Diriwayatkan Nabi Sulaiman melihat burung pipit yg berkata kpd pasangannya,
“Mengapa engkau menjauhi aku? Bila engkau ingin Istana Sulaiman, aku ambil dgn paruhku dan aku lemparkan ke laut”
Mendengar ucapan burung pipit itu, Nabi Sulaiman tertawa. Lalu ia memanggil burung itu sembari berkata,
“Apakah engkau benar-benar akan melakukan apa yang kamu katakan tadi?”
Burung pipit menjawab, “Terkadang pejantan mesti menunjukkan kejantanannya di hadapan pasangannya
(pencinta tidak boleh dicela atas apa yang dikatakannya)”
Nabi Sulaiman berkata ke burung pipit betina, “Mengapa engkau mengusir pasanganmu?”
Burung pipit betina menjwb, “Wahai Nabi, ia bukan sahabatku, ia hanya mengklaim mencintaiku, karena selain aku ia mencintai yang lain”
Ucapan burung pipit betina itu mempengaruhi Nabi Sulaiman dan ia menangis tersedu-sedu, dan selama 40 hari ia menjauh dari masyarakat dan ia memohon kepada Allah swt agar hatinya dipenuhi dengan cinta Allah dan dicabut dari hatinya cinta selain kepadaNya
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
Insya Allah mulai hari ini saya akan menulis ttg Keindahan Baginda Nabi saw dari berbagai sumber scr ringkas padat, smoga menjadi saksi baik antum dan saya di Akhirat dan kelak mendpt syafaat beliau Amiin.
NAMA MULIA NABI
Rasulullah saw memiliki banyak nama. Abubakar ibn Arabi
berkata sebagian sufi meyakini Allah memiliki 1000 nama begitu pula Nabi saw.
Imam Suyuthi menghimpun 500 nama Nabi. Al Qusthulani menghimpun 400 nama dan Aljazuli menghimpun 201 nama. SubhanAllah.
Saya tdk akan menyebut satu2 tentunya, dan sebagian sdh diulas.
Sy akan twit hal2 yg istimewa sj ttg Beliau saw.
Imam Nawawi berkata, dari Ibn Abbas ra, Rasul bersabda, "Namaku di dalam alQuran: Muhammad; di dalam Injil: Ahmad; di dalam Taurat: Uhid; dan aku dinamai Uhid krn sesungguhnya aku menghindarkan umatku dari neraka Jahannam"
Mantan presiden India, Dr. Abdul Kalam Berkata:
"Waktu aku masih kecil, ibuku memasak makanan untuk kami. Suatu malam dia membuat makan malam setelah seharian bekerja keras,
Ibu meletakkan sepiring 'sabzi' dan roti gosong di depan Ayahku.
Aku menunggu utk melihat apakah ada yg memperhatikan roti gosong itu. Ayahku tenang saja makan rotinya dan bertanya padaku bgm hari-hariku di sekolah.
Aku tidak ingat apa yg kukatakan padanya malam itu, tapi aku ingat aku mendengar Ibu meminta maaf kpd Ayah atas roti gosong itu
Aku tak akan pernah lupa yg dia katakan: "Sayang, aku suka roti gosong".
Malamnya, aku mencium Ayah, mengucapkan selamat malam. Aku bertanya apa ayah benar2 menyukai rotinya yg gosong.
Ayah memelukku: "Ibumu melalui hari yg berat dgn pekerjaannya hari ini dan dia benar2 lelah.
Habib Ali al-Jufri bercerita kenangannya yang tak bisa ia lupakan ketika ia masih menjadi murid Hb. Abdul Qodir Assegaf. Beliau lahir di Sewun/Seiyun Hadramaut, 1911.
Pagi itu seorang pecinta beliau datang ke rumah beliau di Jeddah, dan tak tanggung2, membawa uang yg jika
di Rupiahkan, bernilai ratusan milyar utk dihadiahkan ke Hb. Abdul Qodir. Beliau menerimanya dan berterimakasih kepada si pemberi. Tak lama kemudian beliau memanggilku:
"Ali, panggil supir. Kita keluar sekarang juga"
Beliau mengajakku keluar sambil membawa uang yg sgt byk itu.
Di suatu jalan, kami berhenti di dekat sebuah Apartemen, beliau memberiku segepok uang, lalu berkata:
"Di apartemen ini, di lantai 2, ada seorang Janda tua dan anak-anaknya, berikan uang ini untuk mereka".
Sampai di jalan lain, di dekat sebuah rumah kami berhenti lagi, lalu l..
Habib Umar bin Ahmad bin Abibakar Bin Sumaith, beliau ulama besar kelahiran Comoro Afrika Timur pd 1886.
Bertahun2 belajar di Hadramawt dgn para alim ulama sufi besar, seperti Hb Umar bin Idrus Alhabsyi, Hb. Ahmad bin Hasan Alatas, Hb. Abdullah bin Umar Assyatri.
Pulang ke Komoro berdakwah menebar kebaikan bantu manusia yg kelaparan kehausan. Kumpulkan air utk memberi minum org. Membangun masjid dan madrasah, mengajar keliling hingga ke madagaskar.
Lalu beliau diangkat sultan zanzibar utk menjadi qadhi (ketua hakim agama) disana yg adil.
Setiap tahun mengunjungi Hadramawt & Hijaz (Saudi). Ziarah Nabi. Dan dakwah keliling Afrika.
Beliau selalu memiliki pendapat yang terbaik dari Allah dan menanamkan ini dalam siapa pun besertanya. Org2 dtg membw masalah, tdk pulang kecuali beliau selesaikan.
Sekitar th. 2000 saya punya warung Ayam Goreng dgn Omzet yang lumayan, sehari 100-120 kg. Kebetulan saos pelengkap masakan ini termasuk paling enak di Jogja. Pelanggan pun macam-macam dari kalangan Mahasiswa sampai Pekerja bermobil mewah.
Di Warung, saya memajang foto Syeikh Abdul Qadir Jailani di tempat usaha saya. Suatu hari kedatangan pelanggan yang berjenggot panjang tapi cuma 12 gelintir.
Sembari menunggu gorengan matang, terjadi percakapan berikut.
Dia bertanya tapi dengan sedikit nyinyir:
"itu foto berjenggot putih, kakek siapa ?" (dengan sedikit ketus memicingkan mata sebelah kiri)
Dikarenakan sambil mengaduk minyak agar rata panasnya di Penggorengan, akhirnya baru saya jawab sembari membungkus ayam yang ia pesan. "Mas suka beli di sini kenapa sih?"
Kisah Imam Abu Dawud Membeli Surga Dengan 1 Dirham
قـصـةُ الإمـام أبي داود و شـرائـه الجنَّة بـدرهـم!
Dulu Imam Abu Dawud ra satu masa menaiki perahu. Lalu, beliau mendengar seseorang yang bersin di tepi pantai, lalu seketika dia mengucapkan: "Alhamdulillah".
Imam Abu Dawud mengupah pengemudi perahu dengan 1 (satu) Dirham dan turun dari perahu itu lalu beliau mendatangi orang yang bersin tadi, lalu berkata: "Yarhamukallah".
Kemudian, beliau kembali menaiki perahu. Hal ini membuat teman2nya bertanya-tanya mengapa beliau melakukan itu.
Beliau menjawab: Barangkali orang yang bersin tadi adalah orang yang dikabulkan doanya.
Ketika para penumpang perahu terlelap dlm tidurnya, mereka mendengar suara yang menyeru: "Wahai para penumpang perahu! Sungguh Abu Dawud telah membeli Surga dari Allah dgn uang 1 Dirham".