Ismail Fahmi Profile picture
Apr 8, 2021 β€’ 16 tweets β€’ 10 min read β€’ Read on X
Anak tanpa gadget, mungkinkah?

Jaman saya dulu sangat mungkin, belum ada gadget bagus. Sekarang? Sulit. Tapi menurut AAP, harus dibatasi maks 1 jam untuk preschool.

Gantinya? πŸ‘‡πŸ˜‚

"Lantai, tembok, telor pecah bisa dibersihkan. Otak tak distimulasi, IQ turun selamanya." ImageImageImageImage
Anda punya waktu 1 jam buat anak?

Ini Malik sebelum usia sekolah, "homeschooling" dulu bersama bundanya. 1 Jam saja. No gadget.

Sedirian? Tidak. Temannya banyak: Scoop, Bob, Tikus, Bola, Jeruk, Sepatu, Baju, Traktor, Dino, dll.

Bersih dan rapi kan?
Setelah itu, freetime.🀣πŸ’₯ Image
Ini panduan dari AAP

Sd 2 tahun: no gadget at all, kecuali video call (misal sama kakek nenek)

Preschool: maks 1 jam sehari, program yg berkualitas

SD, SMP, SMA: diatur jangan sampe mengganti aktivitas penting lain spt 1 jam olahraga, makan keluarga, tidur cukup, downtime. Image
Masa perkembangan anak sampai usia 3 tahun disebut dengan golden age atau golden moment. Kurang lebih 80% perkembangan otak manusia berada dalam periode ini.

Perkembangan jumlah sel yang kurang pada masa ini menyebabkan kekurangan sel yang permanen. Image
Masih nebeng mertua, rumah kecil?

Setiap keluarga punya tantangan. Solusi musti dipecahkan sendiri. Intinya ada di: PERSPEKTIF ORTU. Menyerah atau berjuang?

Dulu kami tinggal sama mertua, lalu di apart kecil. Ruang tamu, keluarga, makan, belajar, dan main, semua jadi satu. πŸ˜… ImageImageImageImage
Bukannya dari YouTube anak bisa cepat berbagai bahasa, hapal lagu, huruf, dan tenang?

Anak kalau hanya distimulasi layar 2D, tangan tidak pernah meraba 3D, hidung tidak cium bau, mata tidak lihat gelap terang, .. apa kabar dengan sel2 otaknya?

3 tahun golden age = LEWAT ImageImage
Banyak ide kegiatan untuk mengisi waktu anak agar otaknya tidak hanya distimulasi oleh layar 2 dimensi. Dan ini tidak butuh rumah besar.

- Menyanyi
- Membaca
- Petak umpet
- Permainan edukatif
- Mainan Kartu
- Main Kotor2an
- pas makan: ajari nama makanan, Nabi, burung, dll. Image
Screen Time

Patricia Kuhl, world’s leading brain scientists and runs experiments with more than 4,000 babies/yr.

β€œEven if you show them captivating videos, the difference is extraordinary. You get genius learning from a live human being, and zero learning from a machine.” ImageImageImageImage
Sulit? Khawatir?

Besarkan anak dg ilmu pengetahuan, terus belajar.

Kuncinya ada di perspektif kita sebagai orang tua.

Mau punya rumah besar, ada pembantu, bisa beli mainan edukatif dan buku apapun, kl perspektif kita blm terbangun ya ndak akan jalan.

Meta Awareness

Bagaimana dengan anak usia sekolah? Dorong mereka untuk tidak "kosong pikiran" atau "hanya enjoy" saat akses internet/YouTube.

Tapi minta mereka punya meta awareness: "goal" dan "niat". Niat untuk belajar coding, bikin video, dan jadi creator, bukan user. ImageImageImage
Ortu jaman saya dulu dengan sekarang beda tantangannya.

Bagaimana agar ortu now bisa menemani anak2 kita dengan aktivitas digital yang bisa membawa mereka menjadi literate, kreator, dan kompetitif?

Saya rekomendasikan ini:

thepci.org/100m ImageImageImageImage
Your Teen is (Literally) Crazy

Menjelang anak2 kami usia belasan tahun (teens), kami mulai pusing. Mereka mulai tidak sweet lagi, sering bikin marah.

Buku ini sangat membantu kami memahami mereka. Ternyata otak sedang berkembang pesat, efeknya kelakuan spt orgil sulit dipahami. Image
Soal bullying, pornografi, pertemanan, menarik diri, ndak percaya diri, ndak mau dengar ortu, suka tanya dan berargumen, macam-macam pokoknya. Khas teens.

Awalnya kesel dan sedih, karena mereka berubah. Jadinya lebih sabar setelah paham otak mereka lagi proses wiring.
Bonus

Sebagai penutup thread ini, saya share empati dan simpati saya kepada para ortu yang ngurus anak sendiri tanpa pembantu, dan berusaha keras membatasi gadget, tv, segala screen kepada anak.

Toddler: rumah pecah
Teens: hati dan pikiran pecah

I feel you β™₯️

πŸ’₯πŸ˜… ImageImageImageImage
Latar belakang

Ini salah satu yang jadi concern saya hingga membuat thread ini.

Disclaimer

Itu saat kami lagi di Belanda, tanpa saudara, ortu, atau tanpa pembantu.

Saya banyak di kampus, istri sendiri di rumah sama anak2. Sore, malam, weekend saya baru bisa ikut bantu.

Istri sbg dokter, meninggalkan karirnya dulu, ikut saya.

β€’ β€’ β€’

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
γ€€

Keep Current with Ismail Fahmi

Ismail Fahmi Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @ismailfahmi

Nov 14
Coding dan AI untuk SD (Pelajaran Pilihan)

Saya minta ke ChatGPT dengan prompt ini: Buatkan kurikulum Coding dan AI untuk siswa SD di Indonesia. Pelajari kurikulum tentang ini yang sudah ada di berbagai negara, gunakan best practice mereka.

Berikut adalah draft kurikulum Coding dan AI untuk siswa SD di Indonesia, yang mengadopsi best practices dari berbagai negara.Image
Image
Coding, Game, dan Buang Sampah

Buatkan tugas membuat Game untuk anak SD kelas 3, agar mereka bisa menjadi rajin membuang sampah pada tempatnya. Image
Image
Coding, Game, dan Adab kepada Orang Tua dan Guru

Buatkan tugas membuat Game untuk anak SD kelas 3, agar mereka bisa menjadi anak yang hormat pada guru dan orang tua. Image
Image
Read 4 tweets
Sep 24
Ini yang saya suka juga. Tidak baperan. πŸ‘

Dulu ada foto Gibran yang bikin kesel, malah diprint besar2, dipigura dan dipasang di dinding. Bikin makin kesel πŸ˜‚

Lalu sekarang ada "Putra Mulyono". Counter berkelassπŸ˜ƒ

Penasaran, kalau Fufufafa ntar respon uniknya gimana ya. πŸ€”
Ini kenapa topik "Fufufafa" sudah hampir 1 bulan belum ada tanda-tanda akan reda juga. Malah hari ini naik lagi. Image
Saya ambil pemberitaan di online news dalam 2 hari terakhir, lalu minta AI untuk merangkum pendapat tokoh yang diquote oleh berita.

Refly Harun: Pakar hukum tata negara ini menegaskan bahwa akun Kaskus Fufufafa tidak berhubungan dengan Prabowo Subianto, meskipun Prabowo memiliki pengaruh untuk menghentikan potensi impeachment terhadap Gibran. Refly juga menyatakan bahwa Fufufafa semakin menguatkan pandangan bahwa Gibran tidak layak menjadi wakil presiden.

Jhon Sitorus: Pegiat media sosial ini sangat yakin bahwa akun Fufufafa adalah milik Gibran Rakabuming Raka, dengan menyebutkan bukti-bukti yang mengarah ke keterkaitan antara nomor ponsel Gibran dan akun tersebut. Ia menegaskan bahwa bukti-bukti ini menunjukkan kepemilikan Gibran secara jelas.

Jimly Asshiddiqie: Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengungkapkan bahwa efek dari isu Fufufafa sangat luar biasa, menimbulkan kemarahan yang meluas di masyarakat. Ia juga meminta agar publik melupakan isu ini, meskipun ia menyadari bahwa hal tersebut sulit dilakukan.

Muslim Arbi: Direktur Gerakan Perubahan ini menilai bahwa Gibran tidak bisa mengelak dari tuduhan sebagai pemilik akun Fufufafa, dan ia mengaitkan isu ini dengan karakter Gibran yang dianggap tidak pantas untuk posisi wakil presiden.

Feri Amsari: Hukum Universitas Andalas ini menekankan pentingnya klarifikasi mengenai keterkaitan Gibran dengan akun Fufufafa, dan ia menganggap bahwa isu ini perlu ditangani secara serius.

Henri Subiakto: Pengamat politik ini mengkritik perilaku komunikasi Gibran dan Kaesang, yang dianggap menunjukkan karakter yang tidak bermoral. Ia menekankan bahwa jika ada kesalahan, sebaiknya Gibran meminta maaf.

Dr. Tifa: Seorang dokter yang juga aktif di media sosial, berharap agar Prabowo mengambil tindakan terkait polemik akun Fufufafa, yang dianggap merugikan citra Gibran.

Kesimpulannya, isu mengenai akun Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka telah memicu berbagai pendapat dari tokoh-tokoh publik. Banyak yang menilai bahwa Gibran tidak layak untuk menjabat sebagai wakil presiden, sementara yang lain menekankan pentingnya klarifikasi dan tindakan dari pihak terkait untuk menyelesaikan polemik ini. Isu ini juga menunjukkan dampak besar terhadap citra politik Gibran dan hubungan antara tokoh-tokoh politik di Indonesia.Image
Read 11 tweets
Sep 10
Sedang ramai soal kritikan JK kepada Nadiem Makarim yang dinilai jarang berkunjung ke daerah.

Saya coba gunakan fitur baru di Drone Emprit yang memanfaatkan LLM, untuk membuat tabel kegiatan kunjungan yang dilakukan oleh Nadiem dalam periode tertentu secara otomatis.

Saya gunakan sumber data Online News, untuk periode April-Juni 2023, yang mengandung kata kunci "Nadiem" dan filter "kunjungan, mengunjungi, mendatangi, dll".

Promptnya: Buat tabel tempat yang dikunjungi Nadiem: no, tanggal, Lokasi, kota, tujuan kunjungan, website. Jangan masukkan "jakarta", berdasarkan data yang diberikan saja.

Hasilnya seperti ini. Ada yang missed, "Kuningan" dianggap nama "kota" wkwk.Image
Saya minta AI buat membaca lagi, mosok hanya sedikit tempat yang dikunjungi, dan kebanyakan di luar negeri. Saya koreksi juga soal Kuningan.

Fix, hasilnya tetap tidak berubah. Image
Sekarang saya coba ganti periodenya dari Juli-Oktober 2023. Awalnya cuma dua, lalu saya marahin itu AI. Tambah dua entry lagi. Tapi sebenarnya 3 entri itu kunjungan ke lokasi yang sama. Image
Read 8 tweets
Feb 16
Quick Count vs Real Count

Kenapa saya percaya Quick Count? Lihat ilustrasi ini.

Kita ingin menghitung Populasi yang di dalamnya ada kelompok A, B, dan C. Jumlah dan persentasenya seperti dalam kotak nomor #1, A=25%, B=50%, C=25%.

Saat melakukan Real Count seperti dalam kontak #2, butuh waktu lama karena jumlah populasinya banyak, sehingga baru sebagian yang terhitung. Saat menghitung, tidak dipilih-pilih secara proporsional dari A,B, atau C. First come first. Hasilnya, yang A terhitung semua, B baru sebagian, C paliing sedikit.

Akibatnya persentase A=43%, B=43%, C=14%. Si A seneng banget karena banyak presentasenya. Tapi kan ini tidak sesuai Populasi sebenarnya di kotak #1?

Kemudian ada Quick Count seperti dalam kotak #3. Yang dihitung lebih sedikit dari yang sudah dihitung di Real Count. Tapi yang dihitung sudah dipilih-pilih secara proporsional, dari A=1, B=2, dan C=1. Kalau diprosentase, hasilnya A=25%, B=50%, C=25%. Lho kok sama seperti prosentasi populasi?

Nah pertanyaan di kotak #4, mana yang lebih mendekati "Populasi sebenarnya"? Real Count yang belum selesai, atau Quick Count yang sudah kelar?

I love Statistics. 🩷🩷🩷
πŸ”₯πŸ”₯πŸ”₯Image
Bagaimana dengan Quick Count pada Pilpres 2024 ini?

Ini yang saya tahu ya, dari beberapa lembaga QC, ada yang deket ke 01, 02, atau 03.

Kedai Kopi, Om Hensat deket ke 01, hasilnya:
01=24.2%
02=58.96%
03=16.84%

LSI Denny JA, deket ke 02, hasilnya:
01=25.21%
02=58%
03=16.73%

Charta Politika, deket ke 03, hasilnya:
01=25.52%
02=57.30%
03=17.31%

Semua mirip. Selama metode multistage random sampling yang digunakan sudah benar, hasilnya juga ndak jauh beda.Image
Image
Image
Terus, masalahnya ada di mana?

Masalahnya bukan pada saat pencoblosan, Quick Count, atau Real Count. Tapi ada pada proses-proses sebelum itu, yang membuat rakyat akhirnya menghasilkan output seperti dalam QC dan RC ini.

QC dan RC ini memvalidasi hasil kerja keras dari proses, prakondisi, pengkodisian, kampanye, dll sebelum pencoblosan.

Apa saja proses-proses itu? Nah ini saya yo ndak tahu. Mungkin bisa dicek di film yang sempat viral sebelum hari H pencoblosan itu.
Read 4 tweets
Feb 12
DIRTY VOTE

Di tengah atmosfer politik yang memanas menjelang Pemilu 2024 di Indonesia, munculnya film dokumenter 'Dirty Vote' telah membawa gelombang baru dalam diskusi publik tentang integritas pemilihan umum.

Bagaimana peta percakapan di Twitter, Tiktok, dan pemberitaan di media online tentang film "Dirty Vote" ini?

ANALISIS DRONE EMPRIT
TWITTER, TIKTOK, BERITA ONLINE
10-12 FEBRUARI 2024Image
METODOLOGI

β€’ Sumber: Twitter, News, TikTok
β€’ Periode tanggal: 10-12 Februari 2024
β€’ Keyword: Dirty Vote, DirtyVote Image
TREN ”DIRTY VOTE” DI TWITTER

Volume percakapan sejak 10 Februari 2024 ketika film ini diumumkan akan dirilis di YouTube, kemudian saat diluncurkan pada 11 Febuari, hingga perdebatan di hari berikutnya, memperlihatkan tren yang terus meningkat. Image
Read 34 tweets
Feb 10
JIS VS GBK
DALAM KAMPANYE TERAKHIR PILPRES 2024

Pada tanggal 10 Februari 2024, di Jakarta terjadi dua kampanye akbar terakhir dari dua paslon 01 dan 02. Penyebutan lokasi kampanye ini, JIS untuk paslon 01 dan GBK untuk paslon 02, menarik untuk dibandingkan.

Bagaimana popularitas kedua lokasi yang sering dibandingkan netizen ini? Lokasi mana yang paling sering disebut, bagaimana interaksinya?

Kita akan analisis singkat secara kuantitatif.

TWITTER, NEWS, IG, YOUTUBE
7-10 FEBRUARI 2024Image
METODOLOGI

β€’ Source: Twitter, News, IG, YouTube
β€’ Date: 7-10 Februari 2024
β€’ Keyword: β€œJIS”, β€œGBK” Image
TREN JIS VS GBK DI TWITTER

Sejak tanggal 7 Februari hingga hari H acara tanggal 10 Februari 2024, trend percakapan di Twitter tentang JIS selalu lebih tinggi dibandingkan tentang GBK. Puncaknya mention keduanya terjadi pada tanggal 10 Februari 2024. Image
Read 19 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(