Daftar ke KPUD Jatim, LaNyalla Tegaskan Pentingnya Koreksi Konstitusi Hasil Amandemen
SURABAYA - AA #LaNyalla Mahmud Mattalitti kembali mendaftar sebagai anggota DPD RI. LaNyalla mendaftarkan diri sekira pukul 13.10 WIB usai melaksanakan salat Jumat. @LaNyallaMM1
Di Kantor KPUD Jatim, LaNyalla yang diantar ratusan kader Pemuda Pancasila (PP) Jawa Timur diterima langsung oleh jajaran KPUD Jatim. Hadir pula Bawaslu Jatim.
Hadir di antaranya Choirul Anam (Ketua KPUD Jatim), Nanik Karsini (Sekretaris), Insan Qoriawan (Divisi Teknis Penyelenggaraan) Rochani (Divisi SDM dan Litbang) dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam keterangannya usai mendaftar, LaNyalla yang merupakan Ketua DPD RI menegaskan bahwa ia mengikuti tahapan yang telah ditetapkan oleh KPU. #lanyalla#dpdri
"Hari ini saya menyerahkan berkas pendaftaran saya. Berkasnya sudah lengkap dan semoga tak ada perubahan apapun," kata LaNyalla, Jumat (5/5/2023).
LaNyalla meminta kepada pendukungnya, baik itu Pemuda Pancasila se-Jawa Timur, LaNyalla Academia dan seluruh komponen lainnya untuk segera bekerja turun ke rakyat melakukan sosialisasi.
Nantinya, LaNyalla menjelaskan, MPR RI diisi oleh representasi seluruh rakyat Indonesia. DPR RI akan diisi oleh dua unsur yakni mereka yang mewakili partai politik dan perseorangan.
"DPD RI yang merupakan jalur perseorangan menjadi bagian dari DPR RI. #lanyalla#dpdri
Selanjutnya, ada pula Utusan Daerah yang terdiri dari Raja dan Sultan Nusantara serta unsur lainnya dan Utusan Golongan yang merupakan representasi tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi dan lainnya," jelas LaNyalla.
Menurut LaNyalla, hanya sistem itulah yang menjamin tercapainya kesejahteraan dan kedaulatan rakyat melalui sistem ekonomi dan demokrasi Pancasila sebagaimana dirumuskan para pendiri bangsa.
"Sudah waktunya kita kembali kepada sistem bernegara dan sistem ekonomi yang dirumuskan dan disepakati para pendiri bangsa," tukas dia.
Senator asal Jawa Timur itu menjelaskan beberapa langkah agar bangsa ini bisa kembali kepada UUD 1945 naskah asli.
Salah satunya adalah dengan membangun konsensus nasional kenegaraan.
Dalam konsensus nasional kenegaraan itu, lanjut dia,
semua pihak meminta Presiden selalu kepala negara untuk mengeluarkan Dekrit Presiden dengan memberlakukan kembali UUD 1945 dengan penjelasannya untuk sesegera mungkin dilakukan perbaikan kelemahannya dengan teknik adendum.
"Hal ini penting kita lakukan, karena saat ini demokrasi langsung ala liberal Barat justru malah merusak bangsa kita.
Sistem ekonomi yang berlangsung juga yakni ekonomi kapitalistik terbukti tak mampu menghadirkan kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat," tutur LaNyalla.
Ketua KPUD Jatim, Choirul Anam menegaskan bahwa berkas yang didaftarkan oleh LaNyalla akan ditindaklanjuti lebih jauh. "Terima kasih kami ucapkan.
Berkasnya sudah kami terima dan cukup lengkap. Namun tetap kami memerlukan waktu untuk melakukan verifikasi lebih lanjut," kata Choirul Anam.(
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi pihak-pihak yang telah melaporkan penerimaan maupun penolakan gratifikasi selama Lebaran 1444 H ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). #lanyalla#kpk#gratifikasi#idulfitri
Hal itu merupakan langkah awal mencegah terjadinya tindak pidana korupsi.
Publik mempertanyakan transparansi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait dengan dugaan kecurangan dalam proses verifikasi faktual partai politik calon peserta Pemilu 2024 terhadap partai- partai kecil non parlemen #lanyalla#KPU#auditKPU
Pesan kami agar KPU sebagai pihak penyelenggaran pemilu menunjukan kredibilitas dan profesionalisme dan bersikap adil dan transparan terhadap seluruh calon peserta pemilu #lanyalla#KPU#auditKPU
Ketidakadilan yang dirasakan masyarakat daerah dan Kemiskinan Struktural yang sulit dientaskan.
Sudah sering saya katakan. Penyebab persoalan tersebut ada di hulu. #lanyalla@msaid_didu@RamliRizal@mardigu024@NenkMonica
Ada di koridor fundamental. Yaitu Konstitusi kita yang telah meninggalkan konsep yang didisain para pendiri bangsa. Yang telah meninggalka#lanyalla @msaid_didu@RamliRizal@mardigu024@NenkMonica n Pancasila.
Sudah sering saya katakan.
Di Solo, Ketua DPD RI Kunjungi Bangunan Bersejarah Milik Nur Harjanto
SOLO - Di sela-sela menghadiri pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, #lanyalla#surakarta#solo
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyempatkan diri mengunjungi bangunan bersejarah di jaman penjajahan Belanda, di Solo, Senin (12/12/2022).#lanyalla#surakarta#solo
Kehadiran LaNyalla disambut langsung sang pemilik, Nur Harjanto. "Sangat senang saya dikunjungi Ketua DPD RI. Lengkap sudah petinggi-petinggi negara ini datang ke rumah saya ini. #lanyalla#surakarta#solo
Badan Kehormatan (BK) DPD RI memutuskan Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, tidak terbukti melanggar tata tertib dan kode etik sebagaimana pengaduan yang diajukan anggota DPD RI asal Gorontalo, Fadel Muhammad.