Buat apa taubat, gak ada gunanya, nanti juga maksiatan lagi!?
A thread! ☕
Ucapan ini tak asing lagi ditelinga kita. Entah itu serius atau cuman bercanda, tapi jujur ucapan ini sering membuat kita ragu untuk bertaubat dan bertekad berhenti dari maksiat.
Untuk mengatasinya, mari kita simak kalam imam Ghozali dari kitab Minhajul Abidin karangan beliau.
Dauh imam Ghozali:
Kalau kau berdalih,
Sebetulnya yang membuatku enggan untuk bertaubat, karena aku tau bahwa, diriku ini akan terjerumus kembali, dan aku juga tak akan konsisten dalam bertaubat, jadi tak ada gunanya aku bertaubat.
Dauh imam Ghozali:
ketahuilah, apa yang engkau ucapkan ini tak lain hanyalah muslihat syaiton. Dari mana kau dapatkan pelajaran seperti ini? Siapa tau tau ajal menjemput mu dalam keadaan bertaubat, sebelum kau kembali berdosa seperti yang kau perkirakan. (Camkan itu!)
Adapun rasa hawatir takut kembali berdosa solusinya begini,
Cukup kau bertekad dan kau mantapkan tekad mu bahwa engkau akan bertaubat dan berhenti maksiat maksiat.
Seandainya semuanya lancar seperti yg diharapkan dan kau berhenti dari maksiat, maka itu adalah anugerah Tuhan yang maha esa.
Apabila tak sesuai rencana, dan ternyata kau terjerumus kembali ke lubang maksiat, itu tak masalah.
Setidaknya dosa-dosa mu yang terdahulu sudah diampuni, engkau terbebaskan dan dibersihkan darinya (itu berkat tekad mu tadi). Sekarang yang tersisa hanya dosa yang terakhir kau lakukan ini saja (cukup bagimu bertaubat kembali, urusan pun beres.)
Ini adalah adalah kemenangan yang sangat besar dan keuntungan yang sangat agung. Maka tau usah kau takut bertaubat karna hawatir kembali berbuat dosa kembali. Karena dengan taubat posisimu akan selalu aman di setiap keadaan.
Dan Allah lah yang maha memberi taufiq dan hidayah, (maka mintalah dariNya taufiq dan hidayah)
***
Hormat saya,
Sholahuddin Afaf.
🙏🏻🌹
Seorang hamba yang masih jatuh bangun bergulat dengan kemaksiatan.
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh