Thread by @Lerry28

#BudayaIndonesia
Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya tersebar dari sabang hingga merauke yang beraneka ragam.
Budaya menurus saya adalah suatu kebiasaan yang di wariskan turun temurun.

Menurut kalian giman
@NotesofMila @BambangYoga6 @ariandiputra30 @yush_abubakar

Karena pekerjaan saya menuntut untuk bepergian ke daerah lain, di sana banyak menyaksikan ragam budaya daerah setempat. Rata-rata budaya daerah tersebut berdasarkan kebiasaan dan mata pencaharian pokok masyarakatnya juga di pengaruhi oleh kepercaan mereka.
#BudayaIndonesia

Saya tidak mau bercerita tentang budaya daera lain yang saya saksikan, tetapi saya mau cerita tentang budaya daerah tempat saya tinggal yaitu di Minahasa.
Minahas teletak di pulau Sulawesi tepatnya di Sulawesi Utara
Ada yang dari sana gak??????
#BudayaIndonesia
#IndoPromoter

Lambang Minahasa
Lambang Minahasa berupa perisai bergambar burung hantu. Burung ini menjadi simbol kebijaksanaan atau kearifan, dengan matanya yang tajam yang dapat berputar 360 derajat. Mereka menyebutnya ‘Burung Manguni’.
#BudayaIndonesi

Lambang Minahasa
Bulu sayap Manguni sebanyak tujuh belas helai, melambangkan tanggal hari kemerdekaan Republik Indonesia. Bulu ekor Manguni lima helai melambangkan Pancasila. Di bagian dada Manguni terdapat gambar pohon kelapa, sebagai komoditi utama Minahasa.
#budayaindonesia

Motto / Slogan: ‘I Yayat Uu santi’ yang berarti ‘Siap dan bertekad bekerja keras demi pembangunan’ . Yang dijawab: ‘Uhuuy’!!. Arti harfiahnya adalah ‘Angkatlah dan acung-acungkanlah pedangmu!’, Yang dijawab “Tentu itu!!”.
#BudayaIndonesia

Motto / Slogan: ‘I Yayat Uu santi’
Untuk masa kini artinya: orang Minahasa melengkapi diri dengan segala kearifan, hikmat, keterampilan ilmu pengetahuan dan teknologi serta cekatan.
#BudayaIndonesia

Moto keturunan Minahasa adalah: “Si tou timou tumou tou”, artinya ‘Manusia hidup untuk menghidupkan manusia’ Tou: manusia; timou: hidup ; tumou: mengembangkan , merawat, dan mengajar.
#BudayaIndonesia

“Si Tou Timou Toua”: Pemimpin harus dapat menerapkan pola kepemimpinan sayang menyayangi, baik hati dan saling mengingat kepada sesama manusia.
#BudayaIndonesia

Premis budaya egalitarian tersebut menunjukkan pula sisi lainnya, yaitu resiprositas yang berwujud gagasan persatuan (maesa-esa’an), ikatan batin (magenang-genangan, mailek-ilekan) dan kerjasama (masawang-sawangan).
#BudayaIndonesia

Mapalus adalah bentuk kerjasama yang tumbuh dalam masyarakat di Minahasa untuk saling membantu dan tolong menolong menghadapi hidup, baik perseorangan maupun kelompok. Setiap kelompok mapalus dipimpin oleh seorang ketua, dahulu disebut tu’a im palus.
#BudayaIndonesia

Terdapat delapan bahasa daerah yang dipergunakan oleh delapan etnis seperti Tounsea, Toumbulu, Tountembuan, Toulour, Tounsawang, Pasan Ratahan, Ponosukan Belang, dan Bantik. Selain Bahasa Indonesia, ada yang menggunakan bahasa Belanda, khususnya para orangtua yang menguasai

Bahasa Malayu Manado adalah bahasa umum yang dipergunakan dalam komunikasi antara sub-sub etnik Minahasa maupun antara mereka dengan penduduk dari suku lainnya terutama di kota orang menggunakan bahasa Malayu Manado sebagai bahasa ibu.
#BudayaIndonesia

Salah satu budaya di #Minahasa adalah gotong royong memindahkan rumah tanpa di bongkar, tapi sayang hal ini sudah mulai terkikis seiring perkembangan, karena sekarang ini sudah jarang orang membangun rumah dari kayu seperti ini.
#BudayaIndonesia

Menjadi salah satu contoh eratnya persatuan kesatuan dalam bergotong royong.
Merupakan budaya di Minahasa
#BudayaIndonesia

Selanjutnya budaya kami orang Minahas yang tak kalah menariknya adalah pengucapan syukur atau thanks giving day
Pergucapan syukur ini biasanya di laksanakan pada tengah tahun antara bulan Juni - Agustus
#BudayaIndonesia

Di lakukan karena atas dasar rasa syukur dan terima kasih warga Minahasa atas berkat dan hasil hasil panen yang melimpah sehingga di namakan pengucapan syukur.
Biasanya di laksanakan pada hari minggu dan tanggal pelaksanaan sesuai kesepakatan bersama pemerintah dan tokoh adat

Masyarakat menyiapkan sajian-sajian masakan tradisional:
Kue-kue tradisional seperti kue cucur, dodol, dan nasi jaha
Serta makanan khas Minahasa yaitu: tinor ransak, bebek rica, ayam rica, pangi dan sebagainya.
Semua itu di sajikan untuk makan bersama dengan keluarga besar.

Warga yang tinggal di kota akan pulang ke kampung untuk datang sama-sama merayakan perayaan ini dan juga untuk menikmati beranekah ragam tradisionalnya.
Yang paling di minati adalah nasi jaha dan kue dodol.

Nasi jaha dan kue dodol adalah maskot dalam perayaan, tidak jarang orang menyebut perayaan ini sebagai perayaan nasi jah.
Nasi jaha adalah nasi yang di olah dengan bahan dasar beras ketan di campur dengan bumbu kemudian di masak dalam bambu.
#BudayaIndonesia

Ada lagi yang unik di tempat saya yaitu pasar tradisional yang unik, kenapa saya bilang unik, karena terdapat jualan berupa binatang buruan seperti ular, babi hutan, tikus hutan dsb.
Nama pasarnya yaitu pasar langowan, terletak di Kec. Langowan kab. Minahasa

Masih banyak hal yang belum bisa saya ceritakan tentang daerah saya Minahasa.
Setidaknya hai ini bisa menjadi bukti bahwa Indonesia kita ini kaya akan budaya yang perlu di lestarikan.

Salam
Torang samua basudara
#BudayaIndonesia