Mahmud Syaltout Profile picture
Jun 3, 2021 32 tweets 19 min read Read on X
Tentang Haji & Diplomasi.

Sbg Dosen di Paramadina Graduate School of Diplomacy (PGSD), yg ngajar & neliti ttg diplomasi, cuma kasihan masih ada saja orang ga paham diplomasi, tapi sok tahu ttg diplomasi, terus juxtaposition nyalahin Menteri Agama.

Caper ga gitu juga lah!
Sebenarnya, kalau terbiasa mengolah data terkait diplomasi, keputusan Arab Saudi terima cuma bbrp negara itu sudah bisa diprediksi, jauh sblm diumumkan di .

Ya khan Kek @AltoLuger & Mbah @ismailfahmi ? Kita bukan dukun, cuma salah gaul saja sama IGJ 😁 ImageImage
Itu dari 10 dari 11 negara yg diterima, bukan negara mayoritas muslim!

Artinya pertimbangan mayoritas muslim dan/atau populasi muslim bagi Pemerintah Saudi itu ya 1:11, alias kurang dari 10%.

Alias tidak terlalu signifikan.

Sad, but true.
Saudi menerima 11 negara tersebut krn lebih berhasil mengatasi COVID-19 dibandingkan lainnya?

Data kasus aktif maupun data trend perkembangan COVID-19 terakhir, justru menunjukkan spt ini 👇🏽 ImageImage
Bahkan kalau dilihat detil, Amerika Serikat misalnya, kabar terbaru dari sana ttg COVID-19 justru sangat mengkhawatirkan!

Ada 7 varian baru virus Corona di sana! Satu aja serem, apalagi TUJUH?

Cek 👇🏼

kompas.com/global/read/20…
Inggris spt AS yg diterima masuk ke Arab Saudi, pun sebenarnya juga mengkhawatirkan!

Di sana, ditemukan satu varian baru virus COVID-19 yg LEBIH MEMATIKAN!

Padahal yg “biasa” saja sdh banyak makan korban di sini?

Apalagi yg LEBIH MEMATIKAN?!?

kompas.com/sains/read/202…
Jepang, negara dgn penduduk muslim sekitar 0,15% (data dari World Religion/COW), pun ternyata juga ditemukan varian baru virus COVID-19, yg dinamakan Virus Corona Eek.

Ya, namanya emang gitu.

Silakan cek 👇🏽

cnnindonesia.com/teknologi/2021…
Namun, di sini perlu dicatat bhw menurut Dubes Saudi di Jakarta, 11 negara yg boleh masuk itu tak terkait dgn haji & umroh, namun tentu saja tak bisa jamin virus COVID-19, khususnya varian baru yg cenderung mematikan gak masuk & gak nulari jama'ah khan?

news.detik.com/berita/d-55926…
Dlm diplomasi, kita mengenal position & interest setiap negara.

Kita, Indonesia MASIH merupakan negara sahabat Arab Saudi. Meskipun keputusannya agak kurang sreg buat kita, tapi kita harus tetap hormati, hargai.

Kita masih tetap bisa berpelukan, meskipun berbeda.
Buat mereka yg caper, bisa jadi gak tahu atau pura-pura gak tahu bhw sahabatku, tang trétan, Gusmen @YaqutCQoumas, Ketum @Ansor_Satu begitu dilantik jadi Menteri Agama, negara sahabat yg diajak komunikasi & silaturahmi pertama & terutama itu ya Arab Saudi!
Ya, persis 20 hari setelah dilantik, Dubes Saudi di Jakarta, datang & diterima dgn tangan terbuka di @Kemenag_RI oleh Gusmen @YaqutCQoumas!

Bahkan dlm kesempatan itu, Gusmen hadiahi Tafsir Al-Ibriz karangan Kakek Gusmen!

Itu wah dan mewah sekali! ImageImageImageImage
Ya, pemberian yg personal sekaligus memiliki "family signature" dalam cultural dilemma & diplomacy studies - yg dilakukan oleh Gusmen @YaqutCQoumas kpd YM Dubes Saudi, itu wah & mewah, sebuah penerimaan yg "royal" sekaligus pengakuan sbg keluarga.

Keren pancen Njenengan Tum!
Buat yg pingin tahu sekilas ttg cultural dilemma & diplomacy studies, bisa cek buku yg kutulis bareng Cak @hizkiayosie & Mas @azisrahmani yg bisa dibaca di perpustakaan dekat rumah (mbuh rumahe sopo).

Silakan cek 👇🏽 catalogue.nla.gov.au/Record/6187183 Image
Diplomasi cerdas ala Gusmen @YaqutCQoumas tentu membuahkan hasil yg baik, seperti yg kita harapkan bersama. Kerjasama RI & Arab Saudi juga semakin baik!

25 Maret lalu, Gusmen menutup Musabaqah Hafalan Qur'an & Hadits yg diselenggarakan @Kemenag_RI kerjasama dgn Kedubes Saudi. Image
Bahkan Ramadhan kemarin, Pak Dubes Saudi datang kembali ke @Kemenag_RI utk menyerahkan 100 ton kurma & 10.000 Al-Qur'an dari Raja Saudi!

Ya, 100 ton kurma & 10.000 Al-Qur'an!

Silakan cek 👇🏽
nasional.sindonews.com/read/372782/15… ImageImageImage
Kembali ke Diplomasi & Haji...

Buat yg caper, bikin framing seolah hub antara Pemerintah Saudi & RI, kurang baik, khususnya dgn @Kemenag_RI & Gusmen @YaqutCQoumas.

Silakan raup, baca berita berikut, lalu segera tidur bantalan gobis! #sekadarsaran
news.detik.com/berita/d-55926…
Pemerintah Saudi, lewat Dubesnya, bisa lho sangat menghargai keputusan Indonesia terkait haji yg disampaikan Gusmen @YaqutCQoumas hari ini, yg argumennya serupa dgn yg disampaikan Pak @Abe_Mukti sehari sebelumnya, tp yg caper knp ga ya?

Silakan cek 👇🏽
news.detik.com/berita/d-55907…
MUI juga apresiasi lho keputusan Pemerintah terkait haji.

Tapi yg caper kok ga bisa ya? Kenapa ya?

PBNU? Sikapnya juga sudah jelas ya?

Kalau ada orang NU, yg berbeda, dan di NU, berbeda itu biasa, seharusnya dilihat sebagai pandangan individu, bukan jam'iyah.

Paham ya?

Silakan baca bgm sikap NU terkait hal ini 👇🏽
Ormas-ormas Islam, mulai dari MUI, Muhammadiyah, NU, dll semua senada dgn Keputusan terkait haji yg dibacakan Gusmen @YaqutCQoumas hari ini.

Begitu juga representasi partai politik di DPR, khususnya Komisi terkait, juga apresiasi @Kemenag_RI dlm hal ini.

Silakan cek 👇🏼
Mari kita lanjut lagi ya...

Buat yg tidak terlalu paham kajian diplomasi atau HI, tetap boleh kok menyimak. Tapi tentu tanpa bertanya agak piye gitu spt ngapain meneliti diplomasi dan komentar kajian diplomasi atau HI itu tidak ilmiah.

Plz ya...

Sebenarnya, sebelum Gusmen @YaqutCQoumas dgn berat hati mengumumkan terkait haji tahun ini, beliau sudah berembug dgn DPR bbrp hari sebelumnya.

Secara diplomasi ini penting, wabil khusus dari pendekatan Two-Level Game Theory.

Berikut beritanya 👇🏽

nasional.kompas.com/read/2021/05/3…
Buat para pengkaji & peneliti diplomasi, biasanya sih familiar dgn pendekatan Two-Level Game Theory yg ditulis Prof Robert D. Putnam, dlm Jurnal top HI: IO!

Meskipun, setahuku tak banyak yg benar-benar paham apa Game Theory, bgm hitung Nash Equilibrium, Payoff, dll. Image
Buat yg tertarik belajar lebih lanjut maupun praktik menghitung Game Theory utk diplomasi, hukum, kebijakan, bisnis, dll, maupun pingin baca artikel lengkap Putnam...

Feel free to japri ya gaes!

Ini contoh bbrp garapan bbrp mhswku di kelas 👇🏽

Kembali ke Two-Level Game Theory & Diplomasi...

Politik domestik itu penting dlm diplomasi!

Keputusan diplomasi tertentu, entah kerjasama atau pun perang, atau apa pun, dgn luar negeri, akan muspro, jika tak dpt dukungan politik domestik.
Kalau bicara politik domestik & haji, tentu sudah tepat Gusmen @YaqutCQoumas bicara dgn Komisi VIII DPR, bukan dgn netijen julid.

Komisi VIII DPR, representasi semua kekuatan politik legal di Indonesia. Ada semua Parpol di situ. Plus, tupoksinya ya tepat jd mitra @Kemenag_RI.
Bgm dgn HTI?

Parpol malu-malu, yg gak pernah punya nyali untuk maju ikut Pemilu, dgn seribu alasan - termasuk bilang demokrasi itu thaghut, dll, tapi berisiknya minta ampun!

Tentu ga signfikan diajak ngobrol oleh Gusmen @YaqutCQoumas.

Paham ya?
Secara politik, Gusmen @YaqutCQoumas berasal dari PKB, dan pernah pula jadi Wakil Ketua Komisi di DPR dari @FraksiPKB, sudah sewajarnya didukung oleh @cakimiNOW.

Justru agak aneh, kalau ngaku-ngaku PKB, tp ikut nyinyir ke Gusmen.

Silakan cek 👇🏽
news.detik.com/berita-jawa-te…
Tentu saja, kalau bicara agama & politik di Indonesia, gak cukup hanya mendengar dan berbicara dgn perwakilan Parpol, tapi juga harus dgn perwakilan Ormas.

Terkait Haji, dari jejak digital, bisa diketahui kurleb spt ini 👇🏽
Secara politik domestik dlm perspektif Two-Level Game Theory dalam diplomasi, terlihat sekali pendekatan Gusmen @YaqutCQoumas paripurna.

Setidaknya, terlihat dari foto-foto saat Konpers terkait haji. Lihat siapa di sekeliling beliau!

Well, pictures speak thousand words! ImageImageImageImage
Jadi jika semua Key Players, Influential Players & Referential Players dlm Stakeholder Map terkait Haji, sudah diajak bicara, suaranya sudah didengar, dan sudah in line dgn Gusmen @YaqutCQoumas, maka yg lain cukup dimonitor tipis-tipis saja...

Ya khan Ndan @9itmr ?
Oh ya tentu, Gusmen @YaqutCQoumas & setiap keputusan yg diambil tak bisa membuat senang semua pihak.

Wajar, krn itu pula dlm Stakeholder Allegiance, kita mengenal 5 tipologi: Advocate, Follower, Opponent, Blocker & Indifferent, spt ini 👇🏽 Image

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Mahmud Syaltout

Mahmud Syaltout Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @syaltout

Jul 2, 2023
Tentang Keteladanan

Gusmen @YaqutCQoumas menyapa & lambaikan tangan dgn ramah & bersahabat kpd para jemaah ini, sekitar jam 1 pagi, di Mina, tak lama setelah beliau akhirnya bersedia makan malam usai memastikan semua makanan diberikan kpd jemaah oleh @seahajjpr malam itu.
Aku, Mbak @AlissaWahid & Mbak @anna_hasbie jadi saksi Gusmen @YaqutCQoumas tolak ditawari makan bbrp kali oleh Mashariq.

Jam 22.00 WAS, Gusmen perintah agar aku dampingi Mbak Alissa ke lapangan pastikan jemaah dpt makanan. Gusmen akan makan setelahnya.
detik.com/hikmah/haji-da…
@AlissaWahid @anna_hasbie @YaqutCQoumas Aku temani Mbak @AlissaWahid jemaah di Maktab-Maktab, yg kirim laporan ke maupun lewat sosmed belum terima makanan.

Ini sekitar jam 11 malam, jemaah bbrp kloter belum terima makanan dari @seahajjpr ! Mereka langgar kontrak & jahat terhadap jemaah kita! https://t.co/i17W421C3glaporgusmen.kemenag.go.id
Read 38 tweets
Feb 20, 2023
Mbah #NoMention, terkait BPIH, itu sudah ketok palu ya, sudah disepakati antara @Kemenag_RI & @DPR_RI.

Tapi pola yg diusulkan oleh Gusmen @YaqutCQoumas agar Bipih lebih besar daripada nilai manfaat, diterima oleh mayoritas fraksi di DPR kok.

Cekidot 👇

nasional.tempo.co/read/1691989/k…
Sekali lagi terkait biaya haji itu, laporan utama MoeslimChoice menuliskan secara baik “Niat baik usulan biaya haji naik”.

Catatan pentingnya 👇🏽

Sulit menghindari kenaikan biaya haji 2023: Tinggal berapa kenaikannya. Niat baik adalah titik temunya.
Terkait kenaikan biaya haji, dan BPIH yg rasional itu merupakan rekomendasi dari @KPK_RI.

Di thn politik, Gusmen @YaqutCQoumas berani sampaikan usulan yg tidak populer itu, @DPR_RI tinggal kritisi.

Persis seperti yg disampaikan @FPKSDPRRI (18/1/2023) yg lalu.

Cekidot 👇
Read 5 tweets
Feb 20, 2023
Sekali lagi, mohon maaf, sekadar mengingatkan #JejakDigital terkait kasus ACT yg telah divonis Januari lalu, di mana dlm waktu 24 hari, bisa berubah. 👇

Sebelumnya. Sesudahnya.
Liputan khusus @republikaonline terkait kasus tersebut, menurutku sangat penting untuk dibaca.

Cekidot 👇
republika.id/posts/33394/be…
Seperti yg pernah kucuitkan sebelumnya, terkait Zakat, khususnya Lembaga Amil Zakat LAZ, aturannya lebih ketat lagi.

Ga bisa begitu saja, mengaku-ngaku sebagai LAZ, ada beberapa persyaratan yg HARUS DIPENUHI.

Read 7 tweets
Aug 18, 2021
Tentang Afghanistan hari-hari ini...

Kalau dari perspektif Kakek Guruku, Syekh Pierre Renouvin, harusnya kita gak cuma cermati "forces profondes"- knp Taliban bisa takeover Pemerintahan, sampai Presidennya kabur, tp juga "les grands hommes", para tokoh, stakeholders yg ada.
Adakah yg tahu informasi bgm posisi & interest para politisi Afghanistan yg memilih tetap tinggal di sana bersama rakyat Afghanistan? Misalnya, mantan Presiden Hamid Karzai, lalu Abdullah Abdullah, dan Gulbaddin Hekmatyar? Bgm peran mereka dlm transisi kekuasaan di Afghanistan?
Taliban krn sempat lama vakum dlm kekuasaan, menurutku dlm Pemerintahan Transisi, pasti melibatkan bbrp faksi politik, agar dapat legitimasi.

Alasannya simple, agar mereka bisa berkuasa lebih lama, krn diterima lbh banyak kelompok.
Read 40 tweets
Jun 5, 2021
Di buku ini di hal. 182, Derrida menulis, "Il est toujours possible que des traces s'effacent, mais nul ne peut garantir leur destruction définitive." - Mungkin saja jejak itu dihapus, tapi tak ada yg bisa jamin jejak itu benar hilang.

Penyebar hoax, fitnah, sering lupa ini 🙏🏻
Apalagi jejak digital?

It's like a piece a cake.

Dgn mesin atau kemampuan teknis yg cukup, jejak digital itu bisa ditampilkan lagi ke permukaan, dlm bentuk paling sederhana sekaligus vulgar:

Screenshot!
Oh ya tentu, semua jejak digital bisa diungkap, bukan hanya jejak digital para penyebar hoax & fitnah, tapi jejak digital kita semua!

Ya, termasuk aku, kamu, dan kamu!

Kita semua!

Benar saran guruku, Syekh @na_dirs "Saring sebelum sharing".
Read 5 tweets
May 19, 2021
Jadi yg tegas berani mediasi konflik Israel-Palestina di forum multilateral, khususnya di UN scr gagah ya Tiongkok, termasuk berhadapan dgn AS yg selama ini jadi pendukung setia Israel, siapa pun Presidennya.

Cek 👇🏽
Ya Tiongkok, yg negara dan warganya kadang dibenci dgn kebencian rasial, lengkap dgn makian "Aseng" dan sejenisnya, oleh bbrp orang, yg dlm konflik Israel-Palestina, justruerrka memuja & berharap salah satu negara aliansi Pertahanan AS di kawasan jadi "penolong" & "pemimpin". 🙃
Kalau baca behavior negara-negara Aliansi Pertahanan dgn AS di kawasan, polanya selama kurang lebih 40 tahun terakhir, itu tetap sama kok.

Terbanyak ya no militarized action (alias abang-abang lambe), lalu threat to use force (ngancem doang), mentok di display use of force.
Read 20 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us!

:(