[Mengatasi Mind Full dengan Mindfulness - a Picture THREAD]
Pernah merasa pikiran kamu penuuh terus? Dan mungkin, penuhnya dengan hal-hal yang tidak terjadi di masa ini? Atau khawatirnakan sesuatu di masa depan?
Salah satu cara menghadapinya, mungkin lewat Mindfulness.
Tapi, sebenernya apa itu Mindfulness? kenapa ?
Beneran bermanfaatkah?
Mari kita ulas di siiniii~
Mindfulness, atau Kesadaran Penuh, menekankan pada dua hal utama, yaitu 1) berfokus pada saat ini (sekarang banget!)
dan 2) menyadari sensasi tubuh dan jiwa yang terjadi, misalnya nafas yang kamu hirup, emosi yang mengalir, lingkungan sekitar yang bisa kita indrai, dll
Dengan melatih fokus kita untuk menjiwai dan hidup pada hari ini, manfaat apa saja yang bisa kita dapatkan? Next
1. Meningkatkan 'emotional intelligence'
Dengan meningkatnya kecerdasan emosi, kita bisa lebih bijak dalam memberikan respon terhadap beragam situasi. Hal ini mencegah reaksi emosi "berlebihan" yang bisa saja merugikan kita (mis. langkah yg ga bijak, dll)
This too, will pass.
2. Melepas 'Kemelekatan dengan Masa Lalu'
Semua orang pny masa lalu yg gak menyenangkan. Tentunya, ini membuat kita gak nyaman. Ada stigma melekat pada kita, sedangkan kita berusaha u/ mengenyahkannya
Mindfulness bisa membantu memproses dan menerimanya, walau blm tntu sempurna.
3. Mengendalikan 'Overthinking akan Masa Depan'
Dengan lebih sadar akan apa yang kita hadapi saat ini, apa yang kita miliki, kita bisa usahakan, dan yang gabisa kita kendalikan, menghadapi masa depan yang tidak tentu terasa lebih 'tenang'.
apakah Mindfulness hanya bermanfaat untuk kesehatan mental saja?
Tidak, kesehatan mental dan fisik itu saling berhubungan (banget) lho. Salah satunya, meningkatkan kapasitas working memory / ingatan jangka pendek kita.
Related to it, kita juga jadi lebih gercep dan lainnya.
Ada sebuah penelitian terkait manfaat mindfulness untuk kapasitas working memory pada tentara. Singkatnya, tentara yang diajak latihan meditasi punya working memory lebih baik dibandingkan yang hanya separuh sesi maupun yang tidak.
Jadi, bisa dibilang bahwa melatih Mindfulness itu bener-bener penting buat kondisi kesehatan mental maupun fisik kita.
Di dalam fisik yang sehat, terdapat jiwa yang kuat //hazekkk
Nah, latihannya kayak gimana aja sih? Apakah susah, atau serius banget? Bisa gak aku latihan mindfulness mandiri di rumah gitu, tanpa perlu ajak siapa"?
Tentu saja bisa, dengan cara yang sederhana, seru dan juga gak rempong.
Udah pasti ambyar ini mah tanpa diragukan lagi 🤣🤣🤣(buat yang belum coba, wajib beud lihat keseruan mereka!)
eaaa ngiklan WKWK >< tapi asli gengs, dijamin seruuu deh! Buat informasi lebih lengkapnya, bisa cek linktree.com/leveluwu yaa, atau di instagram.com/leveluwu.id .
Keywords 4+ : memaafkan, insecurity, mindfulness
Sumber - Sumber untuk referensi bacaan kalian yang pengen kepo lebih jauh:
Haloo! Kali ini aku mau bahas soal 👉Invisible Disability
Semakin ke sini, semakin sadar bahwa banyak 'derita' yg trnyt disimpan seseorang, sulit utk dijelaskan, ditambah 'nggak kelihatan'.
Tulisan ini tertrigger dri ketubiran bbrpa wktu lalu di medsos.
Jujur lupa detailnya, tapi tentang oknum yang "ngeviralin" seseorang yang kelihatannya baik-baik aja, tapi duduk di kursi prioritas saat transportasi umum lagi rame.
Ternyata, orang tersebut punya autoimun...
yaitu Multiple Sclerosis yang membuat seseorang sangat mudah lelah dan kaku otot"nya. (sc : nhs.uk/conditions/mul…)
Turns out, ada istilah "Invisible Disability" atau Disabilitas tak terlihat, yang mana nyata membatasi kehidupan seseorang walau sulit dilihat tandanya dari luar.
Siapa diantara temen" yang masih suka merasa bingung harus merespon apa ketika ada temen yg curhat? Takut memperburuk kondisi, salah respon, ikutan baper bahkan kemelunjakan (?).
Salah satunya dalam bentuk perbandingan yang tidak sehat dengan anak lainnya, baik saudara kandung maupun anak tetangga.
"Anakmu pinter ya mbak juara terus, gak kyk anakku"
"Kakaknya cakep, kok adiknya nggak"
dan lain sebagainya.
Anak belum dapat menyadari bahwa hal ini nggak "apple-to-apple".
Mereka akan beranggapan kalo dirinya harus sebagus anak orang lain, tapi dia gapernah bsa, Hal ini jusru malah membuatnya lupa utk berfokus pada kemampuannya..
*ps bahkan anak udh gede pun gak nyaman digituin dah.
maap gabisa bacain satu satu reply dan qrt :") tapi makasihh bnyk yg udh berbagi cerita dan perspektifny, dan aku harap buat tmen" yang sedang berjuang melewati burnout / lelah apapun itu, kalian hebat dan kuat, keep fightin! this too shall pass
Pernahkah kamu merasa gugup, cemas atau sedih tiba" karena hal yg tidak menyenangkan di masa lalu? Merasa tertekan akibat suatu beban yang terasa sulit dihadapi?
Lalu, bagaimana meringankannya?
Mungkin, teknik "Grounding" ini bisa kamu lakukan.
Ingatan masa lalu dapat hadir secara tak terduga. Hal yang buat kita trauma, kecemasan akan sesuatu yg membayangi dan ... tidak pasti, sedikit banyak bisa membuat kita merasa nggak nyaman.
Rasanya ingin kembali ke masa lalu dan memperbaikinya..
Tapi.....
Sebenarnya, yang kita bener-bener miliki dan bisa kendalikan, ya hanya diri kita saat ini saja.
Mungkin belum terlepas, tetapi kita tetap perlu melanjutkan hidup kita.
Tapi, gimana cara meringankannya?
Salah satu caranya adalah melalui teknik "Grounding".