Istilah "New Normal" menjadi "Adaptasi Kebiasaan Baru"
Saya appreciate pemerintah yang mau mengakui dan mengoreksi kesalahan ini. Dengan istilah "New Normal", masyarakat lebih inget pada kata "Normal", sehingga mereka cenderung memaknai "kembali menjadi normal".
Saya appreciate pemerintah yang mau mengakui dan mengoreksi kesalahan ini. Dengan istilah "New Normal", masyarakat lebih inget pada kata "Normal", sehingga mereka cenderung memaknai "kembali menjadi normal".
Pemilihan istilah memang sangat penting. Hanya Indonesia yang selama ini paling aktif menggunakan istilah "New Normal" .
Lihat kembali data Drone Emprit bulan Juni lalu. Indonesia jauh meninggalkan US, UK, dll. Negara lain pake "lockdown easing". Masih ada "lockdown" nya.
Lihat kembali data Drone Emprit bulan Juni lalu. Indonesia jauh meninggalkan US, UK, dll. Negara lain pake "lockdown easing". Masih ada "lockdown" nya.
Bagaimana "New Normal" Dikampanyekan di Indonesia?
Sebelum tanggal 26 Mei, istilah "New Normal" belum banyak dipakai. Setelah itu, kampanye masif menggunakan berbagai tagar NewNormal dijalankan.
Saya kira kampanye berhasil. Masyarakat "kembali ke Normal", cuma lupa "Baru"-nya.
Sebelum tanggal 26 Mei, istilah "New Normal" belum banyak dipakai. Setelah itu, kampanye masif menggunakan berbagai tagar NewNormal dijalankan.
Saya kira kampanye berhasil. Masyarakat "kembali ke Normal", cuma lupa "Baru"-nya.
Peta percakapan "New Normal" memperlihatkan bagaimana kampanye menggunakan tagar #NewNormal ini dijalankan. Cukup berhasil.
Nah, sekarang mungkin perlu kampanye baru yang mengandung tagar #AdaptasiKebiasaanBaru. Kepanjangan ya? Kalau #AKB malah sulit dipahami.
Mainkaaan..
Nah, sekarang mungkin perlu kampanye baru yang mengandung tagar #AdaptasiKebiasaanBaru. Kepanjangan ya? Kalau #AKB malah sulit dipahami.
Mainkaaan..
Terlanjur Sayang
Ada 2,2 juta hasil pencarian di Google untuk query: Zoom Webinar "New Normal". Kebanyakan dari Indonesia. Istilah ini sudah nempel mungkin di jutaan peserta webinar via Zoom di seluruh Indonesia.
Demikian hebatnya dampak istilah dan kampanye "New Normal".
Ada 2,2 juta hasil pencarian di Google untuk query: Zoom Webinar "New Normal". Kebanyakan dari Indonesia. Istilah ini sudah nempel mungkin di jutaan peserta webinar via Zoom di seluruh Indonesia.
Demikian hebatnya dampak istilah dan kampanye "New Normal".
Google Trend: New Normal
Sejak istilah "New Normal" dikampanyekan di Indonesia, tren pencarian istilah ini di Google juga melonjak tajam pada tanggal itu (24-30 Mei).
Sejak istilah "New Normal" dikampanyekan di Indonesia, tren pencarian istilah ini di Google juga melonjak tajam pada tanggal itu (24-30 Mei).
Google Trends: Orang Indonesia Paling Aktif Mencari "New Normal"
Dari peta sebaran Google Trends Worldwide, terbukti juga Indonesia yang paling tinggi volume pencariannya, diikuti Thailand, Korsel, lalu Philipina.
Dari peta sebaran Google Trends Worldwide, terbukti juga Indonesia yang paling tinggi volume pencariannya, diikuti Thailand, Korsel, lalu Philipina.
Google Trends: Masyarakat Bingung Istilah "New Normal"
Related queries terkait "New Normal" menunjukkan "new normal adalah" sebagai pencarian tertinggi. Artinya, masyarakat lebih banyak mencari definisi "new normal", menandakan mereka bingung.
Related queries terkait "New Normal" menunjukkan "new normal adalah" sebagai pencarian tertinggi. Artinya, masyarakat lebih banyak mencari definisi "new normal", menandakan mereka bingung.
Closing
Mari kembali bekerja, jangan berhenti di kata-kata.
BTW, saya lagi mempelajari istilah baru yang mulai ngetrend secara Internasional, termasuk di sini: Positivity Rate.
Mari kembali bekerja, jangan berhenti di kata-kata.
BTW, saya lagi mempelajari istilah baru yang mulai ngetrend secara Internasional, termasuk di sini: Positivity Rate.
