Melihat lagi penampakan karangan bunga bertuliskan 'Save Bharada Eliezer' banyak terpampang di trotoar PN Jaksel jelas sidang vonis.
Keluarga Bharada E di Kota Manado, Sulawesi Utara, menggelar doa menjelang sidang vonis Eliezer.
"Kami memohon kepada pak hakim memberikan keadilan bagi Eliezer. Kami keluarga tetap dukung dalam doa, kiranya dia tetap kuat dan tegar." kata paman Bharada E, Royke Pudihang.
Kuasa Hukum Eliezer, Ronny Talapessy mengungkap, kliennya siap apapun putusan hakim.
Majelis hakim mengabulkan permohonan justice collaborator (JC) yang diajukan Bharada Richard Eliezer dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua.
Hakim menilai Eliezer telah memenuhi syarat sebagai justice collaborator.
Vonis tersebut jauh berkurang dari tuntutan jaksa sebelumnya yakni 12 tahun penjara. Eliezer pun menangis haru mendengar putusan itu. dtk.id/NRhqGT
Creator: Tiwi
#Foto Vonis 1,5 tahun penjara kepada Bharada Richard Eliezer disambut haru pendukungnya. Mereka mengucapkan syukur karena vonis yang jauh di bawah tuntutan.
Ini momen fans Eliezer bersukacita dan memuji keputusan hakim👇 dtk.id/NozRky
Begini ekspresi Richard Eliezer setelah dibacakan vonis oleh hakim. dtk.id/N87fqk
Creator: Dio
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
#Thread Babak final kasus pembunuhan Yosua Hutabarat akan mencapai puncaknya. Hari ini #FerdySambo dijadwalkan untuk menjalani sidang vonis dakwaan di PN Jakarta Selatan.
Kasus sekeluarga tewas keracunan di Bekasi ternyata dibunuh serial killer supranatural. Hasil pengembangan polisi diketahui para pelaku ternyata melakukan pembunuhan berencana.
Polisi pun menetapkan tiga orang sebagai tersangka.
Tiga tersangka itu ialah Wowon Erawan alias AKI, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehuddin. Polisi menyebut ketiganya merupakan orang dekat para korban.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menjelaskan motif pembunuhan tersebut. Dia mengatakan tiga tersangka itu diduga terlibat serial killer. Ngeri!
Buruknya pola asuh orang tua diduga jadi faktor utama pemicu terjadinya pembunuhan anak di Makassar dengan motif penjualan organ.
Dua tersangka pembunuhan dianggap orang tuanya sebagai beban keluarga dan anak sial. Simak dalam #Thread berikut👇
Ahad, 9 Januari 2023
Ketika digelandang tim Resmob Polsek Panakkukang, AR, 17 tahun, masih mengenakan celana abu-abu sekolah menengah atas. AR bersama karibnya, AF, 18 tahun, diduga terlibat dalam penculikan sekaligus pembunuhan seorang bocah 11 tahun berinisial MFS di Makassar.
Jenazah MFS dibuang ke kolong jembatan Inspeksi Pam Timur Waduk Nipa-nipa, Moncongloe, Makassar, dengan kondisi tangan terikat dan tubuhnya dibungkus plastik hitam pada Jumat, 8 Januari 2023, malam.