Thread by @GlHindu

RUMUS KEHIDUPAN

Secara naluriah, tentu kita inginnya yg enak dan mudah. Jualan kue, ingannya kue kecil2, modal sedikit, tp bisa jual dgn harga mahal dan banyak yg beli.

Sebaliknya saat ingin punya rumah, maunya yg strategis, luas, sejuk, harga murah.

Tp hidup tdk bisa spt itu. Krn kita bukan Tuhan, semua ada limitasi, batasan dan ada konsekwensinya. Kl kue kecil dan kualitas rendah dijual mahal, orang akan pilih toko kue yg lain. Kl ada rumah strategis, asri dan luas dgn harga murah, semua berbondong2 beli dan stok habis

ujung2nya antara tdk kebagian atau harga naik.

Hal yg sama terjadi utk lapangan kerja. Kita ingin gaji tinggi, tenaga kerja dilindungi maksimal, dan investasi melimpah shg lowongan kerja tak terbatas. Semua bahagia.

Tapi kalau begitu, sama spt pembeli roti, investor akan lbh memilih negara tetangga. Ujungnya lapangan kerja sedikit, pengangguran naik. Itu rumus2 logis, limitasi, konsekwensi.

Hidup kemudian adalah seni untuk mencari titik keseimbangan optimal antara potensi dan limitasi itu.

Titik keseimbangan optimal berarti harga yg pantas utk produk yg sepadan. Bukan roti kecil kualitas rendah dgn harga super mahal, pun bukan rumah luas dan asri dgn harga murah. Dua2nya kita inginkan tp dua2nya tdk bisa kita capai.

Terima kondisi itu, batasan2 itu, karena itu konsekwensi kita sbg manusia. Belajarlah hidup dengan semua itu, berjuanglah. Lakukan yg terbaik. Selalu.

Lalu bahagialah dengan itu.

🌷🌷🌷