WAYANG = Wayahe Sembahyang (Waktunya Beribadah)
Dikala itu orang blm mau untuk beribadah (Berbuat Kebaikan).
Maka dibuatlah pertunjukan wayang untuk media Dakwah menyebarkan Islam.
Karena Walisongo kala itu menyebarkan agama Islam tidak mau dgn menggunakan kekerasan, dan menghakimi dgn menggunakan dalil", melainkan dgn kearifan mengikuti kultur Budaya agar mudah diterima oleh masyarakat dan tidak terkesan menggurui dan memaksa.
Maka dibuatlah PUNAKAWAN dari Maqolah (𝘚𝘢𝘮𝘪𝘳 '𝘢𝘭𝘢 𝘬𝘩𝘰𝘪𝘳𝘪𝘯 𝘧𝘢𝘵𝘳𝘶𝘬 '𝘢𝘯𝘪𝘭 𝘣𝘢𝘨𝘩𝘰) yang artinya Bergegaslah menuju kebaikan, tinggalkan kejelekan.
Sunan Kalijaga memperkenalkan Rukun Islam pun dgn Wayang.
Makanya dibuatlah namanya PANDAWA LIMA.
Yg nama Tokoh2 nya :
1. Yudhistira / Puntodewo.
Dgn senjata pamungkasnya, Jimat Kalimosodo, dari kata KALIMAT SYAHADAT. (Rukun Islam Pertama)
2.Werkudoro, yg ga pernah duduk dan sllu siap dengan kuku Ponconoko nya.
artinya SHALAT hrs selalu di tegakkan.
Werkudoro ga pernah berbahasa Krama sm siapa pun?
Krn disaat shalat menghadap Allah disitu kita semua derajatnya sama antara si kaya dan si miskin (Rukun Islam kedua)
3. Raden Arjuno, kesatria Pandawa yang paling ganteng dan digandrungi kaum wanita. Tp dia tetap kuat atas godaan" wanita.
Seperti orang berPUASA, kita harus kuat Menahan Godaan Hawa Nafsu. (Rukun Islam ketiga)
4.Nakulo & Sadewo. Mereka adalah tokoh yg jarang muncul, sebagaimana ZAKAT & HAJI yg hanya diwajibkan bagi orang-orang yang mampu.
Tapi, tanpa Nakulo dan Sadewo, Pandawa akan rapuh dan hancur. Begitu pula umat Islam,
kalau gak ada para Hartawan yang sanggup membayar Zakat dan menunaikan Haji, fakir miskin akan terancam oleh kekafiran dan pemurtadan.
Kesenjangan antara orang kaya & orang miskin ga akan tercapai.
(Rukun Islam ke Empat & Lima)
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
ﻃﻠﻊ ﺍﻟﺒﺪﺭ ﻋﻠﻴﻨﺎ ﻣﻦ ﺛﻨﻴﺎﺕ ﺍﻟﻮﺩﺍع
Wahai bulan purnama yang terbit kepada kita, dari lembah wada
ﻭﺟﺐ ﺍﻟﺸﻜﺮ ﻋﻠﻴﻨﺎ ﻣﺎ ﺩﻋﻰ ﻟﻠﻪ ﺩﺍﻉ
Wajiblah kita mengucap syukur, dimana seruan adalah kepada Allah
Suatu hari Kyai Kholil kedatangan tiga tamu yang menghadap secara bersamaan.
kyai bertanya kpd tamu yang 1
“Sampeyan ada keperluan apa?”
“Saya pedagang, Kyai. Tetapi hasil tidak didapat, malah rugi terus-menerus,” ucap tamu pertama.
Beberapa saat Kyai Kholil menjawab, “Jika kamu ingin berhasil dalam berdagang, perbanyak baca istighfar, pesan kyai mantap
Kmd kyai bertanya kpd tamu ke2
Sampeyan ada keperluan apa?
“Saya sdh berkeluarga selama 18 tahun, tapi sampai saat ini masih belum diberi keturunan,” kata tamu ke 2
Setelah memandang kpd tamunya itu, Kyai Kholil menjawab,
Jika kamu ingin punya keturunan, perbanyak baca istighfar
“Berlindunglah kalian kepada Allah dari kerasnya musibah, turunnya kesengsaraan yang terus menerus, buruknya qadha serta kesenangan musuh atas musibah yang menimpa kalian.
10 Mutiara yang akan hilang setelah Rosulullah wafat :
Wahai Jibril, adakah kau akan turun ke bumi setelah aku tiada?
Masih lagi Ya Rasulullah, aku turun ke bumi untuk mengambil 10 Mutiara hidup sepeninggalanmu
Lalu baginda bertanya kembali
Mutiara apakah yang kau akan ambil?
1.Mutiara yang pertama berkah
(الأَوَّلُ) أَرْفَعُ البَرَكَةَ مِنَ الأَرْضِا”
yang akan ku ambil dari muka bumi ini adalah BERKAH
2.Mutiara Kedua yang akan ku ambil dari bumi adalah RASA CINTA dari hati manusia:
( وَالثََّانىِ) أَرْفَعُ المَحَبَّةَ مِنْ قُلُوْبِ الخَلْقِ
3 *RASA KASIH SAYANG* di antara keluarga:
(وَالثََّالِثُ) أَرْفَعُ الشُّفْقَةَ مِنْ قُلُوْبِ الأَقاَرِبِ
yakni rasa kasih sayang antara keluarga semakin menipis.
4. yang akan ku ambil adalah
*KEADILAN* di hati pemimpin:_
(وَالرَّابِعُ) أَرْفَعُ العَدْلَ مِنَ الأُمَراَءِ
Seekor rusa betina
sedang Hamil
Ketika hampir detik-detik kelahirannya,
rusa ini pergi ke suatu tempat yang jauh
di pinggir hutan yang berdekatan
dengan sungai.
Tiba-tiba.....
sesuatu yang tidak ia bayangkan terjadi !
Terdengar suara gemuruh dari langit dan tiba-tiba tampak kilat yang menyambar kepermukaan bumi. Hutan kering ini terbakar dahsyat karena percikan api dari petir tersebut.
Ketika rusa ini menoleh ke kiri,
tampak seorang pemburu telah siap melesatkan anak panah ke arahnya.
Saat menoleh ke kanan,
ia pun terkejut melihat seekor singa lapar
yang siap menerkamnya.
Maka tiada pilihan bagi rusa ini selain :
1. Mati dimangsa singa. 2. Mati terkena panah. 3. Mati terbakar. 4. Atau mati tenggelam karena melompat
ke sungai.