KISAH TRAGIS PIPIT, "SPIDERKID" PEMANJAT SUTET YANG MEREGANG NYAWA DI STASIUN PONDOK RANJI
a thread
Fitriyah Aulia, atau biasa dipanggil Pipit adalah seorang anak perempuan kelahiran tahun 2002 yang sangat aktif dan tinggal bersama orang tuanya di Tangerang Selatan.
Sejak kecil, Pipit memiliki kebiasaan yang cukup mengkhawatirkan dan berbahaya. Ketika kemauannya tidak terpenuhi oleh orang tuanya, Pipit akan "ngambek" dengan memanjat tower sutet atau bangunan bangunan tinggi lainnya tanpa menggunakan pengaman apapun.
Aksi panjat tower yang dilakukan Pipit bermula pada tahun 2010. Pipit memanja tower sutet di dekat rumahnya karena orang tuanya menolak mengantarkannya melihat Monas.
Polisi sampai turun tangan untuk mengevakuasi Pipit yang disaksikan banyak warga.
Selain itu pada 2011, Pipit memanjat tiang penghantar listrik stasiun Duri. Pada aksinya ini, Pipit terjatuh dari ketinggian 5,meter dan mengalami patah tulang kaki. Namun ia tidak menangis dan justru tertawa.
Selain itu Pipit diketahui pernah memanjat salah satu tower di Gelora Bung Karno setinggi 10 meter hanya karena tidak dibelikan gorengan oleh orang tuanya. Fitri yang mengenakan kaos kuning dan celana krem, naik ke puncak tower sekitar pukul 15.20 WIB.
Saat itu, cuaca sedang gerimis deras. Dia bahkan nekat ingin loncat. Agar bocah itu mau turun, polisi kemudian membelikan gorengan dan membujuknya turun.
Pipit yang akhirnya dijuluki "Spiderkid" ini sempat "sembuh" dari kebiasaan memanjatnya. Namun pada 3 Februari 2016, Pipit terlibat suatu masalah.
Pagi itu Pipit menjatuhkan nasi milik tetangganya. Pipit lalu dimarahi warga. Pipit yang merasa tertekan oleh tekanan warga kemudian kembali melampiaskannya dengan memanjat. Ia kemudian memanjat mobil orang, yang tentu saja membuat pemilik mobil juga memarahinya.
Pipit lalu berpindah memanjat atap rumah warga, kali ini warga yang kesal kehabisa kesabarannya. Pipit kemudian dihakimi warga dan dipukuli.
Sang Ibu, Sumarni, mendapat kabar Pipit sedang dipukuli lantas menuju ke lokasi untuk melihat keadaan anaknya.
Namun saat itu pemukulan sudah berhenti dan Pipit sedang dimarahi secara lisan oleh para warga. Mengetahui memang anaknya yang salah, Sumarni juga ikut menegur dan memarahi Pipit sebelum keduanya pulang ke rumah.
Pipit pun sempat pulang ke rumah, sebab siang harinya dia ada jadwal untuk latihan olahraga panjat tebing. Iya, Pipit diajak untuk mengikuti olahraga ini agar menyalurkan kebiasaannya memanjat ke kegiatan yg lebih positif dan aman.
Sepulang dari latihan panjang tebing, Sumarni melihat Pipit muntah sebanyak 2 kali di depan rumahnya, selain itu lebam lebam dan luka bekas pemukulan tadi mulai nampak. Dia pun mengajak anaknya untuk berobat ke dokter. Belum sempat berangkat, Pipit sudah berlari ke jalan raya.
Sumarni berusaha mengejar Pipit. Bukan anaknya yang didapat, malahan potongan-potongan pakaian yang dikenakan anaknya itu. Pertama, kaosnya, lalu berlari sedikit lagi, Sumarni menemukan celana sampai pakaian dalam anaknya.
Menyadari anaknya telanjang sambil berlari, Sumarni memacu larinya dengan cepat. Namun yang ia dapati adalah tubuh anaknya yang sudah tergeletak di rel kereta Stasiun Pondok Ranji.
"Kata orang-orang di sana dia coba mengejar kereta. Ada lagi yang bilang dia manjat bangunan di sana, tapi terjatuh dan tubuhnya langsung ke peron," ucap Sumarni.
Saat Sumarni sampai ke dekat tubuh Pipit, ia melihat anaknya itu sedang membuka dan menutup mulutnya, seperti berusaha bernapas dengan terengah-engah. Hingga akhirnya dia melihat mulut anaknya itu benar-benar tertutup rapat. Tidak ada lagi hembusan napas keluar.
Namun saat orang-orang menyuruhnya untuk membawa ke klinik atau rumah sakit, Sumarni menolaknya. Dia berkeyakinan kalau anaknya itu sudah tewas di lokasi tersebut. Sumarni memutuskan untuk membawanya pulang ke rumah.
"Di rumah, saya panggil dokter untuk benar-benar memastikan, Pipit memang sudah meninggal," ujar Sumarni ketika ditanya wartawan.
Barulah pada pukul 18.45 WIB di hari yang sama, Pipit, gadis 14 tahun yang kerap memanjat menara sutet itu dimakamkan di TPU yang hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari rumahnya..
Barangkali ada yang akan bertanya, apakah pipit mengalami gangguan kejiwaan? Menurut beberapa sumber yang kami dapat, iya. Dan ini juga kemungkinan yang membuat warga sekitar resah dan emosi dgn kelakuannya.
Kita sama sama doakan semoga Pipit diampuni dosanya, dan semoga tindakan main hakim sendiri dapat diminimalisir pada kejadian apapun, terutama pada anak anak..
Halo pembaca mwv, perkenalkan, nama saya nina (bukan nama sebenarnya). Umur saya skrg 26 tahun. Saya ingin membagi cerita saya ketika saya berumur 17 tahun..
Disini, hal hal seputar hal private, lokasi dan lain lain saya samarkan untuk menjaga nama baik pihak2 yg terkait d cerita saya.
Setelah saya lulus SMA, saya tidak langsung bekerja. Saya sempat menganggur dulu selama setahun.
Bumi Nusantara.. Salah satu channel yg dari awal udah gw "tandain" postingan perjalanannya.
Ditengah hiruk pikuk konten horror yang berlebihan, settingan dan penuh gimmick, Bumi Nusantara hadir dengan kearifannya.. Dan bahasan kali ini adalah Kisah Pantai Selatan
Gw rasa sebab dari kearifan ini hadir dari bagaimana pembawaan 2 tokoh utama dibalik channel ini. Mas Genta dan Mas Gaduh. Nama yg mungkin gaasing lagi buat kalian penyuka konten horror.
"Keluarga Tak Kasat Mata" Sebut aja judul itu dan seketika akan membawa lagi nostalgia postingan cerita horror paling fenomenal di Kaskus tahun 2016 dan sekaligus jadi momen dimana Bonaventura Genta dikenal publik sebagai salah satu penulis horror yg diperhitungkan.
TRAGEDI BUNKER KALIADEM, SAKSI BISU GUGURNYA 2 SUKARELAWAN YANG TERPANGGANG DIDALAMNYA.
.
.
.
Yogyakarta, 2006
Bunker Kaliadem Merapi, kini mungkin dikenal sebagai lokasi wisata napak tilas kedahsyatan erupsi gunung merapi yang terjadi di masa lalu.
Namun, setiap berkunjung kesana, para pengunjung pasti merasakan kesedihan yang datang secara tiba tiba. Gelisah, takut, dan putus asa..
Entah berhubungan atau tidak, ini karena bunker Kaliadem adalah saksi bisu gugurnya 2 orang sukarelawan saat erupsi Merapi tahun 2006 silam. Alih alih berlindung di dalam bunker, keduanya justru terpanggang akibat bunker tertimbun dan bocor oleh lahar panas merapi..
Jadi.. Adakah yg sudah nonton dokumenter Burari death??
Apa itu Burari death?
Ini adalah kasus yang menggemparkan India pada tahun 2018 silam. Kasus ini terjadi pada satu keluarga di Bhatia, Burari, Delhi, India.
10 anggota keluarga ditemukan dalam posisi tergantung dalam posisi berdekatan, dan 1 orang meninggal dengan cara dicekik
Mayat mereka ditemukan pada 1 Juli 2018; di pagi hari setelah kematian pada malam harinya. Saat itu, polisi menyimpulkan bahwa kejadian ini merupakan tindakan bundir massal.
Seisi rumah tewas. Dan ini tempat mereka mengikat kain2 untuk menggantung tubuh mereka
Assalamualaikum, perkenalkan, aku Henry, cerita yg akan aku bagikan ini tidak jauh dari kegemaranku yaitu mendaki gunung.
Mengingat kembali setiap detail kejadian lebih dari 20 tahun yg lalu bukanlah hal yg mudah. Apalagi menuangkannya ke dalam sebuah cerita. Benar-benar menguras energi. Semoga cerita ini bisa dijadikan pelajaran bagi pembaca semua.
Bangunan angker terbengkalai puluhan tahun yang sempat menghebohkan masyarakat Malaysia
a thread
Jika di Indonesia, kita mengenal beberapa bangunan terbengkalai yang angker, sebut saja Hotel Pondok Indah Bedugul di Bali, atau Rumah Hantu Darmo di Surabaya, maka di negeri tetangga Malaysia, ada sebuah bangunan yg dikenal berhantu, yaitu Villa Nabila
Villa Nabila merupakan salah satu bangunan terbengkalai yang berada di Johor Baru, Malaysia. Konon, bangunan ini sudah terbengkalai dan dibiarkan menyatu dengan alam selama hampir 50 tahun