Thread by @sayidmachmoed

Menerka Perasaan Para Sahabat Nabi SAW

Apa kiranya perasaan Ash Shiddiq saat Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Andai kuambil kekasih diantara insan, pasti kujadikan Abu Bakr sebagai kholilku."

Apa kiranya perasaan 'Umar, saat dia berpamit 'umrah dan Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda kepadanya, "Jangan lupakan kami dalam do'amu duhai saudara tersayang."

Apa kiranya perasaan 'Utsman saat membekali pasukan Tabuk dan Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Tiada yang membahayakan 'Utsman apapun yang ia lakukan setelah ini?"

Apa kiranya perasaan 'Ali saat Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Bahwasanya kedudukanmu disisiku laksanakan Harun disisi Musa, tapi tiada Nabi sesudahku."

Apa kiranya perasaan Thalhah saat Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Siapa yang ingin melihat syahid yang masih berjalan diatas bumi, lihatlah Thalhah."

Apa kiranya perasaan Az Zubair saat Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Setiap Nabi memiliki Hawari, dan Hawariku adalah Zubair ibn Al 'Awwam."

Apa kiranya perasaan Abu 'Ubaidah saat Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Setiap umat memiliki Amin, dan orang kepercayaan umat ini adalah Abu 'Ubaidah."

Apa kiranya perasaan Abdurahman bin Auf saat dirinyalah dimaksud oleh sabda Nabi SAW kepada Khalid ibn Al Walid, "Jangan cela sahabatku.. Demi Allah andai kalian berinfak emas seberat gunung Uhud; hal itu takkan menyamai shadaqah segenggam atau setengah genggam tepungnya."

Apa kiranya perasaan Sa'ad ibn Abi Waqqash saat Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Panahlah duhai Sa'ad, Panahlah! Ayah dan ibuku sebagai tebusan bagimu."

Apa kiranya perasaan Mu'adz ibn Jabal, disaat Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda padanya, Wahai Mu'adz, Demi Allah, aku benar-benar mencintaimu."

Apa kiranya perasaan Ibn 'Abbas saat Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wasallam merengkuh dan mencium kepalanya lalu berdo'a, "Ya Allah faqihkan dia dan ajarkan tafsir padanya."

Apa kiranya perasaan Ubay ibn Ka'ab saat Nabi SAW berkata kepadanya, "Allah memerintahkan ku untuk membaca Surat Al-Bayyinah ini kepadamu. Hingga dengan wajah berseri-seri dia bertanya, "Ya Rasulullah; benarkah Allah menyebut namaku kepadamu?" Dan Nabi SAW, menjawab; Benar!"

Apa kiranya perasaan Abu Musa Al Asy'ari, disaat Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Esok datanglah menjumpaiku, aku ingin mendengarkan bacaan Qur'an mu."

Apa kiranya perasaan 'Aisyah, saat Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam menyebut namanya tanpa ragu diurutan pertama, saat ditanya 'Amr Siapakah yang paling dicintai."

Apa kiranya perasaan Ibn Mas'ud, saat betis kecilnya ditertawakan; maka Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Betis itu disisi Allah lebih berat dari Uhud."

Apa kiranya perasaan 'Ukasyah, saat disebut 70.000 orang masuk ke surga tanpa hisab dan Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam berkata, "Engkau termasuk diantara mereka."

Apa kiranya perasaan Bilal ibn Rabah, saat Nabi SAW bersabda, "Ceritakan padaku wahai Bilal, 'amal apakah yang paling kau jaga dalam Islam. Sebab sungguh aku mendengar bunyi terompahmu disurga?", lalu dia menjawab tersipu, "Menjaga wudhu' dan dua rakaat syukur atas wudhu."

Apa kiranya perasaan orang-orang Anshar, disaat Nabi SAW bersabda, "Jika manusia memilih jalan melalui sebuah lembah, sedangkan kaum Anshar mengambil suatu celah, niscaya aku turut serta dicelah yang dilalui para Anshar. Ya Allah rahmatilah Anshar, dan anak-cucu kaum Anshar."

Apa kiranya perasaan para sahabat semuanya, yang mereka berjumpa Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam petang dan pagi, berjalan mengiringi, memperoleh senyum dan do'anya?

Yang lebih penting dari itu semua, bagaimana dengan kita? Apa kiranya perasaan kita saat bertemu dengan Nabi SAW dan para sahabatnya?

Adakah Nabi SAW akan bersabda, "Kaliankah orangnya, yang telah membuatku menangis karena rindu, yang telah membuat para sahabatku cemburu?"

Kaliankah orgnya yg beriman kpd apa yg kubawa meski kita tak berjumpa, yg mengucap shalawat atas namaku meski tak bertemu?"

Ini kami Ya Rasulullah, yg rindu tp malu, membaca shalawat dgn lidah kelu, adakah kami layak menjadi umatmu & memperoleh syafa'atmu?
🙏🏿😭🌹

Sallu ala Nabi