1. KH. M. Cholil Bisri lahir pada 12 Agustus 1941 di Rembang, bertepatan dengan 27 Rajab 1263 H. Mbah Cholil adalah putra sulung dari pasangan K.H. Bisri Mustofa dan Ny. Ma’rufah binti K.H. Cholil Harun #Haul15KHCholilBisri
2.Mbah Cholil menikah dengan Ny. Muhsinah binti K.H. Soimuri Solo dan dikarunia 8 (delapan) orang putra/i. Sebagian putranya mengikuti jejaknya sebagai seorang ulama besar seperti K.H. Yahya Cholil Staquf, Katib Am PBNU dan Anggota Wantimpres #Haul15KHCholilBisri
3.Sebagai seorang politikus yang handal, beliau juga turut mewariskan ilmu politik nya kepada salah seorang putranya yang bernama Yaqut Cholil Qoumas, yg sekarang aktif sebagai anggota DPR RI dan Ketum GP Ansor #Haul15KHCholilBisri
4.Mbah Cholil sangat menyukai bulan Rajab dan angka tujuh. Hal ini terbukti ketika beliau menentukan momen2 penting seperti hari pernikahan putra-putrinya, beliau selalu memilih bulan Rajab dengan tanggal yang ada angka tujuhnya. #Haul15KHCholilBisri
5.Nah, menarik nya, Mbah Cholil dipanggil Allah swt juga pada bulan Rajab tanggal 7 (sesuai dengan tanggal yg disukai nya), bertepatan dengan 24 Agustus 2004. Jadi, hari ini tepat haul yang ke 15 beliau sejak wafat. #Haul15KHCholilBisri
6.Berkaitan dg riwayat pendidikan beliau, pd dasanya basis pendidikan yang beliau tempuh hanyalah pesantren. Memang, beliau pernah sekolah formal di SR dan konon pernah kuliah UIN Sunan Kalijaga, akan tetapi itu hanya beberapa saat dan tidak sampai lulus #Haul15KHCholilBisri
7.Pesantren Lirboyo yang diasuh K.H. Mahrus Ali dan Pesantren Krapyak asuhan K.H. Ali Maksum adalah dua pondok pesantren tempat dimana beliau mencari ilmu dan mengabdikan dirinya kepada kyai. Selain itu, beliau juga pernah beberapa tahun mukim di Makkah #Haul15KHCholilBisri
8.Akan tetapi, Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh yang diasuh abahnya sendirilah yang menjadi tempat paling berkesan dalam mencari ilmu dan membentuk jati dirinya sebagai seorang Kyai Besar sebagaimana Abahnya #Haul15KHCholilBisri
9.“Saya ini lama (pirang-pirang tahun) mondok di pesantren, tapi ngaji tidak begitu bisa. Namun, sejak masih kecil, saat saya sudah bisa mendengar, abah selalu membawa saya ikut mengaji, seraya diberikan kertas dan pensil untuk dicorat-coret". #Haul15KHCholilBisri
10."Bahkan, terkadang saya sampai tertidur saat mengaji. Pelajaran-pelajaran itulah yang masuk dan mengisi ruang-ruang kosong yang ada di otak ini sehingga menjadi seperti sekarang.” Cerita Beliau pada suatu hari. #Haul15KHCholilBisri
11.Tidak banyak kiai yang mendapat julukan lengkap dari masyarakat seperti Mbah Cholil ini. Kiai-politisi-penulis. Ke-kyai-annya dibentuk dari pesantren, suara dan gaya orasinya mirip dg abah beliau, dan dijuluki "Singa Podium" krn kepiawaiannya berpidato #Haul15KHCholilBisri
12.Mbah Cholil aktif di jam’iyyah NU dan Banomnya sejak masih muda. Beliau pernah menjadi Ketua Ansor Rembang dan juga pernah menjadi A’wan dan Mustasyar PWNU Jawa Tengah #Haul15KHCholilBisri
13.Dalam organisasi politik, beliau pernah menjadi ketua Partai NU (saat NU menjadi partai politik pada 1971), ketua DPC PPP (ketika NU berfusi dengan PPP) dan menjadi pendiri dan deklarator PKB (saat reformasi 1999) #Haul15KHCholilBisri
14.Lahirnya PKB boleh dibilang sebagai amal jariyah dari Mbah Cholil untuk Nahdliyyin dan bangsa Indonesia. Beliau lah salah satu lokomotif penting pendirian partai yang mewadahi aspirasi umat Islam ala ahl al-sunnah wa al-jamaah #Haul15KHCholilBisri
15.Pada mulanya, Mbah Cholil tidak tertarik dengan dunia politik. Mbah Cholil lebih memilih berkhidmah di pesantren, sebagai bentuk tanggung jawab memikul amanah dari abahnya dan amanah dari orang tua santri #Haul15KHCholilBisri
16.Justru adik beliau lah (K.H.A. Mustofa Bisri), yang memiliki naluri politik tinggi dan bahkan sudah aktif di partai politik pada saat itu. #Haul15KHCholilBisri
17. Hingga pada suatu saat, ketika Munas NU 1981 di Kaliurang Yogyakarta, beliau bertemu dengan gurunya, K.H. Ali Maksum Krapyak yang bertanya kepada beliau, “Kamu kok tidak ikut terjun ke dunia politik sebagaimana adikmu Mustofa, kenapa?” #Haul15KHCholilBisri
18. Kemudian dalam dunia tulis-menulis, Mbah Cholil jg dikenal sebagai Kiai Kolumnis yang unik dan tajam analisanya. Dengan menggunakan pendekatan ilmu-ilmu pesantren, beliau terbiasa menulis tentang permasalahan sosial dan politik #Haul15KHCholilBisri
19. Bahkan, kitab Alfiyah Ibn Malik yang merupakan kitab pedoman gramatika Bahasa Arab, dapat beliau gunakan sebagai pegangan untuk menganalisis fenomena sosial-politik yang sedang terjadi pada saat itu sehingga menjadi suatu solusi yg relevan pada zamannya #Haul15KHCholilBisri
20. Salah satu yang cukup fenomenal adalah ketika beliau menganalisa suatu pertandingan sepak bola. Biasanya, musim bola spt Piala Eropa dan Piala Dunia adalah saat-saat keramat dimana koran-koran besar berebut menerbitkan tulisan-tulisan khas beliau #Haul15KHCholilBisri
21. Menjelang Piala Dunia dan Piala Eropa, demi kenyamanan dalam menonton suatu pertandingan, para santri wajib berbenah dan memeriksa semua peralatan yang dibutuhkan untuk menonton pertandingan secara live di area pondok #Haul15KHCholilBisri
22. Saat pertandingan dimulai, beliau benar-benar akan fokus pada pertandingan tersebut. Semua kegaduhan dihilangkan dan hanya kertas, bullpen, tape recorder, dan rokok plus kopi lah yang boleh menemani beliau saat pertandingan sepak bola berlangsung #Haul15KHCholilBisri
23. Bagi Mbah Cholil pribadi, yang bisa mengalahkan gairahnya dalam menonton sepakbola hanyalah satu, yaitu mengaji. Komitmen beliau untuk menjaga amanah orang tua santri yang menitipkan anaknya di pondok benar-benar patut diapresiasi dan dijadikan panutan #Haul15KHCholilBisri
24. Jika tidak karena terpaksa, beliau pasti mengutamakan ngaji dengan para santri di pondoknya. Wajar karena beliau ini tipe Kyai yang jarang menginap di luar rumah karena jadwal pengajian yang disusun rangkap dan padat #Haul15KHCholilBisri
25. Pagi sebelum adzan subuh berkumandang, beliau baru datang dari pengajian dan dilanjutkan dengan mengaji Tafsir al-Ibriz. Kemudian besok sorenya, kembali berangkat menuju lokasi pengajian selanjutnya #Haul15KHCholilBisri
26. Begitu pula dengan "Ngaji Selasan" yang audiennya adlh santri2 sepuh dari kampung, beliau selalu mengusahakan dg maksimal untuk rawuh bahkan ketika beliau menjadi anggota DPR dan Wakil MPR yg berkantor di Jakarta #Haul15KHCholilBisri
27. Barangkali, kesibukan yang ada dan tidak diimbangi dengan istirahat yang cukup itulah yg kemudian menyebabkan beliau jatuh sakit. Akhirnya, dokter mendiagnosa beliau terserang penyakit kanker pada liver #Haul15KHCholilBisri
28. Mbah Cholil adalah figur ulama sekaligus politisi yg ideal dan cerdas. Jaringannya luas dan gaya komunikasi politiknya luwes. Beliau suka membantu orang dari berbagai kalangan dan tidak pernah menggunakan isu agama hny untuk mendapatkan dukungan politik #Haul15KHCholilBisri
29. Pd th 2004, Mbah Cholil jatuh sakit. Capres-cawapres dan kolega politisi yang akan berlaga di Pemilu 2004 silih berganti menjenguk. Pd tahun itu pula Piala Eropa digelar. Shg dua momen yang sangat digemari itu pun tidak dapat beliau nikmati karena sakit #Haul15KHCholilBisri
30. Beliau adlh salah seorang Kyai terbaik yang pernah dimiliki NU. Hal ini terbukti dg banyaknya karya, baik berupa tulisan maupun ide, gagasan dan pemikiran yang beliau tinggalkan dapat bermanfaat bagi banyak orang bahkan sampai saat ini. #Haul15KHCholilBisri
Sumber asli video lengkap, pernyataan Gus Menteri @YaqutCQoumas yang dipotong video nya dan disebarkan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab
Jangan lupa disimak & ditonton sampai habis pernyataan beliau dari awal sampai akhir agar tidak baperrrr!
"Kemenag ini hadiah negara untuk NU"
Konteks nya adalah 1. Acara ini adalah acara internal NU, bukan acara umum, bebas dong diskusi dan pakai istilah apa saja di lingkungan internal sendiri
2. Hadiah negara untuk NU dalam artian untuk pesantren dan santri2 nya, justru Gus Yaqut ini sedang berusaha mengajak negara untuk turun dan hadir memperhatikan dunia pesantren secara lebih intens
kenapa bahasanya NU? ya karena memang santri dan pesantren itu mayoritas dari NU
A Biogratwit Kyai Haji Ma'ruf Amin Sang Cicit Syaikh Nawawi al-Bantani #WapreskuKyai
1. Nama lengkapnya ialah Abu Abdul Mu’thi Muhammad Nawawi bin ‘Umar bin Arabi al-Jawi al-Bantani. Ia dilahirkan di Tanara, serang, Banten, pd 1230 H/1813 M. Ayahnya seorang tokoh agama yang sangat disegani. Ia masih punya hubungan nasab dengan Sunan Gunung Jati #WapreskuKyai
2. Syekh Nawawi adl seorang ulama besar kebanggaan Indonesia. Beliau satu dari tiga ulama Indonesia yang mengajar di Masjid Al-Haram di Makkah pada abad ke-19 dan awal abad ke-20. Dua yang lain ialah muridnya, Ahmad Khatib Minangkabau dan Syekh Mahfudz Termas #WapreskuKyai
Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj, yang turut memberikan sambutan sebelum Presiden, mengangkat pembahasan soal gelombang revolusi industri keempat.
2. Sejalan dengan revolusi tersebut, NU memandang perlunya peningkatan kapasitas sumber daya manusia Indonesia untuk dapat menghadapi revolusi industri yang sudah di depan mata. #MunasdanKonbesNU2019
3. "NU perlu mengingatkan bahwa manusia dan kemanusiaan harus tetap merupakan dimensi utama dalam pembangunan," ucap Presiden. #MunasdanKonbesNU2019