, 23 tweets, 3 min read
My Authors
Read all threads
Nilakendra raja sunda yg diceritakan dalam naskah carita parahyangan adalah raja yang tidak baik dalam menjalankan kepemimpinannya.

Dalam naskah pantun saat musuh sudah mendekati ibukotapun, nilekendra masih asyik dgn kehidupan pribadinya.
Ketika musuh sudah semakin dekat sebagian sudah memasuki ibukota, nilakendra sibuk menyelamatkan harta benda kerajaan.

Semua pejabat kerajaan diperintahnya untuk mengamankan semua barang-barang kerajaan.
Setelah selesai baru kemudian nilakendra berperang. Namun semua terlambat, musuh sudah sangat banyak masuk ke dalam jero kuta dan lingkar istana.

Serbuan musuh dgn jumlah yg berkali-kali lipat lbh banyak dari pasukan kerajaan terus menekan dan mendesak.
Nilakendra pantang menyerah, istana ditinggalkan dan semua pasukan, pejabat dan rakyat diperintahkan untuk terus berperang.

Perang mundur, perang sambil meniggalkan kerajaan dan ibukota. Pasukan nilakendra terdesak ke arah barat.
Di suatu tempat yg tinggi disekitar pegunungan halimun, nilekandra dan seluruh orang yg mengikutinya menyaksikan api besar di pakuan ibukota sunda pajajaran.

Istana dan semua yang ada hancur terbakar, hingga berhari-hari bara api dan asap masih terlihat dr jauh.
Musuh tersuk mengejar, hingga berjarak kurang lebih 100 km dr pakuan (bogor) baru kerjaran musuh berhenti karena musuh tdk berani memasuki hutan citorek.

Dikisahkan segala doa dan upaya dari musuh saat itu sama sekali tdk mampu menembus keangkeran hutan citorek.
Hutan citorek pun menyusahkan dan menjadikan rombongan nilekendra sangat kesulitan. Rombongan banyak terpisah di hutan ini.

Dihutan inilah nilakendra dan anaknya yang bernama ki hyang santang aria cakrabuana terpisah.
Setelah rombongan raja nilakendra berhasil keluar dari hutan citorek dan sampai pada satu wilayah yang berupa perbukitan, satu putrinya memutuskan utk memisahkan diri dan "bertapa" di wilayah itu.

Wilayah inilah yang disebut dan dikenal dgn nama lebak cawene.
Lalu raja dan rombongan kembali meneruskan perjalannya dan sampai di wilayah cimandiri yang saat itu tdk dan belum berpenghuni.

Ditempat inilah putri tertuanya nyi putri purnamasari memutuskan utk tinggal dan kemudian tempat ini dikenal palabuhan nyi ratu.
Raja dan rombongan meneruskan perjalan dengan tujuan ke tegal buleud dgn maksud dari tegal buleud akan menyebrang ke nusa larang (pulau natal) yg saat itu masih merupakan pulau atau wilayah milik kerajaan sunda pajajaran.
Perjalanan menuju timur selatan hingga rombongan raja sampai di wilayah jampang. Ketika sampai jampang dan banyak orang jampang yg bertemu raja dan mengetahui keadaan rajanya, mereka berniat kembali ke pakuan utk menyerang balik.
Raja nilakendra menyetujui usulan itu namun penasehat raja (lengser) mengingatkan raja. Bahwa tidak akan baik kembali ke pakuan dan kembali berperang krn hanya akan mengalami kekalahan lg, raja sgt marah dengar nasehat lengser.
Perdebatan terjadi namun akhirnya raja tersadar dan mengurungkan niatnya untuk kembali.

Perjalanan romobongan raja nilakendra dilanjutkan dan akhirnya mereka sampai di tegal buleud.
Rombongan mempersiapkan diri untuk menyebrang, kapal besar dibuat, dalam waktu menunggu kapal jadi, banyak rombongan-rombongan kecil yang datang menyusul rombongan raja, salah satunya rombongan yg datang dr timur (kemungkinan dr wilayah galuh yg telah hancur lebur lebih dulu).
Rombongan-rombongan yang baru datang ingin mengikuti raja menyebrang ke nusa larang (pulau natal) untuk kembali mendirikan kerajaan disana.

Sampai tiba waktu kapal jadi dan siap berlayar, raja dan rombongan bersiap-siap dan memutuskan akan berlayar esok hari.
Namun ternyata ada kejadian alam, gempa terjadi mengakibatkan banyak tanah ambrol dan tiba-tiba air laut menjadi surut dan gelombang laut sangat tinggi.

Gelombang itu menghacurkan kapal tidak bersisa.
Raja nilakendra sangat marah dan semua yang ada sangat sedih.

Raja sangat murka dan kembali di ingatkan oleh lengser bahwa niat mereka tidak mendapat izin dari Yang Maha Kuasa.

Terjadi perdebatan hingga akhirnya raja nilakendra menerima semua yg terjadi.
Raja nilakendra menyerah dan menerima pada keadaan. Raja nilakendra memutuskan utk menurunkan jabatannya saat itu.

Namun semua rombongan yang ada ingin tetap mengikuti kemana pun raja pergi.
Raja nilakendra melarang, karena pantang dan tidak pantas jadi raja jika membawa sulit dan susah rakyatnya.

Akhirnya disinilah raja nilakendra mengucapkan uga yg dikenal wangsit siliwangi.
Dan nilakendra memisahkan rombongan menjadi beberapa rombongan dan berpisah semenjak itu.

Nilakendra seburuk-buruknya dalam memimpin kerajaan sunda pajajaran saat itu namun pd akhirnya tetap dikenang krn keteguhannya dlm mempertahankan keyakinan bangsa sunda saat itu.
Nilakendra tidak sudi menjadi kerajaan jajahan.

"MENDING PEUNGGAS MANAN PITES"

(LEBIH BAIK HANCUR DARI PADA HIDUP TERHINA JADI ORANG/BANGSA TAKLUKAN)

Sikap sama yg diambil linggabuana yang hancur musnah di tanah majapahit.
Nilakendra adalah siliwangi yg sebenarnya.

Namanya ttp harum, namanya menjadi kerinduan bangsa sunda.

Nlakendra Raja Sunda Pajajan yg kalah perang melawan 3 kerajaan (banten, cirebon dan demak)

Namun kekalahannya menjadi rebutan pengakuan (turunan) bagi dua kerajaan itu.
Hung ahuuuuuung!
Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh.

Keep Current with rakean

Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

Twitter may remove this content at anytime, convert it as a PDF, save and print for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video

1) Follow Thread Reader App on Twitter so you can easily mention us!

2) Go to a Twitter thread (series of Tweets by the same owner) and mention us with a keyword "unroll" @threadreaderapp unroll

You can practice here first or read more on our help page!

Follow Us on Twitter!

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3.00/month or $30.00/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!