, 27 tweets, 10 min read
My Authors
Read all threads
Terkait beberapa SC link berita dan twit dari akun dibawah ini saya akan twitkan kronologis kejadiannya sebenarnya ya.

Biar ngga kebiasaan bikin opini sendiri tanpa kroscek langsung kejadiannya di lapangan, apalagi cuma dari foto dari WA aja, hati-hati dengan fitnah.
Saya akan menceritakan kronologis kejadiannya secara detil agar semua pihak dan masyarakat kota Depok dapat mengetahui kondisi yang sebenarnya.
Sejak 2019, @IMJ_ID & Pesona Square aktif komunikasi terkait program pengamen naik kelas yang memang menjadi salah satu program pemkot Depok sejak tahun 2016. Dimana musisi-musisi jalanan binaan IMJ Kota Depok diberikan akses untuk mengamen di Mall-mall yang ada di kota Depok.
Sejak pandemi (COVID19) melanda atau tepatnya mulai awal bulan maret 2020, semua kegiatan musik IMJ di ruang publik berhenti total. Kami hanya melakukan aktifitas mengamen melalui media sosial dan tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Ya, ngamen online.
Kamis, 18 Juni. Untuk pertama kalinya IMJ tampil lagi di ruang publik, sebagai pembuka kegiatan perdana di mall Pesona Square Depok. IMJ diminta mengiringi lagu Indonesia raya & bawain beberapa lagu untuk menemani pembagian doorprize kepada 20 pengunjung Pesona Square Depok.
Untuk acara itu, saya membawa satu tim band tunanetra dengan protokol kesehatan yang ketat (sterilisasi alat-alat musik, bawa mobil pribadi ke lokasi, menyediakan handsanitizer pribadi ke semua personil & kru, hingga memakai masker saat diatas panggung acara, kecuali vokalis).
Untuk menghindari kerumunan, tidak ada satupun kursi yang diletakkan di depan panggung, bahkan 50 cm dari bibir panggung disusun kasur-kasur yang memang menjadi pameran dari tenant Pesona Square.

*Lihat jarak panggung dan kasur pameran.
Sepanjang acara di mulai sampai berhenti, beberapa orang personil dari pihak kepolisian berjaga di samping kanan kiri panggung untuk mengantisipasi (membubarkan) jika ada pengunjung yang hendak berhenti sekedar untuk menonton atau mengambil video/foto.

Lihat polisinya siaga.
Selayaknya kegiatan ngamen IMJ sebelumnya, selain menyediakan kotak apresiasi kami bahkan menyediakan banner QRIS sebagai media apresiasi non tunai guna mengurangi transaksi uang tunai.

Ini salah satu protokol ngamen dari IMJ yang kami terapkan untuk menyambut era New Normal.
Sayangnya, baru bawain 2 lagu, ada oknum sengaja mengambil screenshoot postingan kami di Instagram lalu menyebarkan beritanya secara masif tanpa tahu kondisi sebenarnya di lapangan (tanpa konfirmasi ke IMJ atau mengecek langsung kondisi sebenarnya di Pesona Square).
Untuk menghindari polemik yang sudah mulai terlihat saat itu juga, maka IMJ, Pesona Square dan pihak kepolisian sepakat untuk menghentikan acara yang baru berjalan selama 10 menit itu.

Anak-anak IMJ disuruh turun panggung, acaranya berhenti. Mereka pulang dengan tangan hampa.
Belakangan saya baru tahu kalau info yang beredar di grup-grup WA, saat itu berbunyi bahwa “Pesona Square menggelar konser musik bersama IMJ”. Pantas saja pihak PolPP langsung mengecek kondisi ke Pesona Square, dan tidak menemukan konser apapun.

Bahasanya Konser, ngeri.
Berita yang beredar ini sangat merugikan bahkan sangat menyedihkan untuk kami, terutama untuk musisi-musisi jalanan tunanetra pengisi acara yang dihujat sedemikian rupa tanpa tahu keadaan yang sebenarnya.

Mereka takut, efek pernah kena razia waktu masih ngamen di jalanan.
Ada 30 orang musisi jalanan tunanetra binaan saya di @IMJ_ID yang sudah 3 bulan ini tidak bisa mencari nafkah, belum membayar biaya sewa kontrakan dan kebutuhan lainnya yang harus mereka penuhi untuk anak dan istrinya.

Pengamen normal banyak yang masih bisa cari usaha lain.
Kami selaku manajemen berupaya sekuat tenaga untuk membantu mereka, upaya-upaya mandiri kami lakukan tanpa pernah mengeluh di sosial media.

Sesulit apapun kondisi pandemi ini, kami berkomitmen akan menghadapinya bersama-sama tanpa harus merepotkan orang lain.
Kami peduli dan sangat menyayangi semua saudara-saudara kami di IMJ terlebih bagi musisi-musisi jalanan tunanetra. Kami sangat paham apa yang harus kami lakukan untuk menjaga mereka.

Sejak maret, tiap minggu kami drop sembako untuk mereka, mereka terkurung di dalam kontrakan.
*Sebentar saya lanjut lagi.
Bahkan isi postingan di instagram kami yang di capture lalu disebarkan tersebut, turut mengajak semua orang untuk mentaati protokol kesehatan yang telah di tetapkan oleh pemerintah.

Silahkan kalian menilai sendiri isi postingan kami.
Saya sertakan beberapa foto di sini sebagai bukti atas runutan kronologi kejadian yang sebenarnya. Demikian yang bisa saya sampaikan, semoga penjelasan ini dapat memberikan gambaran dari sisi @IMJ_ID selaku pengisi kegiatan musik di Pesona Square.

Cover both side itu penting.
Atas nama keluarga besar Institut Musik Jalanan, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga baru kami Pesona Square Depok yang telah menerima musisi-musisi jalanan tunanetra Depok untuk berekspresi di atrium utama Pesona Square Depok. @PesonaSquareID 🙏🏼
Terima kasih juga kepada pihak Kepolisian yang telah mengawal kami dari awal hingga akhir acara. Dan tak lupa juga ucapan terima kasih kepada bapak Walikota Depok bapak @IdrisAShomad & seluruh jajaran @pemkotdepok yang selalu mendukung kegiatan @IMJ_ID
Dan yang terakhir, terima kasih saya untuk semua warga Depok yang terus memberikan dukungannya untuk @IMJ_ID atas kejadian ini, semoga kita semua dapat menjalani era new normal ini dengan penuh optimisme.

Hormat saya untuk kalian semua 🙏🏼
Saya open diskusi untuk masalah ini ya, silahkan kalau dirasa ada yang masih kurang jelas.
Asal tahu aja, untuk bertahan hidup banyak dari mereka udah menjual alat musiknya, sampai casenya udah ludes ke jual. Ini saya ambil lebih dekat dari foto sebelumnya diatas, biar kalian bisa lihat lebih jelas case bassnya saja seperti ini.

Konser? ya silahkan mikir sendiri.
Ini salah satu link beritanya.
m.merdeka.com/amp/jakarta/ba…
Untuk rezeki pasti akan ada gantinya, untuk mereka yang dzolim pasti akan ada balasannya, untuk perisitiwa ini pasti akan ada hikmahnya.

Terima kasih supportnya untuk @IMJ_ID kawan-kawan 🙏🏼
Next time kalau IMJ buat konser dateng ya, biar tahu juga bedanya mana ngamen sama mana konser.

Ini konser IMJ bulan Desember tahun kemarin di @mblocspace
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Keep Current with Andi Malewa

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!