Thread by @budimandjatmiko

Belajarlah hal2 baru...Kebaikan kita akan sia2 jika ia kedaluwarsa.

Belajarlah hal2 baru...Keyakinan atas kebaikan kita akan jadi bencana jika ia kedaluwarsa.

Seperti obat yg dibuat dgn niat baik akan jd bencana jika ia kedaluwarsa

Kenapa banyak orang baik ada di sisi yg salah dalam sejarah?

Mereka tak belajar dari sejarah apa sebab orang2 baik sebelum mereka itu kalah...

Mereka kalah sebab menilai ukuran2 baik buruk itu cuma melekat pd individu & bukan zaman.
Konsistensi dinilai lebih penting dari relevansi, padahal relevansi itu konsistensi gerak ruang & waktu.
Belajarlah sejarah, kita akan paham. Alam terkembang jd guru

Belajar juga dr alam apa sebab orang2 baik banyak yg ada di sisi kelam hukum alam. Tiap2 hal (kejadian atau benda) itu punya informasi dasar penyusunnya. Inilah yg membedakan sifat atau isi suatu kejadian & benda dari sifat atau isi kejadian & benda lainnya

Mengatakan susunan kimiawi suatu benda atau kejadian tak bersenyawa dgn benda2 atau kejadian2 lain, itulah sebab dari gagal paham.

Mengatakan dampak sebuah benda atau kejadian sama/tak berubah sepanjang zaman, itulah sebab dari gagap zaman.

Tidakkah kita sadar bahwa unit dasar informasi ttg sebuah kejadian atau sebuah benda itu adalah yg menentukan jawaban YA atau TIDAK oleh kita utk merespon apapun? Mulai keputusan mengetik huruf ini hingga memutuskan tindakan hidup mati

Dulu keputusan YA & TIDAK berjejak dalam prasati atau wasiat dari mulut ke mulut, kini ia berjejak & berjejal di digital

Dari data digital yg berjejak & berjejal, maukah kita belajar?
Satu2nya konsistensi yg dimenangkan sejarah adalah konsistensi gerak ruang, waktu & materi (yg respon YA & TIDAKnya dibentuk o/ unit2 informasi).

Inilah relevansi
(masa depan cuma mengakui ini)