Amir Syafrudin Profile picture
Sep 7 9 tweets 4 min read
Capek bahas koruptor. Lebih baik bahas #BahasaJepang saja.

Sebelumnya saya sempat membahas soal belajar tata bahasa dan menulis Hiragana/Katakana di Duolingo. Kali ini saya ingin membahas yang lebih spesifik dalam tata bahasa Jepang, yaitu partikel seperti wa, ga, no, atau ka.
Partikel, menurut saya, adalah hal kedua yang perlu dipahami dengan baik saat belajar #BahasaJepang. Kita bisa mengenal kata benda, kata kerja, kata sifat, dll., tapi tanpa partikel, kita akan kesulitan memahami struktur dan makna kalimatnya. Sebaliknya ...
... kalau kita memahami partikel dengan baik, pemahaman kita terhadap #BahasaJepang akan meningkat pesat. Paling tidak itu yang saya rasakan sendiri saat mempelajarinya.
Masalahnya adalah partikel dalam #BahasaJepang itu ada ratusan, walaupun tidak semuanya sering dipakai. Partikel yang sering dipakai sepertinya tidak lebih dari 30. Sayangnya fungsi beberapa partikel mirip satu sama lain sehingga mengingat yang sedikit itu juga menantang.
Untungnya ada banyak referensi partikel #BahasaJepang yang mudah dipahami di Internet. Daripada saya bahas satu per satu sampai jari saya keriting, lebih baik saya bahas referensi yang saya pakai satu per satu. Mudah-mudahan bermanfaat.

Mari kita mulai! 🧵
Pertama, cheat sheet dari Tofugu. Penjelasannya singkat, padat, jelas, dan disertai contoh. Jauh dari lengkap, tapi sangat cocok untuk dikonsumsi pemula seperti saya. Cheat sheet itu dapat diunduh di sini: tofugu.com/japanese/japan…
Kedua, contekan dari JapanesePod101. Tidak sesingkat cheat sheet dari Tofugu, tapi cukup singkat dan mudah dipahami. Contoh penggunaan partikel juga tersedia di contekan itu. Silakan cek langsung di sini: japanesepod101.com/japanese-parti…
Dua cheat sheet itu saja sudah cukup untuk memulai. Kalau ingin melangkah lebih jauh, LinguaJunkie punya contekan yang lebih panjang. Contekan itu bisa dilihat di sini: linguajunkie.com/japanese/maste…

Masih belum cukup, halaman ke-2, 3, dst. di hasil pencarian Google cukup membantu.
Terlepas dari cheat sheet, belajar partikel yang paling efektif adalah lewat latihan. は (wa) dan が (ga) itu punya fungsi serupa, tapi tak sama. Sama halnya dengan に (ni) dan へ (e). Dengan latihan, perbedaannya akan terlihat.

Yuk!

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Amir Syafrudin

Amir Syafrudin Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @asyafrudin

Aug 23
Tiga tahun yang lalu, #Rinkas lahir. Saya dan Mas @napisoflife sedang mempersiapkan workshop penerapan Agile di pemerintah yang akan diselenggarakan di DJP. Berhubung workshop itu adalah workshop ketiga dan masih mungkin ada lanjutannya, kami memutuskan sebuah nama, Rinkas.
Rinkas, singkatan dari Pemerintah Tangkas, diharapkan menjadi bagian dari gerakan transformasi birokrasi ke arah #Agile. Workshop adalah wujud dasar gerakan itu, yaitu untuk menyebarluaskan nilai-nilai Agile. Komunitas Rinkas otomatis menjadi komunitas yang mendukung gerakan itu.
Sayangnya workshop ketiga itu adalah workshop terakhir. Perhatian DJP ke Agile mulai menurun. Dukungan untuk workshop otomatis hilang. Sempat ada seminar hasil kolaborasi antara DJP dengan Google yang mengangkat Scrum sebagai salah satu topiknya, tapi tidak ada kelanjutannya.
Read 9 tweets
Aug 22
Sedang baca-baca tentang pathological liar. Dari situs healthline, ciri pertama (utama?) seorang pathological liar adalah "their lies seem to have no clear benefit" atau "kebohongan mereka tidak menunjukkan adanya manfaat (bagi diri mereka)".

Sumber: healthline.com/health/patholo…
Di situs MedicineNet justru ditekankan kalau pathological liar "... is often goal-oriented". Di situs itu juga dibedakan antara pathological liar dengan compulsive liar, tapi saya belum bisa betul-betul memahami bedanya. Membingungkan. 🤔

Sumber: medicinenet.com/pathological_l…
Oh, ada 1.

Pathological liar ini lebih lihai dalam berbohong karena kebohongannya dilakukan untuk membangun realita tersendiri. Compulsive liar justru sebaliknya. Kebohongannya cenderung tidak utuh. Akibatnya kebohongan compulsive liar lebih mudah runtuh.
Read 5 tweets
Aug 18
Kemarin sore saya nobar Dear Evan Hansen dengan istri dan anak-anak. Saya meyakinkan keluarga untuk menonton karena ceritanya menarik, yaitu cerita tentang seorang remaja dengan masalah social anxiety yang menemukan zona nyaman lewat tragedi bunuh diri orang lain. Seru, kan?
Saya akui kalau saya bias untuk film-film bertema kesehatan mental, apalagi seputar keluarga. Film seperti itu memberikan gambaran sulitnya membesarkan anak, apalagi saat anak itu memiliki masalah mental. Dear Evan Hansen melakukan hal itu dengan cukup baik.
Hal paling menarik adalah adanya unsur kebohongan. Masalah mental sepertinya tidak lepas dari kebohongan. Entah untuk menutupi kenyataan yang pahit atau untuk membangun ilusi yang manis, ketidakjujuran adalah kunci. Runtuhnya kebohongan itu yang saya tunggu dari film ini.
Read 8 tweets
Aug 12
Apa pun cara kerjanya, kompetensi tetap penting dan akan selalu penting. #Agile tidak terkecuali. Kolaborasi saja tidak cukup untuk membuat produk yang berkualitas. Respons juga tidak mulus tanpa adanya kompetensi yang memadai saat merespons. Itulah pentingnya "individuals".
Percaya atau tidak, masih ada yang luput melihat bahwa #Agile mengutamakan kompetensi. Padahal kompetensi adalah pernyataan pertama di dalam Manifesto Agile: "individuals and interactions". Maksud "individuals" di situ adalah kompetensi setiap orang yang terlibat.
Pengguna (atau perwakilannya) harus kompeten menyampaikan kebutuhannya. Mereka harus bisa menuangkan kebutuhannya dalam bentuk yang mudah dipahami oleh pembuat produk. Apa pun bentuknya, misalnya dokumen, video, coretan, kuncinya adalah mudah dipahami, bukan lengkap.
Read 7 tweets
Aug 10
Orang yang meminta pelatihan memiliki kecenderungan memaksimalkan kuantitas, tapi tetap menekan ongkos. Ingin banyak materi yang dibahas, tapi tidak mau keluar uang terlalu banyak. Itu wajar. Sayangnya niat memaksimalkan itu justru berbalik meminimalkan.

Contohnya ...
... pelatihan Scrum. Tidak jarang pelatihan Scrum yang diminta itu membahas lengkap tentang pengelolaan produk, bahkan sampai scaling. Kalau semua itu dibahas dalam 1 pelatihan berdurasi standar, biaya pelatihan jelas minimal. Pertanyaannya apakah benar hasilnya maksimal?
Memadatkan materi pelatihan membuat pembahasan tidak mungkin mendalam. Akibatnya pemahaman yang terbentuk juga hanya di permukaan saja. Dengan contoh yang tadi, Scrum paham, pengelolaan produk paham, scaling paham, tapi tingkat pemahamannya rendah.
Read 5 tweets
Aug 5
Isu yang menghambat penerapan Agile bisa muncul di awal rantai pekerjaan: penentuan produk. Bukan hanya namanya, tapi ruang lingkupnya dan nilai tambahnya. Hal ini mungkin terlihat sepele, tapi begitu pekerjaan berjalan, kelalaian di awal ini bisa berdampak signifikan.
Sederhana saja. Kalau kita tidak tahu apa yang mau kita buat, kita juga tidak akan tahu apa dan berapa besar nilai tambah yang akan dihasilkan. Ibaratnya kalau kita tidak tahu mau ke mana, kita juga tidak akan tahu sudah sedekat apa kita pada tujuan. Betul, kan?
Jangan sampai kita membuat rumah pohon, padahal produk yang dibutuhkan adalah GAMBAR rumah pohon. Sebaliknya, jangan juga kita hanya membuat gambar kalau yang dibutuhkan adalah barang yang riil. Bayangkan berapa banyak waktu dan tenaga yang terbuang percuma kalau itu terjadi.
Read 5 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(