BENARKAH MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA TIDAK DEKAT DENGAN MASYARAKAT ? ~utas
Dekat dengan masyarakat itu membangun kepentingan sosial dan pendidikan, bukan memprovokasi untuk berdemo dan membenci bangsanya sendiri. @nahdlatululama@muhammadiyah
Berikut ini adalah beberapa upaya Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama memperjuangkan kepentingan masyarakat terutama di sektor pendidikan, kesehatan,
* MUHAMMADIYAH
Telah membangun sekitar 170 perguruan tinggi, 400 rumah sakit, 340 pesantren, dan sekitar 28.000 lembaga pendidikan
* NAHDLATUL ULAMA
Telah membangun sekitar 149 perguruan tinggi, 20.136 madrasah, 33 rumah sakit, dan sekitar 23.000 pesantren
Itu belum termasuk puluhan ribu masjid dan mushola yang tersebar di seluruh daerah (Indonesia)
DIAMNYA MUHAMMADIYAH DAN NAHDLATUL ULAMA
Diamnya kedua organisasi ISLAM ini karna mereka tahu kapan harus bicara, dan apa saja yang harus di kerjakan, bukan banyak bicara tapi tidak ada manfaatnya,
terbukti Pemerintah lebih cenderung mendengarkan hasil kesepakatan musyawarah dalam bentuk masukan untuk kebijakan negara pada kedua organisasi ISLAM ini, bukan organisasi yang sering teriak Ngaku paling ISLAM di jalanan,
Pemerintah jelas tau kedua organisasi ini lebih dewasa sikapnya, pengalaman dan menjadi bagian penting dari tonggak sejarah bangsa ini,
— VJB
اللهم صل على سيدنا محمد وعلى ال سيدنا محمد 🌹
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
1. KH. Anwar Manshur (Rais Syuriah PWNU Jatim/Pengasuh PP Lirboyo Kediri) 2. KH. Anwar Iskandar (Wakil Rais Syuriah/Pengasuh PP Al-Amin Kediri) 3. KH. Agoes Ali Masyhuri (Wakil Rais Syuriah/Pengasuh PP Bumi Sholawat Sidoarjo)
4. KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah (Wakil Rais Syuriah/Ketua MUI Jatim/Pengasuh PP Zainul Hasan Genggong) 5. KH. Marzuqi Mustamar (Ketua PWNU Jatim/Pengasuh PP Sabilur Rosyad Malang) 6. Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa (Wakil Rais Syuriah/Pengasuh PP Al-Husna Surabaya)
Ijazah Ibu Nyai Nafiqoh istri Hadratussyaikh K.H Hasyim Asy'ari yang melahirkan sosok hebat KH A Wahid Hasyim beserta saudara-saudaranya. Dalam mendidik putra-putrinya, Ibu Nyai Nafiqoh mempunyai doa-doa khusus berikut ini ~ utas
qobiltu
Kyaiku
Bila seorang anak keras hatinya, suka membantah, maka bacakan:
يالله يالطيف
Bila seorang anak sedang sakit, maka bacakan:
ياحي ياقيوم
Bila seorang anak bodoh, maka bacakan:
يافتاح ياعليم
Bagaimana caranya?
Caranya, bacaan-bacaan tersebut dibacakan pada air putih pada malam hari, kemudian diminumkan di pagi harinya.
Kemudian, setiap malam itu pula bacakan Surat Al-fatihah masing-masing anak 41 kali.
KH Sya’roni Ahmadi Kudus Hafizhahullah memberikan beberapa ijazah, yakni ijazah doa ketenangan hati, ijazah doa agar diberi rizki yang luas, ijazah doa kerukunan keluarga, dan ijazah doa saat menghadapi kesulitan.
✍🏽Suryono Zakka
1. Doa ketenangan hati
Dibaca 10 kali sesudah sholat fardhu
اللهم نور قلبي بنور هدايتك كما نورت الأرض بنور شمسك أبدا أبدا
Menghormati Habaib adalah "warisan" yang wajib kita lestarikan.
Oleh: Lora Ismaelalkholilie
Di Masyarakat kita setidaknya ada dua type orang yang “berlebihan” ( Ifroth aw Tafrith) dalam menyikapi para Habib dan Dzurriah Rasul : ~utas
1. Mereka yang menganggap para Habib sebagai manusia tanpa salah dan cela, mereka katakan bahwa tidak boleh menasehati, meluruskan atau mengkritik perbuatan salah para Dzurriah sebagai wujud cinta kita kepada keluarga Nabi.
2. Mereka yang mengatakan bahwa tidak semua Habaib harus dihormati, yang wajib dimuliakan menurut mereka adalah Habaib yang berilmu, berakhlak mulia dll. Orang seperti ini biasanya akan dengan mudah menghina atau merendahkan Habib yang tidak sesuai “selera”-nya.
Hari Lahir Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari
14 Februari 1871 - 25 Juli 1947
- Dilahirkan dari pasangan Kiai Asy’ari dan Halimah pada hari Selasa Kliwon tanggal 14 Februari tahun 1871 M atau bertepatan dengan 12 Dzulqa’dah dan tahun 1287 H.
- Kiai Hasyim dikenal sebagai tokoh yang haus akan pengetahuan agama. Kiai Hasyim mencari Ilmu di berbagai pondok pesantren di Jawa Timur hingga tanah suci.