My Authors
Read all threads
SURVEI.
5 Juli 2020, hasil survei ttg Persepsi Risiko Warga DKI Jkt, kerjasama #LaporCovid19 & Social Resilience Lab @NTUsg dirilis.
Ada beberapa temuan penting yang menunjukkan kesiapan warga thd era New Normal or #AdaptasiKebiasaanBaru
Survei dilakukan thd 206.550 responden, dg 74,8% -nya valid dapat dianalisis, berlangsung dari 29 Mei hingga 20 Juni 2020. Dan diawali dengan studi pendahuluan pada 29 Mei - 2 Juni
Riset ini ingin mengetahui persepsi risiko warga DKI, agar intervensi secara kebijakan untuk perlindungan yang terukur dapat diusulkan kepada @DKIJakarta secara khusus, & @KemenkesRI @BNPB_Indonesia secara umum
Kebijakan New Normal harus dilakukan sesuai persyaratan @WHO:
1. Tk tes PCR hrs tinggi,
2. Pengawasan orang hrs ketat,
3. Penelusuran kontak yg solid,
4. Kapasitas RSU yg memadai, &
5. Persepsi risiko yg tinggi
Tanpa itu, sulit terjadi New Normal nihil lonjakan penularan
Mengontrol penularan infeksi #COVID19 ditentukan oleh: (1). Pembatasan sosial yang dipaksa melalui hukum & kebijakan: dan (2). Perilaku individual yang dipengaruhi oleh persepsi risiko.
Keduanya harus bersinerji. Jika bertentangan atau berbeda, lonjakan penularan dapat terjadi
Temuan #1
Sebagian besar warga DKI ternyata konservatif dalam penggunaan media informasi. Alih-alih bermedsos ria, lebih dari 50% mengikuti kabar #COVID19 dari TV, radio & koran. Dan 40% lebih tak familiar dengan medsos
Untuk akses ke media atau situs Pem, hampir berimbang antara kelompok warga yang jarang (sekitar 49%) dengan kelompok sering (sekitar 44%)
Yang menarik, jumlah yang tak pernah akses disini lebih besar daripada di media umum konservatif dan media sosial
Temuan #2
Ahli & tokoh agama adalah dua sumber informasi yang paling dipercaya warga. Konsisten di studi awal maupun di hasil akhir.
Disusul aparat dan keluarga.
Cukup mengagetkan, di kota metropolitan, Influencer berposisi buncit. Pertanda apakah ini?
Temuan #3
Kampanye kepatuhan protokol kesehatan dapat dibilang berpengaruh besar. Lebih dari 90% warga telah mematuhinya: Cuci Tangan, Pakai Masker, dan Jaga Jarak
Perilaku kesehatan warga sangat baik, dapat menjadi modal dasar menjalani era New Normal di DKI
Temuan #4
Lebih dari 70% warga menilai kecil kemungkinan dirinya, keluarga dan tetangganya terkena #COVID19
Persepsi risiko ini berbanding terbalik dengan perilaku kesehatan: dengan kata lain, meski patuh, warga cenderung tak waspada
Temuan #5
Lebih 40% warga mewaspadai penularan di 3 lokasi: pasar/mall, hajatan & transportasi umum. Dan cenderung merasa 'aman' saat di tempat ibadah (lebih dari 50%)
Sudah seharusnya, kewaspadaan harus selalu dilakukan karena tak ada tempat aman saat ini.
Temuan #6
Keyakinan akan sembuh adalah modal kuat membangun Imunitas tubuh, saat ketularan #Covid19. Hal ini diyakini oleh lebih dari 80% warga.
Semoga ini menjadi tanda baik bagi warga DKI
Temuan #7
Meski orientasi Pem begitu kentara untuk mengutamakan ekonomi daripada kesehatan, 81% warga mengambil sikap 'bijaksana' dengan menempatkan ekonomi dan kesehatan sama2 penting. Hanya 16% warga yang menganggap sebaliknya
Temuan #8
Ada lebih dari 11% tergolong rela untuk tertular #Covid19 demi ekonomi. Meski kecil, potensi menjadi sumber transmisi lokal dari kelompok ini harus diwaspadai
Temuan #9
Dampak ekonomi wabah #COVID19 ini terasa signifikan bagi lebih dari 70% warga, mengingat pemberlakuan PSBB yang 'mengerem' pertumbuhan ekonomi
Temuan #10
Sebagian besar merasa membutuhkan bansos Pem, yang memang seiring dengan dampak besar atas penghasilan mereka.
Temuan #11
Dalam kondisi krisis, ternyata tak mereduksi kepedulian kepada kondisi kesehatan & ekonomi orang lain. Bahkan bersedia untuk membantu yang membutuhkan. Lebih dari 70% menunjukkan sikap2 itu.
Modal sosial warga perkotaan tetap terjaga dikala pandemi
Temuan #12
Pendulum antara pihak yg sering & tak pernah dlm hal menerima bantuan materi ada di titik yg kurleb sama (27% : 24%).Hal sama juga ada dlm hal frekuensi memberi bantuan (17% : 13%)
Kelompok warga yg sesekali & jarang dlm menerima & memberi bantuan, cukup besar disini
Temuan #13
Pernyataan pejabat Pem adalah juga kebijakan publik yang diikuti oleh masyarakat. Awal wabah ada pejabat yg bilang kita aman dari #COVID19 krn beriklim tropis. Meski dibantah scr ilmiah, tapi hingga 110 hari sejak kasus pertama, 26% warga masih percaya hal itu.
Konklusi
Dari identifikasi persepsi risiko, yang memunculkan skor 3,30, menunjukkan kalo warga DKI belum siap sepenuhnya untuk memasuki kondisi New Normal
Meski kepatuhan terhadap protokol kesehatan diakui tinggi, namun tidak menutup kemungkinan adanya ketidakdisiplinan dalam perilaku warga
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Keep Current with LaporCOVID19

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!