Thread by @ZSDaengMarowa

بسم الله الر حمن الر حيم

RUSAK DULU IBUNYA

Sebuah narasi percakapan iblis kepada anak buahnya.

Jika kau ingin merusak sebuah keluarga, rusaklah dulu Ibunya.

Beri ia rasa lelah yang bertubi-tubi yang membuatnya kehabisan energi.

Jika ia sudah merasa lelah, ambil rasa syukurnya.
Biarkan ia merasa bahwa hidupnya habis untuk mengurus keluarga, dan buatlah ia merasa tidak memiliki apapun, selain hanya lelah yang didapatnya.

Setelah kau ambil rasa syukurnya buat lah ia menjadi orang yang tidak percaya diri.
Buatlah ia merasa kurang dan kurang dari sisi materi, sehingga mudah mengeluh kepada suami dan anaknya.

Setelah itu sibukkan pandangan matanya untuk melihat kebahagiaan dan kesenangan orang lain, dan buatlah ia lupa akan kebaikan yang ia miliki.
Buatlah ia merasa minder dan tidak berharga.

Jk itu dah terjadi ambil jg sabarnya, gaduhkan hatinya agar ia merasa ada banyak hal yg berantakan dlm rumahnya. Buatlah ia merasa banyak masalah yg di timbulkan dr anaknya & suaminya.

Goda lisannya utk berkt kasar, hingga nnt anaknya mencontohnya & tak menghargainya lagi.

Lalu bertambahlah kemarahan demi kemarahan, sehingga hilanglah aura syurga dari rumahnya.

Dan perhatikanlah, kau akan menemukan perlahan-lahan rumah itu rusak dari pintu seorang Ibu.

Sekali lagi makhluk penting itu bernama IBU, yang kelelahannya tidak selesai dan sedihnya menjadi pintu masuknya setan.

Setan akan mengambil bahagiamu, mengambil sabar dan syukurmu.

Wahai Ibu...
Jangan biarkan setan mengambil semua itu darimu.

Jika kau lelah, rehatlah.
Jika kau lelah, berbagilah.

Sungguh tak ada seorang pun yang akan membiarkanmu merasa sakit sendiri jika kau pandai menghargai dirimu.

Ringankan tugasmu Ibu, jangan menekan dirimu terlalu keras.

Sesekali tak masalah jika rumahmu kotor, tak masalah jika ada pekerjaan yang belum kau tuntaskan.
Jangan terjebak dalam sedih dan lelahmu wahai Ibu.

Sungguh tugas muliamu sebagai Ummu Wa Rabbatul Bait lebih penting dari sekedar rutinitas yang kau lakukan setiap harinya.

Rehatlah Ibu...
Menepilah sejenak untuk meminta kekuatan pada Rabb-mu.

Wallahu a'lam

Barakallah Fiikum 🙏