Mahmud Syaltout Profile picture
Oct 30, 2020 115 tweets 58 min read Read on X
Memahami Politik Intermestik Prancis Kontemporer

Sbg santrinya Mbah @ismailfahmi, yg pernah belajar Politik Prancis di Prancis, dan ngajar Politik Prancis di MK Politik Eropa Barat #Erobar di @FISIP_UI, coba jelaskan berdasarkan apa yg kupahami & kupelajari.

[A Thread] Image
Aku belajar & tinggal 6 thn di Prancis, selesaikan Master & Doktoralku di sana. Aku cukup paham ttg Politik Prancis - yg memang kupelajari di Kampus, plus budaya & bahasanya. Tapi, sesuai pesan Mbah @ismailfahmi: We don't claim to be neutral, but we insist on being truthful
Politik Prancis, itu cukup unik. Sangat khas. Dalam politik dalam negeri dikenal spektrum ideologis: mulai dari Ekstrim Kanan Mentok, Kanan, Kanan Tengah, Tengah, Kiri Moderat, Kiri, Kiri Radikal/Ekstrim Kiri.

Tapi utk memudahkan dibagi 3 saja: Kanan, Tengah, Kiri Image
Politik dalam negeri Prancis, setahuku hampir tdk pernah transaksional. Krn itu tadi, pembagian garis ideologisnya jelas. Partai politik dan underbow-nya strict dalam garis ideologis kepartaiannya. Agak susah temukan Partai Wong Cilik (Ekstrim Kiri) tp bela korporat di sana.
Begitu juga agak susah, temukan Partai aliran ultra-nasionalis (Ekstrim Kanan), yg dengungkan supremasi kulit putih, Prancis di atas segalanya, utk bersikap baik dgn imigran, meskipun imigran itu sugih, bohir, atau oligark.
Dan pertarungan ideologis, Kanan, Kiri dan Tengah di Prancis itu jadi "bataille de tous les jours" - pertempuran setiap hari. Pemilihan di Prancis, mirip di Indonesia, ada Pilpres, Pileg (Législative & Sénat), Pilkada (Régionale & Municipale), plus Pileuro (Député Éuropéen).
Untuk Pilpres, kampanyenya juga lugas, terang benderang tawaran program, visi misinya, apakah Kanan, Kiri atau Tengah. Macron itu scr partai masuk Tengah, dan dlm sejarah Pol Prancis, baru era dia bisa menang Pilpres. Image
@EmmanuelMacron ini awalnya Kiri, dari Partai Sosialis, tapi geser ke Kanan, jadi Tengah, dan diusung oleh Partai Baru @enmarchefr - yg awalnya adalah gerakan. Ruwetnya rezim @fhollande atasi pengangguran, turunnya pertumbuhan ekonomi & terorisme di Prancis jd point utk Macron.
Plus adanya anggapan era @NicolasSarkozy jg tdk lebih baik dari era @fhollande, warga Prancis mencari alternatif orang maupun parpol yg tidak berafiliasi pada keduanya. Pilihannya ya @EmmanuelMacron (Tengah) dan @MLP_officiel (Ekstrim Kanan).
Krn mayoritas warga Prancis saat itu (dan mungkin akan tetap begitu) gak terlalu suka yg ekstrim, @EmmanuelMacron menang.
Dalam Pemilihan Legislatif, krn pesona @EmmanuelMacron bisa terlihat bhw Tengah mengalami trend kenaikan signifikan, dan dibandingkan Kiri maupun Kanan yg cenderung turun. Masyarakat Prancis menaruh harapan besar. Image
Di @Senat trend kenaikan Tengah juga terlihat, meskipun tak bisa melampaui fraksi Kanan dan Kiri. Image
Namun di tingkatan Régionale, atau daerah, pesona @EmmanuelMacron biasa saja. Warga masih lebih senang dengan yg Kanan. Mbuh apakah karena ada kampanye biasakan makan pakai tangan kanan atau gak di baleho-baleho mirip di Kota apa gitu di Bulgaria. 😁 Image
Di tingkat kota atau Municipale, justru trend-nya Tengah cenderung turun. Bisa jd krn Tengah hanya bisa tawarkan "ambil yg baik di Kanan, teruskan yg baik di Kiri", alias terlalu pandai menata kata tp lemah eksekusi konkritnya, warga pilih yg jelas saja: Kanan atau Kiri. Image
Nah karena @EmmanuelMacron dan partai Tengah kedandapan atau kewalahan di politik lokal, perlawanan-perlawanan politik hadapi pemerintah Pusat ya dari pinggiran, termasuk gerakan "gillet jaune" atau yellow vest/rompi kuning". Gak tahu apakah itu ada hub/gak dgn pohon Beringin 😁
Politik Luar Negeri Prancis, juga punya kecenderungan yg sama. Hal ini terlihat dari Pileuro atau pemilihan Député Éuropéen. Dan ini agak mengkhawatirkan, Prancis Polugrinya cenderung semakin ke Kanan! 😔 Image
Oh iya Bu @MLP_officiel setahuku pernah terpilih jd députée européenne. Suara tertinggi utk Député européen di Paris, jatuh ke kakak kelasku di kampus, seorang ahli Geopolitik, Prof @a_chauprade - mewakili Partai Ekstrim Kanan 😔
Kembali ke Politik Kontemporer Intermestik (Internasional dan Domestik) Prancis hari ini. Aku coba buat kronologi dari 1 Sept s.d. 29 Okt 2020, sejak penerbitan kembali karikatur Kanjeng Nabi oleh Charlie Hebdo dgn #OSINT lalu aku coding, aku beri label fokus tiap info tsb. Image
Jadi di kronologi tsb, aku lihat fokus infonya pada: Charlie Hebdo (termasuk ttg Karikatur Nabi), Emmanuel Macron, Samuel Paty, Islam (di sini aku tdk masukkan Islamisme/islamiste/islamis - krn di Prancis istilah tsb merujuk kelompok Islam radikal), Laïcité, dan terorisme.
Ya istilah "Islamisme" atau "islamiste" atau "islamis" itu cukup complicated statusnya dlm bahasa Prancis, dan itu dibedakan dari Islam atau orang Islam (musulman/musulmane) spt penjelasanku sblmnya di
Dari data ini, kita bisa tahu sebenarnya, siapa/apa yg selalu jd sorotan atau oleh bbrp pihak dianggap biang masalah. Ya, Charlie Hebdo! Image
We should be clear on this matter. Bisa jadi bhw penerbitan (kembali) karikatur Nabi Muhammad itu benar (mnrt hukum Prancis), tp dlm situasi spt ini? Ora pener! Ekonomi Prancis bleeding krn pandemi COVID-19, banyak pengangguran, pariwisata terdampak parah, UMKM megap-megap, dll.
Dlm situasi dan kondisi spt sekarang ini di Prancis, banyak orang semakin susah hidup & perekonomiannya, selera humor jd berkurang. Dlm kondisi spt ini pula, karikatur Charlie Hebdo jd humor yg sama sekali ga lucu & cenderung provokatif.
Bgm ttg @EmmanuelMacron ? Beliau pertama bersuara tgl 25 Sep, pasca Teror di Paris, di dekat kantor Charlie Hebdo, bertemu & berdialog dgn Dewan Masjid Prancis @CfcmOfficiel di Istana @Elysee ImageImageImage
Apa yg didiskusikan antara @EmmanuelMacron dan para ulama atau imam yg tergabung dalam Dewan Masjid Prancis @CfcmOfficiel ? Silakan baca di: cfcm-officiel.fr/2020/09/25/ren…
Oh sik, sik... Perlu diketahui bhw Presiden / Ketua Dewan Masjid Prancis sbgmn para Imam (utk bbrp Masjid diberikan jabatan setara dgn Rektor) di Prancis, itu imam tenanan, bukan politisi/pejabat/mantan pejabat. Mayoritas hafal Al-Qur'an dan Hadits, plus paham Fiqh betulan.
Ya betul, tgl 25 September 2020 terjadi Teror di kota Paris, dekat kantor Charlie Hebdo yg dulu pernah jd sasaran teror Januari 2015 yg lalu. Gak ramai beritanya di sini, tp kalau pingin tahu, bisa cek di: leparisien.fr/faits-divers/a…
Kalau dilihat pasca serangan teror 25 September 2020 di Paris itu, Dewan Masjid Prancis @CfcmOfficiel sangat responsif, mulai mengutuk serangan teror tsb, bertemu Presiden @EmmanuelMacron & Menteri Dalam Negeri @GDarmanin - yg urusi keamanan dalam negeri, kepolisian&intelijen. Image
Jika ingin tahu apa pokok-pokok bahasan antara @CfcmOfficiel dan @GDarmanin silakan baca di: cfcm-officiel.fr/2020/09/26/257…
Pada saat bertemu @EmmanuelMacron & @GDarmanin ini lah @CfcmOfficiel ngobrol sekaligus sambat apa yg dihadapi Ummat Islam di Prancis, mulai dari susahnya urus pemakaman protokol COVID-19 scr Islam, sertifikasi Imam utk lawan narasi abusif Islam radikal, pembiayaan masjid, dll
Pada kesempatan itu juga @CfcmOfficiel juga sambat ttg praktik Laïcité, khususnya netralitas ASN, termasuk polisi dan jaksa, yg sering kali tdk mengusut teror, vandalisme atau kekerasan thd ummat Islam & tempat ibadah Masjid. Kasus seolah menguap begitu saja.
Dan, kejadian betulan, vandalisme thd salah satu Masjid di Paris, tgl 28 September 2020, bbrp hari stlh @CfcmOfficiel bertemu @EmmanuelMacron & @GDarmanin Image
Nah kalau dilihat di kronologi, narasi membahas Islam, ummat Islam di Prancis saat Dewan Masjid Prancis @CfcmOfficiel bersuara mengutuk teror 25 September, dilanjutkan dgn pertemuan dgn @EmmanuelMacron @GDarmanin dan seterusnya. Image
Oh ya, sebelum kelupaan dalam @MSPowerBI yg barusan kuperbaharui judulnya, politik kontemporer Prancis ya, fokus pasca penerbitan kembali Karikatur Nabi oleh Charlie Hebdo, jd aku gak akan bahas detil ttg gelombang kedua COVID-19, dll dulu ya... Image
Lanjut...

Dari kronologi juga kita bisa tahu bhw isu Laïcité muncul kembali itu tgl 25 September & 26 September saat pertemuan antara @CfcmOfficiel dgn @EmmanuelMacron lalu @GDarmanin kemudian Pidato Macron tgl 2 Oktober di Les Mureaux - yg ramai jd polemik tsb. Image
Nah, skrg kita zoom peristiwa tgl 2 Oktober 2020 tsb. Di situ ada 3 fokus: Laïcité, Islam dan @EmmanuelMacron sbg Presiden Prancis, sbg pengusul RUU - ya di Prancis, pengusul UU hrs pidato paling dpn, biar jelas siapa yg tanggung jawab&diprotes, gak spt di ...
#maapilangsinyal Image
Laïcité iki panganan opo tho? Apakah itu sekulerisme? Mirip antara onde-onde dan bola golf, sama-sama bentuk bola, ga mulus rata, tapi kalau digigit beda. Penjelasanku tempo hari, bisa dibaca, kurang lebih demikian:
Laïcité ini istilah Prancis yg paling susah dipahami dan juga paling sering disalahpahami. Laïcité ini asalnya dari kata laïc (m) atau laïque (f) - yg artinya awam, wong biasa-biasa, rakyat jelata & lawan kata dari clérical (e) - wong alim, romo, imam, elit gereja.
Nah revolusi Prancis, bukan hanya meruntuhkan sistem monarki, menjadi republik, tapi juga meruntuhkan sistem praktik negara Agama - dmn Raja diangkat, diberkati gereja, dan kebijakan negara dipengaruhi gereja, dst. Scr visual di publik pasca revolusi ya semangat Laïcité ini.
Di ruang publik, ndhak usah sok-sokan tampak relijiyes, ngalim banget atau sangat gerejawi dgn nunjukin simbol-simbol keagamaan dlm atribut pakaian dll di ruang publik. Beragamalah di ruang privat saja. Nekat nampilkan di ruang publik? Yo di-guillotine saat itu.
Jaman segitu, orang pakai anting-anting salib di ruang publik? Guillotine! Bahkan pakai kalung bertuliskan "Christine" - krn mungkin itu nama pemakainya dan bukan berarti Kristen juga, yo nasibnya sama. Serem banget lah.
Praktik penerapan prinsip Laïcité yg suka-suka itu akhirnya tentu saja bikin resah. Lalu baru pada tahun 1905 lah, dibentuk UU atau Loi 1905 - tentang Laïcité, mengatur praktiknya di masyarakat, biar jelas dan berikan kepastian hukum. Image
Setahuku, sejak 1905 itu Loi de Laïcité itu ya masih berlaku. Padahal fakta sosial politik dan demografi Prancis jauh berbeda dibandingkan thn 1905 itu. Jaman thn segitu khan blm ada Twitter, IG, TikTok, dll. Thn itu ummat Islam & orang asing blm sebanyak skrg di Prancis.
Nah tgl 2 Oktober 2020 itu @EmmanuelMacron berbicara lagi agak serius ttg Laïcité di ruang publik, dlm kaitannya kebijakan publik, bukan cuma di conference atau ruang kelas di kampus. Untuk lebih jelasnya bisa cek di sini:
Apakah @EmmanuelMacron anti Islam? Kalau dengarkan pidatonya benar, dia wanti-wanti benernya agar gak kena jebabet para tukang bikin polemik & kelompok/partai Ekstrim (Kanan) yg suka stigmatisasi/nyalahi (Ummat) Islam.
Lalu sebenarnya siapa yg disalahkan atau dicap biang kerok? Le séparatisme islamiste!
Menurut @EmmanuelMacron anti-tesa dari "Le séparatisme islamiste" itu ya "Islam des Lumières" - Islam yg mencerahkan, rahmatan lil 'alamin sekaligus cinta tanah air - alias @nahdlatululama & @muhammadiyah banget lah! "Islam des Lumières" yg hrs dibangun.
Menurut pembacaanku, istilah "séparatisme islamiste" vs "Islam des Lumières" itu @EmmanuelMacron mendapatkan atau paling tdk terinspirasi dari hasil pertemuannya dgn para ulama, Imam yg tergabung dlm @CfcmOfficiel tgl 25 September 2020 itu.
Indikasi itu sangat kuat, krn dalam pidatonya, @EmmanuelMacron sampaikan telah banyak berdialog dgn perwakilan Islam, khususnya utk menangkan pertempuran bersama lawan "séparatisme islamiste" dan meneguhkan dan menyebarkan "Islam des Lumières". Image
Ya mesti, istilah "Islam des Lumières" vs "Séparatisme Islamiste" ini banyak disalahpahami, apalagi yg ga paham bahasa Prancis. Wong istilah bukan bhs Prancis spt "Islam Nusantara" & "Islam Berkemajuan" aja disalahpahami, "Islam yo Islam thok. Satu. Titik." Ruwet, ruwet, ruwet!
Terlebih diskursus publik itu dilakukan oleh Presiden Prancis @EmmanuelMacron - yg kita gak tahu Islam atau bukan. Ya, di Prancis, kita gak tahu agama seseorang scr persis, kalau gak kenal-kenal banget & ga tahu dia praktik beragamanya. Gak ada kolom agama di KTP, KK, BPJS, dll.
Ya di Prancis, orang disebut taat beragama (tertentu) terlihat dari praktiknya, beribadah gak, ke gereja utk ikut misa, sholat atau gak. Krn itu sebutan yg taat beragama dlm bhs Prancis itu "pratiquant" - yg praktikkan agama, ra mung ngomong thok.
Nah, pasca pidato tgl 2 Oktober 2020, itu terjadi peristiwa memilukan dan jadi perhatian nasional di Prancis dan dunia internasional. Teror di Conflans-Sainte-Honorine, 16 Oktober 2020, di mana Samuel Paty, seorang guru SMP, tewas digorok oleh Abdullah Anzorov. Image
Kisah pilu itu berawal dari sini... ImageImage
Di kelas "Kebebasan Berekspresi" di mata pelajaran Pendidikan Moral dan Kewargaan, dia menunjukkan karikatur yg dipublikasi Charlie Hebdo di kelas. Awalnya baik-baik saja. Siswa tdk ada yg protes, begitu juga orang tua siswa. Sampai...
Sampai lusa harinya, tgl 8 Oktober. Apa yg diajarkan di kelas oleh Samuel Paty viral gara-gara postingan Bapak dari salah satu siswanya yg sebenarnya tdk masuk kelas hari itu, dan disebarluaskan oleh jejaring Imam Masjid, broadcast lewat WA, plus ajakan demo... Image
Keesokan harinya, Samuel Paty dilurug ke sekolah, oleh bbrp ortu siswa. Mereka sejatinya protes lebih krn Samuel Paty menunjukkan karikatur orang telanjang/pornografi yg ditulis oleh Charlie Hebdo sbg "Mahomet" atau Muhammad. Image
Ada catatan menarik, saat Mbah @ismailfahmi, guruku berpesan santrinya ini benar-benar berhati-hati, teliti lihat data, tampilkan apa adanya. Aku ternyata menemukan bhw pasca protes orang tua siswa di sekolah itu, Samuel Paty terkena sanksi. liberation.fr/checknews/2020…
Harusnya udah dong, cukup dong. Khan Samuel Paty udah dpt sanksi? Ternyata tidak demikian. Samuel Paty justru semakin intens & masif mendapatkan ancaman dan teror scr fisik maupun lewat sosial media. Tgl 12 Oktober, Samuel Paty lapor Polisi. bfmtv.com/police-justice…
Video yg disebarkan oleh Bapak salah satu murid Samuel Paty, Brahim Chnina, dan jejaring Masjid Pantin, maupun "fatwa" dari Imam Abdelhakim Sefrioui yg dibroadcast lewat FB dan WA sdh terlanjur viral, ke mana-mana, termasuk ke Abdullah Anzorov yg tinggal di Normandie sana. Image
Sebelum bahas Abdullah Anzorov, pelaku pembunuhan thd Samuel Paty, perlu kita ketahui dulu siapa sih Imam Abdelhakim Sefrioui yg fatwakan "Bela Agama" ini? Simpatisan IM, pro Hamas, islamis radikal, pernah jd tim Capres Gagal dari Partai Ekstrim Kanan. marianne.net/societe/laicit…
Sedangkan Anzorov, seorang pemuda umur 18 tahun, keluarga dari pejuang Chechen yg dpt suaka ke Prancis saat konflik Chechnya 10 tahun lalu. Kakaknya gabung ISIS sejak 2014. liberation.fr/france/2020/10…
Dari penyidikan kepolisian, diketahui Abdullah Anzorov bisa mudah berkomunikasi dgn Brahim Chnina, krn keduanya punya keluarga jihadis, yang sama-sama berangkat dari Prancis ke Syria, bergabung ISIS. Dan ternyata luput sebelumnya dari pantauan. 🙁
Dari penyidikan, diketahui bhw Anzorov ini stlh berkomunikasi dgn Brahim Chnina, salah satu siswa Samuel Paty, lusanya, sehari sblm kejadian berkomunikasi dgn 2 jihadis HTS berbahasa Russia di Idlib, Syria, tempat dmn konon Kakek @AltoLuger biasa nyasar ke situ. Image
Pasca teror 16 Oktober tsb, warga Prancis kaget, sedih, kecewa dan marah. Secara politik boleh terbagi Kanan, Kiri dan Tengah, tapi mereka bisa tumplek blek penuhi Place de la République di Paris dan bbrp kota, bersuara yg sama, mengutuk terorisme & bersimpati pada Samuel Paty. Image
Tak ada satu pun tokoh Prancis, yg benarkan tindakan Anzorov membunuh Samuel Paty. Justru sebaliknya, mereka berdoa, dan berpihak kpd Samuel Paty. Mulai Kanan Mentok, sampai Kiri Mentok, dan juga muslim moderat, spt Imam @chemshafiz - Imam Masjid Agung Kota Paris. Namun... Image
Namun, tetap kita hrs jeli baca pernyataan khususnya para politisi Prancis, lebih khusus lagi dari partai-partai besar selain partai @enmarchefr dan @EmmanuelMacron.

Well, we should pay attention: The devil is in the detail!
Kita mulai dari pernyataan Partai Sosialis (Kiri), dari pernyataan @faureolivier. Pemahamannya ttg terorisme sebenarnya = pemahaman @EmmanuelMacron ttg "séparatisme islamiste", plus dia minta agar negara tegas bubarkan organisasi, asosiasi, dll yg sebarkan ujaran kebencian. Image
Menindaklanjuti pernyataan @faureolivier ada bbrp asosiasi dan organisasi akhirnya dibubarkan, antara lain CCIF (Asosiasi Kontra Islamofobia) - yg ditokohi adiknya Tariq Ramadan, dan Baraka City, selain Yayasan yg diketuai oleh Abdelhakim Sefrioui. ImageImage
Selanjutnya kita geser semakin ke Kiri, Partai la France Insoumise (LFI) - yg secara politik termasuk Ekstrim Kiri, @JLMelenchon. Statemennya gak tampak "kekiriannya". Di sini dia keras banget thd imigran/peminta suaka, khususnya dari Chechen, dan yg terlibat Islam Politik. Image
Skrg kita geser ke kanan lagi, cek pernyataan politisi dari @lesRepublicains, Christian Jacob, yg tampaknya marah betul thd Islam radikal. Tampak sekeali sentimen xenophobia-nya, benci banget orang asing. Biasanya Partai ini gak begini banget, setahuku. Dan ini menyeramkan.😥 Image
OK, skrg kita geser ke kanan mentok. Perhatikan betul pernyataan @MLP_officiel dari Partai RN (Ekstrim Kanan)! Menurutnya pidato @EmmanuelMacron 2/10/2020 yg bikin @Kemlu_RI @mohmahfudmd @Kemenag_RI protes itu, "banal" - biasa saja, lembek, cupu, abang-abang lambe! Image
Ya, menurut @MLP_officiel harusnya @EmmanuelMacron itu gak bikin RUU yg mengatur ttg "Séparatisme islamiste" trus pidato ttg promosi "Islam des Lumières", tapi seharusnya cekak aos saja: "Législation de guerre contre l'islamisme" - Peraturan Perang Lawan Islamisme!
Msh menurut @MLP_officiel - yg scr terbuka nyatakan diri maju jd kandidat Presiden Prancis 2022, Peraturan Perang Lawan Islamisme itu jadi Peraturan yang mengatur hukum pidana khusus, termasuk mengatur pembuktian terbalik. Seseorang dianggap Islamis, sampai terbukti sebaliknya!
Istilah @MLP_officiel itu "législation d'exception" dgn prosedur penegakan khusus, dan menolak "toute complaisance directe ou indirecte de l'administration" - semua protes langsung/tdk langsung terkait administrasi (penyidikan/penyelidikan).
Lebih dari itu @MLP_officiel inginkan penguatan polisi & gendarmerie (Brimob?) sampai level "évolution de la légitime défense" alias bunuh aja gak pakai tanya, plus mempersenjatai polisi kota, & bangun penjara khusus utk terduga/terdakwa tindak pidana Islamisme ini.
@MLP_officiel menambahkan pentingnya segera lakukan moratorium terkait imigrasi & naturalisasi, serta reformasi UU Kewarganegaraan. Menurutnya "la politique migratoire nourrit le communautarisme, terreau de l'islamisme" - politik migrasi tumbuhkan komuniterisme, bibit islamisme.
@MLP_officiel lanjut menyatakan, "Aucun étranger fiché S pour islamisme, en situation régulière ou irrégulière, ne doit pouvoir rester en France" - Tak seorang pun orang asing dgn label "diawasi" utk islamisme, baik tinggal baik-baik saja/legal, atau ilegal, HARUS DIUSIR!
@MLP_officiel tambahkan, "Un Français fiché S pour islamisme doit être poursuivi pour intelligence avec l'ennemi, condamné et incarcéré". - Buat WN Prancis dgn status diawasi utk Islamisme harus diburu oleh intelijen negara, dianggap sbg musuh negara, dihukum & dibui.
Oh ya tentu, buat kita yg bukan WN Prancis, dan sdg tidak tinggal di Prancis, gak perlu terlalu khawatir dgn statemen @MLP_officiel. Tapi bgm dgn ummat Islam, imigran, orang asing, WN Prancis dan/atau tinggal di Prancis, saat ternyata 2022 menang Pilpres? francesoir.fr/actualites-fra…
Terkait seruan pengusiran orang asing/imigran oleh Ekstrim Kanan di Prancis, bukan fenomena baru sbenarnya. Dulu banget, pas jaman Bapaknya @MLP_officiel maju nyapres lawan Chirac (UMP/Kanan) dan Jospin (PS/Kiri), pernah lakukan kampanye yg sama. Hasilnya? Mengerikan!
Narasi rasisme & xenophobia menguat saat itu. Cerita salah seorang guruku, gara-gara itu pula, tdk sedikit insiden penyerangan thd orang asing/imigran, mulai makian sampai didorong ke rel pas ada Metro lewat, dan mati. Layanan SOS Rasisme muncul krn itu, klo gak salah inget.
Krn bayangan ketakutan menangnya Bapaknya Bu Marine Le Pen itu pula, Lionel Jospin, Perdana Menteri Prancis - yg Partainya menang di legislatif saat itu, memilih dukung Jacques Chirac rival bebuyutannya dari Partai Kanan.
Jacques Chirac jadi Presiden. Prancis kembali damai saat itu. Narasi-narasi kebencian thd orang asing dan rasisme berkurang signifikan.
OK, sekarang kita bergeser dari pandangan-pandangan para politisi Prancis, dan bayangan skenario yg menyertainya. Mari kita bergeser ke pandangan para imam, ulama dan tokoh Islam di Prancis, yg menurutku menyejukkan, sekaligus tunjukkan Islam itu rahmah, penuh cinta & damai.😇 ImageImageImageImage
Imam Mohammed Moussaoui, Presiden @CfcmOfficiel nyatakan "Bersama, kita bisa kok menang lawan kegelapan! Kita kenal banget musuh kita - totaliterisme yg sembunyi di balik kosakata islami. Para teroris itu pembunuh, ga punya agama, kecuali slogan doang!" lopinion.fr/edition/intern…
Imam @chemshafiz, Imam Besar Masjid Paris, lebih jauh malah mengajak seluruh Imam yg lain utk khotbah Jum'at (23/10) mengutuk terorisme, doakan khusus Samuel Paty & agar Prancis aman sentosa & sejahtera. francetvinfo.fr/faits-divers/t…
Tgl 23 Oktober, pagi hari para imam, ulama, intelektual yg tergabung dlm Federasi Ummat Islam Prancis hadir semua, ada Imam @chemshafiz, Presiden @CfcmOfficiel, @AnouarKbibech dkk, yg sama-sama kutuk teror thd Samuel Paty sbg tindakan barbar&tdk heroik. radioorient.com/news/le-journa…
@CfcmOfficiel distribusikan teks khotbah yg dpt disampaikan oleh para Khotib Sholat Jum'at (23/10). Dmn pesan terkuatnya: Bunuh seseorang dgn dalih bela agama&kemuliaan Nabi, itu sbnrnya suatu penghinaan & pengkhianatan atas semua ajaran Islam yg suci. cfcm-officiel.fr/2020/10/22/tex…
Dan ini pesan paling dalam. Khotbah Imam Khaled Larbi, Imam Pertama Masjid Paris, yg mulai khotbahnya berlinang air mata dgn kalimat tanya, "Apa yg akan kita katakan kpd anak umur 5 thn, jika dia bertanya esok: Mengapa Anda membunuh bapakku?" Allah Karim😭francetvinfo.fr/faits-divers/t…
Kita lanjut ya? Skrg kita lihat dari konteks politik internasional ya. Kita cermati negara mana saja yg ikut sampaikan duka cita atas tewasnya Samuel Paty & mengutuk terorisme yg terjadi di Prancis 16 Oktober 2020 itu, khususnya berikut ini: ImageImageImage
Ya, salah satu negara yg pertama ikut mengutuk terorisme yg tewaskan Samuel Paty, seorang guru yg menunjukkan karikatur Charlie Hebdo di kelas, adalah Turki. Wait, Turkey? Yes, Turkey, la Turquie, Turki! leparisien.fr/international/…
Benar, setidaknya ini disampaikan langsung oleh Dr. Ismail Hakki Musa, Duta Besar Turki untuk Prrancis dalam cuitan berikut ini:
Dan juga benar, bahwa Kementerian Luar Negeri Turki juga menyampaikan pesan yg sama, "la Turquie, qui lutte depuis des années contre toutes les sortes de terreur et de violences, a été attristée par le meurtre de Samuel Paty", ikut sedih akan pembunuhan thd Samuel Paty.
Dan juga benar, bahwa Presiden Turki, Erdogan, alih-alih mengucapkan bela sungkawa & mengutuk terorisme yg sebabkan kematian Samuel Paty, justru menghina @EmmanuelMacron "sakit jiwa" - dan sebabkan ketegangan diplomatik gara-gara hal tsb.
Bahkan Presiden Turki, Erdogan, gak berhenti di situ, stlh menghina @EmmanuelMacron sbg "sakit jiwa", kurang dari 24 jam, menghina lagi dgn nyebut Presiden Prancis itu terobsesi dgnnya, dan yg paling epic tentu saja saat dia ajak boikot produk Prancis sbg aksi "Bela Islam". ImageImageImage
Enough is enough! Kanselir Jerman, Angela Merkel dan PM Italia @GiuseppeConteIT, protes, menyatakan ucapan-ucapan @RTErdogan thd @EmmanuelMacron itu sama sekali tidak bisa diterima! Apalagi terus kemudian nuduh para pemimpin Eropa itu pengikut fasisme dan nazisme? Plz deh! ImageImage
Oh ya mesti, selain kedua pemimpin Eropa sahabat @EmmanuelMacron, para politisi dalam negeri Prancis juga bereaksi atas pernyataan @RTErdogan yg hina Presiden Prancis. Para pemimpin politik Prancis dari Ekstrim Kanan, Tengah sampai Ekstrim Kiri, tidak terima Presidenmya dihina! Image
@MLP_officiel yg biasanya merundung @EmmanuelMacron kali ini sangat membela rival politiknya ini, dan tidak terima dgn pernyataan @RTErdogan! Kalau begini kasusnya, #NousSommesUnis - Kami (Prancis) bersatu. Image
Di ujung ekstrim lainnya, Ekstrim Kiri, menyatakan sama sekali tidak bisa terima orang asing, pemimpin asing (baca: @RTErdogan) menghina Presidennya (baca: @EmmanuelMacron). Image
Di Kanan-Tengah, Partai @lesRepublicains menyatakan bhw sebenarnya @RTErdogan ini scr terbuka nunjukkan dukungannya thd islamisme, seolah-olah saja "Bela Islam", yg justru menyusahkan, krn dia menyisakan @MLP_officiel yg suka stigmatisasi / salahkan ummat Islam. Trus njuk piye? Image
Di Tengah, ada Deputi @enmarchefr utk Uni Eropa, @steph_sejourne yg mungkin ga sabar @EmmanuelMacron dihina, menyebut @RTErdogan itu diktator, megalomania, temperamental, narsis, berbahaya, rakus, semakin parah setiap hari. Busyet, ini hina baliknya borongan gitu Bang Steph? Image
Sptnya, cermati keberatan para pemimpin negara Eropa dan para pemimpin politik dalam negeri Prancis gara-gara @RTErdogan alih berbela sungkawa atas terorisme di Prancis, malah hina @EmmanuelMacron, Jubir Erdogan @ikalin1 (26/10) akhirnya kutuk pembunuhan biadab thd Samuel Paty. Image
Hubungan Prancis-Turki yg tegang banget, termasuk dgn lakukan penarikan Duta Besar Prancis utk Turki, lumayan turun dgn ucapan @ikalin1 ini. Tapi, keesokan harinya (27/10), @RTErdogan masih ttp merundung&hina @EmmanuelMacron dan serukan boikot produk Prancis. Angel, wis, angel! Image
Apakah Prancis diam saja thd seruan boikot yg dikampanyekan @RTErdogan ? Ya, tentu tidak lah. Ini @FrackRiester Deputi Menlu Prancis urusan Perdagangan Internasional & Investasi meminta solidaritas Uni Eropa, Mercosur & WTO vs Turki dan konco-konconya.
Ini Turki, Qatar dan Kuwait yg serukan boikot produk Prancis, sebenarnya bisa menghitung gak ya? Kalau produk Prancis ke negara mereka itu kalau ditotal cuma 2% dari total perdagangan Prancis. Pengaruhnya tentu tdk terlalu signifikan scr ekonomi utk Prancis khan? Cuma simbolik? Image
Kalau simbolik doang, knp ga motong tumpeng? Toh meskipun bbrp produk Prancis di Supermarket di Qatar tampak dikosongkan, tapi produk utama Prancis yg dibeli Qatar khan persenjataan? Pesawat Turkey Air, bukannya buatan Airbus, di Toulouse Prancis? #Eh

lopinion.fr/edition/intern…
Deputi Menlu Prancis utk Perdagangan Internasional & Investasi @franckriester dlm wawancara dgn @Figaro_Live menyatakan sdg kaji satu per satu negara di mana ada ajakan boikot produk Prancis, bgm jejaring diplomatiknya, dan bgm jejaring kapitalnya.

Dan, ini sptnya juga reaksi dan lobby-lobby Prancis utk memperkuat "countermesures" alias perlawanan balik thd mitra dagang Uni Eropa yg tdk taat pada aturan & kesepakatan perdagangan internasional, termasuk di antaranya, ajakan boikot produk Prancis. 😬

europarl.europa.eu/news/en/press-…
Bisa jadi krn kelihaian diplomasi Prancis ini lah, @franckriester percaya diri bilang "Turki lebih butuh Uni Eropa & Prancis, daripada sebaliknya". Jika Prancis & Uni Eropa berlakuan "contremesures" sbg lawan balik seruan boikot? Ruwet! Perang (Dagang) bisa beneran terjadi... Image
Sblm prediksi Perang (Dagang) antara Uni Eropa & Prancis vs Turki siapa yg menang, dll, sptnya kita perlu tahu dulu konteks geopolitik Turki vs Prancis, gelut keduanya di Libya, Syria, Yunani, Syprus, Blok Migas di Laut Mediterania & Kaukasus. Sila baca:
lci.fr/international/…
Lanjut...

Kita perlu sedikit bernafas lega, Prancis tdk "sekejam" yg kita duga. Saat negara @RTErdogan yg kampanye boikot produk Prancis & hina @EmmanuelMacron kena gempa, Mendagri Prancis @GDarmanin justru tawarkan bantuan yg bisa segera sampai lokasi.

Politik luar negeri, hubungan internasional, meskipun tensi geopolitik antar kedua negara sahabat kita, ya Indonesia MASIH bersahabat dgn keduanya, Turki dan Prancis, tetap masih tolong menolong atas nama kemanusiaan & tetap tak membuatnya keduanya otomatis jadi bengis & kejam.
Kita perlu camkan, renungkan dan katakan baik-baik pada saat bercermin:

Dia yang bukan saudaramu seiman, sepertemanan politik, sebangsa, setanah air, sealiansi kawasan dan sepakta pertahanan, adalah saudaramu dalam kemanusiaan!

#Prinsip
Krn peristiwa terkait ini msh terus berjalan, data smakin banyak, sblm aku lanjutkan kultwit-ku, sila simak penjelasan "singkat", dari total 3,5 jam wawancaraku dgn Tim @detikcom utk penuhi permintaan guruku, Mbah @ismailfahmi - yg tak mungkin kutolak🙏
20.detik.com/blak-blakan/20…

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Mahmud Syaltout

Mahmud Syaltout Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @syaltout

Jul 2, 2023
Tentang Keteladanan

Gusmen @YaqutCQoumas menyapa & lambaikan tangan dgn ramah & bersahabat kpd para jemaah ini, sekitar jam 1 pagi, di Mina, tak lama setelah beliau akhirnya bersedia makan malam usai memastikan semua makanan diberikan kpd jemaah oleh @seahajjpr malam itu.
Aku, Mbak @AlissaWahid & Mbak @anna_hasbie jadi saksi Gusmen @YaqutCQoumas tolak ditawari makan bbrp kali oleh Mashariq.

Jam 22.00 WAS, Gusmen perintah agar aku dampingi Mbak Alissa ke lapangan pastikan jemaah dpt makanan. Gusmen akan makan setelahnya.
detik.com/hikmah/haji-da…
@AlissaWahid @anna_hasbie @YaqutCQoumas Aku temani Mbak @AlissaWahid jemaah di Maktab-Maktab, yg kirim laporan ke maupun lewat sosmed belum terima makanan.

Ini sekitar jam 11 malam, jemaah bbrp kloter belum terima makanan dari @seahajjpr ! Mereka langgar kontrak & jahat terhadap jemaah kita! https://t.co/i17W421C3glaporgusmen.kemenag.go.id
Read 38 tweets
Feb 20, 2023
Mbah #NoMention, terkait BPIH, itu sudah ketok palu ya, sudah disepakati antara @Kemenag_RI & @DPR_RI.

Tapi pola yg diusulkan oleh Gusmen @YaqutCQoumas agar Bipih lebih besar daripada nilai manfaat, diterima oleh mayoritas fraksi di DPR kok.

Cekidot 👇

nasional.tempo.co/read/1691989/k…
Sekali lagi terkait biaya haji itu, laporan utama MoeslimChoice menuliskan secara baik “Niat baik usulan biaya haji naik”.

Catatan pentingnya 👇🏽

Sulit menghindari kenaikan biaya haji 2023: Tinggal berapa kenaikannya. Niat baik adalah titik temunya.
Terkait kenaikan biaya haji, dan BPIH yg rasional itu merupakan rekomendasi dari @KPK_RI.

Di thn politik, Gusmen @YaqutCQoumas berani sampaikan usulan yg tidak populer itu, @DPR_RI tinggal kritisi.

Persis seperti yg disampaikan @FPKSDPRRI (18/1/2023) yg lalu.

Cekidot 👇
Read 5 tweets
Feb 20, 2023
Sekali lagi, mohon maaf, sekadar mengingatkan #JejakDigital terkait kasus ACT yg telah divonis Januari lalu, di mana dlm waktu 24 hari, bisa berubah. 👇

Sebelumnya. Sesudahnya.
Liputan khusus @republikaonline terkait kasus tersebut, menurutku sangat penting untuk dibaca.

Cekidot 👇
republika.id/posts/33394/be…
Seperti yg pernah kucuitkan sebelumnya, terkait Zakat, khususnya Lembaga Amil Zakat LAZ, aturannya lebih ketat lagi.

Ga bisa begitu saja, mengaku-ngaku sebagai LAZ, ada beberapa persyaratan yg HARUS DIPENUHI.

Read 7 tweets
Aug 18, 2021
Tentang Afghanistan hari-hari ini...

Kalau dari perspektif Kakek Guruku, Syekh Pierre Renouvin, harusnya kita gak cuma cermati "forces profondes"- knp Taliban bisa takeover Pemerintahan, sampai Presidennya kabur, tp juga "les grands hommes", para tokoh, stakeholders yg ada.
Adakah yg tahu informasi bgm posisi & interest para politisi Afghanistan yg memilih tetap tinggal di sana bersama rakyat Afghanistan? Misalnya, mantan Presiden Hamid Karzai, lalu Abdullah Abdullah, dan Gulbaddin Hekmatyar? Bgm peran mereka dlm transisi kekuasaan di Afghanistan?
Taliban krn sempat lama vakum dlm kekuasaan, menurutku dlm Pemerintahan Transisi, pasti melibatkan bbrp faksi politik, agar dapat legitimasi.

Alasannya simple, agar mereka bisa berkuasa lebih lama, krn diterima lbh banyak kelompok.
Read 40 tweets
Jun 5, 2021
Di buku ini di hal. 182, Derrida menulis, "Il est toujours possible que des traces s'effacent, mais nul ne peut garantir leur destruction définitive." - Mungkin saja jejak itu dihapus, tapi tak ada yg bisa jamin jejak itu benar hilang.

Penyebar hoax, fitnah, sering lupa ini 🙏🏻
Apalagi jejak digital?

It's like a piece a cake.

Dgn mesin atau kemampuan teknis yg cukup, jejak digital itu bisa ditampilkan lagi ke permukaan, dlm bentuk paling sederhana sekaligus vulgar:

Screenshot!
Oh ya tentu, semua jejak digital bisa diungkap, bukan hanya jejak digital para penyebar hoax & fitnah, tapi jejak digital kita semua!

Ya, termasuk aku, kamu, dan kamu!

Kita semua!

Benar saran guruku, Syekh @na_dirs "Saring sebelum sharing".
Read 5 tweets
Jun 3, 2021
Tentang Haji & Diplomasi.

Sbg Dosen di Paramadina Graduate School of Diplomacy (PGSD), yg ngajar & neliti ttg diplomasi, cuma kasihan masih ada saja orang ga paham diplomasi, tapi sok tahu ttg diplomasi, terus juxtaposition nyalahin Menteri Agama.

Caper ga gitu juga lah!
Sebenarnya, kalau terbiasa mengolah data terkait diplomasi, keputusan Arab Saudi terima cuma bbrp negara itu sudah bisa diprediksi, jauh sblm diumumkan di .

Ya khan Kek @AltoLuger & Mbah @ismailfahmi ? Kita bukan dukun, cuma salah gaul saja sama IGJ 😁 ImageImage
Itu dari 10 dari 11 negara yg diterima, bukan negara mayoritas muslim!

Artinya pertimbangan mayoritas muslim dan/atau populasi muslim bagi Pemerintah Saudi itu ya 1:11, alias kurang dari 10%.

Alias tidak terlalu signifikan.

Sad, but true.
Read 32 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(