Ismail Fahmi Profile picture
Founder of Drone Emprit and Media Kernels Indonesia | https://t.co/L2Ibn7Ffmf | https://t.co/zcTAtTJm6x | #datascience #OSINT

Sep 20, 2020, 10 tweets

#TheSocialDilemma

Mengapa sulit memerangi disinformasi?

Algoritma. Logic dalam sistem rekomendasi di Twitter dan Facebook lebih memberi kemudahan bagi berita kontroversial untuk menyebar lebih cepat dari berita benar. Di Twitter hingga 6x lebih cepat.

Mereka dapat profit.

>>

#TheSocialDilemma

Algoritma AI secara otomatis belajar dari perilaku manusia.

Ternyata model yg dihasilkan algoritma ini membuat perilaku membagi disinformasi itu jauh lebih mudah dilakukan, daripada perilaku mencari dan menyebarkan kebenaran.

#TheSocialDilemma

Mau melawan kekuatan AI?

Iya bisa. Anda bebas untuk melawan kerja AI. Caranya dengan merayap naik ke sisi lain dari jungkat-jungkit yang lebih tinggi, lebih susah dijangkau, lebih sedikit orang di sana.

Berat dan susah? Tentu.

#TheSocialDilemma

Sistem AI menghasilkan model yang memiliki bias. Bias terhadap disinformasi lebih berat dari pada terhadap kebenaran.

Kenapa?

Karena disinformasi memicu kontroversi, menaikkan atensi, dan memberi keuntungan besar pada platform. Semakin untung, semakin bias.

#TheSocialDilemma

Ini hari minggu, jadi saya bisa bahas #bumidatar 😅

Baru tahu saya, ternyata teori konspirasi Flat Earth itu sudah direkomendasikan ratusan juta kali oleh AI di YouTube. Dan itu sengaja.

#TheSocialDilemma

#BumiDatar (lha saya malah pake hashtags, ngipas2 iki) direkomendasikan kepada pendukungnya.

Lama2 direkomendasikan ke lingkaran luar, tp yg percaya teori konspirasi. Misal ke pendukung anti-vaksin, dan biasanya akan ikut percaya bumi datar juga.

#TheSocialDilemma

Polarisasi.

Ini adalah kondisi yang paling efisien dalam membuat orang selalu online, menarik mereka selalu menekan tombol like and share, berdebat, flame war, dari bagun tidur hingga mau tidur lagi.

Dan algoritma AI di atas, meningkatkan polarisasi ini.

#TheSocialDilemma

Polarisasi Meningkat.

Algoritma AI di YouTube, Twitter, Facebook, dan platform medsos lain membuat polarisasi sangat cepat terjadi. Dalam skala yang tak terbayangkan sebelumnya. Sangat mudah, sangat masif.

Lihat semakin berjaraknya pendukung Rep vs Dem ini.

#TheSocialDilemma

Checkmate on humanity.

- Perusahaan ingin untung.
- Bisnis model dibuat.
- Model yg menarik attention dan screen time yg paling menjual.
- Attention tinggi didapat dari polarisasi, radikalisasi, outrage.
- Checkmate!

#TheSocialAndBuzzerDilemma

Bagaimana dengan di Indonesia?

Lihat slide ini. Bagaimana polarisasi dari 2014 hingga 2019 terbangun. Makin lama makin besar.

Engine: Algoritma AI dari platform Twitter dan medsos lain. Plus Cyber Troop (buzzer).

slideshare.net/IsmailFahmi3/c…

Share this Scrolly Tale with your friends.

A Scrolly Tale is a new way to read Twitter threads with a more visually immersive experience.
Discover more beautiful Scrolly Tales like this.

Keep scrolling