perbaikan rangka secara menyeluruh sejak awal rilis dari karoseri Laksana, hanya perbaikan kecil. Ada perombakan di sekitaran 2018, itupun juga perbaikan kecil.

(Cont...)
Rangka sudah lama kok masih jalan? Ya, karena untuk sekadar beroperasi masih sanggup melibas jalanan tidak rata. Selain itu, juga mengisi gap armada SSR yang banyak dirombak di karoseri.
Ada rencana perbaikan, tapi kedahuluan busnya hancur, sisa sasis yang utuh.

(Cont...)
Kok bisa kekurangan armada? Efek pembatasan armada setelah kejadian tahun 2011 di Mojokerto. Bus Sumber Kencono tidak salah atas kejadian itu, tapi warga gak mau tau, sehingga turun SK untuk pengurangan jumlah armada dan perbaikan manajemen.

(Cont...)
Dari saya sendiri sebagai penumpang setia SSR dan EMPS, beri kamera pemantau di setiap unit guna berjaga-jaga sekaligus menjadi bukti tambahan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti dashcam ataupun CCTV, jika perlu, Voice Recorder atau alat pelacak lain.

(Cont...)
Meski sebagai penumpang, saya merasakan bagaimana perjuangan dan penderitaan orang-orang yang bekerja di jalan raya jarak jauh seperti bus antarkota. Sebab, saya sering berbincang dengan pengemudi bus, bahkan keluh kesahnya pun juga saya dengarkan.

(Cont...)
Setidaknya, mereka ada orang yang bisa diajak mengobrol tentang kesusahan dan perjuangannya hidup di atas roda memegang kemudi, memikirkan beban-beban pekerjaan demi keluarga yang bahagia dan tercukupi, tanpa harus ada keluarga yang tahu berat bebannya.

(End)

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with 'Sinngarep

'Sinngarep Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(