Pembantaian Yafa: Terbunuhnya 26 Muslim oleh Milisi Zionis Irgun
#TodayinHistory 4 Januari 1948, adalah salah satu hari duka untuk Kaum Muslimin terkhusus di Palestina. Pasalnya, kelompok teroris zionis bernama Irgun meledakkan bom truk di luar gedung Komite Nasional...
menewaskan 26 orang dan melukai ratusan lainnya. Hal ini terjadi beberapa bulan sebelum zionis mendeklarasikan negara ilegal Israel di tanah suci Palestina.
Tragisnya, pembantaian yang dilakukan zionis sepanjang 1948 tidak hanya ini. Yang tercatat sekitat 20 pembantaian, dan bahkan masih banyak pembunuhan yang dilakukan orang-orang zionis untuk menebar teror di Palestina.
Dan hari ini, banyak orang lupa tentang darah di tangan mereka, malah ada yang memutuskan untuk menormalisasi hubungan diplomatik dengan Israel.
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
Ada yang badannya ramping seperti Khalifah Abu Bakar, tapi ada yang badannya berisi seperti Sa'ad bin Mu'adz. Ada yang tinggi seperti Umar bin Khattab, ada yang kecil tapi pemberani seperti Al Barra bin Malik.
Ada yang tak banyak tanya tapi total taatnya seperti wanita Anshar, ada juga yang berani banyak bertanya seputar Fiqh wanita kepada Rasulullah ﷺ demi mewakili kaum muslimah yang malu-malu, namanya Ibunda Hindun binti Utbah.
Ada yang wajahnya tampan sehingga ditunjuk Rasulullah ﷺ sebagai delegasi penyampai surat kepada Kaisar Romawi, namanya Dihyah bin Khalifah Al Kalbi. Ada yang wajahnya tegas dan sangar, makanya dijadikan Rasul sebagai paspampres, namanya Muhammad bin Maslamah.
Apa kata Ilmuwan Prancis ini tentang Peradaban Islam?
Gustave Le Bon seorang Polymath Prancis menulis, "Di masanya, sulit bagi banyak peradaban mengungguli orang muslim. Tidak ada negara yang pernah mencapai jumlah penemuan terbesar dalam waktu sesingkat Umat Islam..."
....Faktanya, mereka mendirikan salah satu kekuatan spiritual terkuat yang bertahan di dunia dan yang pengaruhnya masih lebih penting daripada yang lain....
Secara politis, mereka mendirikan salah satu negara terbesar yang dikenal dalam sejarah dan mengubah Eropa lebih beradab dan lebih bermoral
Ketika Prancis Membuat Drama Komedi Rasul dan Sikap Tegas Abdul Hamid II
Pada akhir 1800-an, Sultan Abdülhamid II —pemimpin kuat terakhir Utsmani— mengetahui bahwa ada drama komedi tentang kehidupan Nabi Muhammad ﷺ yang dipertunjukkan di sebuah teater di Paris, Prancis.
Seorang seniman bernama Marquis de Bouine yang merupakan salah satu anggota The Académie Française yang memiliki ide tersebut.
Ia sudah menyiapkan siapa pemeran lucu yang akan berperan sebagai Nabi Muhammad.
Sebagai pemimpin dari negara muslim terbesar saat itu, bagi beliau ini adalah penghinaan yang tak tertahankan terhadap Islam yang ingin diakhiri oleh Sultan Abdülhamid II.
Pandemi belum berakhir, kawan. Jika kamu merasa hanya zaman kita yang sulit dan penuh musibah, kamu akan tahu ternyata sejarah pun banyak mengisahkan kita fakta-fakta yang polanya berulang. Mari belajar darinya dan ambil ibrah agar siaga.
Ketika dunia dilanda wabah "Black Death", penduduk dunia banyak yang mati. Dikatakan bahwa sepertiga warga bumi meninggal akibat wabah tersebut.
Sejarawan Muslim Al Maqrizi tahun 1348 menulis, "saat itu banyak daerah yang hening dari azan, hanya masjid-masjid besar yang mengumandangkannya. Banyak masjid-masjid yang ditutup akibat wabah."
Ketika dunia saat itu menganggap perempuan tidak boleh sebanding dengan laki-laki dalam pendidikan: di masa kejayaan Islam Andalusia, tepatnya di Cordoba timur, ada tempat penulisan Al Qur'an yang dikerjakan oleh 170 muslimah ahli kaligrafi dan penghafal Al Qur'an.
Sumber : Abdul Wahid Al Marakishi dalam Kitab Al Mu'jab fî Talkhisi Akhbâr Al Maghrib
Dalam buku yang sama, Abdul Wahid Al Marakishi menjelaskan bahwa saat itu wanita-wanita muslimah penulis Al Qur'an pandai dalam menulis huruf-huruf tersebut dengan khat Kufi.
Karena saat itu belum ditemukan mesin cetak, mushaf-mushaf Al Qur'an tersebut ditulis dengan tulisan tangan untuk kemudian disebarluaskan di seluruh Andalusia dan Afrika Utara.
Kemenangan Umat Islam di Pertempuran Keresztes 1596; Tukang Masak dan Penjaga Kandang Kuda Pun Ikut Bertempur
#TodayinHistory Ada banyak episode sejarah yang memang belum sampai kepada kita. Bisa jadi karena kita sendirilah yang enggan untuk menelisik dan membaca lebih lama.