Karena Berpikir Kritis sangat erat kaitannya dengan memahami, membangun, dan mengevaluasi suatu argumen, berarti memahami apa itu argumen merupakan hal yang paling dasar yang harus dikuasai (supaya bisa ngebedain mana yang argumen dan mana yang bukan).

Nah, argumen itu apa, sih? Image
(1) Argumen adalah kumpulan pernyataan yang terdiri dari kesimpulan dan alasan-alasan yang menjadi dasar kenapa kesimpulan tersebut dapat diterima/dipertahankan.

(2) Pernyataan adalah kalimat yang dapat dinilai benar atau salah.
(3) Mengacu pada definisi pada poin 1, maka dapat diuraikan bahwa komponen-komponen yang menyusun suatu argumen dapat diklasifikasikan ke dalam 2 kategori, yaitu
a. kesimpulan; dan
b. alasan-alasan yang menjadi dasar kenapa kesimpulan tersebut dapat diterima/dipertahankan.
(4) Alasan yang menjadi dasar kenapa kesimpulan dapat diterima/dipertahankan dapat disebut dengan sebutan "premis".
(5) Mengacu pada poin 3, maka istilah-istilah yang digunakan dalam menyebut 2 komponen penyusun suatu argumen (yaitu kesimpulan dan alasan-alasan yang menjadi dasar kenapa kesimpulan tersebut dapat diterima/dipertahankan) dapat kita ubah menjadi
i. kesimpulan
ii. premis-premis
(6) Contoh:

Premis 1: Menyuruh orang lain untuk tidak menaati protokol kesehatan saat pandemi COVID-19 dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan orang lain tersebut.

Premis 2: Perbuatan yang dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan orang lain adalah perbuatan tidak baik.
Kesimpulan: Oleh karena itu, menyuruh orang lain untuk tidak menaati protokol kesehatan saat pandemi COVID-19 adalah perbuatan tidak baik.
Latar belakang cuitan:

Tadi siang ditanya tentang apa itu argumen, cuman tadi jawabannya masih kayak ada yang kurang gitu, makanya perlu baca-baca lagi literatur terkait logika dan berpikir kritis. Baru malam ini nyelesein jawaban atas pertanyaannya yang barangkali cukup pas.
Pustaka rujukan:

(1) Bowell, T., Cowan, R., & Kemp, G. 2020. Critical Thinking: A Concise Guide. 5th Edition. New York: Routledge.

routledge.com/Critical-Think…
(2) Browne, M.N., & Keeley, S.M. 2007. Asking the Right Questions: A Guide to Critical Thinking. 8th Edition. Englewood Cliffs, N.J: Prentice-Hall.

amazon.com/Asking-Right-Q…
(3) Bassham, G., Irwin, W., Nardone, H., Wallace, J.M. 2010. Critical Thinking: A Student's Introduction. 4th edition. New York: The McGraw-Hill Companies.

amazon.com/Critical-Think…
(4) Max, B. 1947. Critical Thinking: An Introduction to Logic and Scientific Method. New Jersey: Prentice-Hall.

amazon.com/Critical-Think…
(5) Groarke, L.A., & Tindale, C.W. 2004. Good Reasoning Matters!: A Constructive Approach to Critical Thinking. 3rd Edition. Oxford University Press.

amazon.com/Good-Reasoning…
(6) Rosen, K.H. 2012. Discrete Mathematics and Its Applications. 7th Edition. New York: McGraw-Hill.

(7) Wonorahardjo, S. 2010. Dasar-Dasar Sains: Menciptakan Masyarakat Sadar Sains. Jakarta: Indeks.

(8) Fisher, A. 2009. Berpikir Kritis: Sebuah Pengantar. Jakarta: Erlangga.

(9) Poespoprodjo, W., & Gilarso, T. 2018. Logika Ilmu Menalar: Dasar-Dasar Berpikir Tertib, Logis, Kritis, Analitis, dan Dialektis. Cetakan ke-6. Bandung: Pustaka Grafika.

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with Hafizhurrahman 🇮🇩

Hafizhurrahman 🇮🇩 Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @MethodologistID

12 Jul
Penalaran Deduktif itu apa sih?

Penalaran deduktif adalah proses menarik kesimpulan di mana kesimpulannya gak boleh melenceng dari premis-premisnya.

Jadi, dalam bernalar secara deduktif, kesimpulan yang dihasilkan haruslah konsisten terhadap premis-premis yang telah diuraikan. Image
Untuk bisa memahami apa itu Penalaran Deduktif dan bagaimana cara bernalar secara deduktif, kita mesti paham dulu mengenai 3 hal, yaitu
1) argumen
2) kesimpulan
3) premis

Apa itu argumen, kesimpulan, dan premis telah diuraikan melalui flowchart berikut:

Argumen adalah kumpulan pernyataan yang terdiri dari kesimpulan dan premis (alasan yang menjadi dasar kenapa kesimpulan tersebut dapat diterima/dipertahankan).

Jadi, komponen penyusun suatu argumen ada 2, yaitu
(1) kesimpulan
(2) premis
Read 18 tweets
12 Jul
Infrastruktur Publik adalah fasilitas dasar yang dibutuhkan dalam aktivitas sosial-ekonomi masyarakat (contoh: jalan, jembatan, bangunan, dll).

INFRASTRUKTUR PIKIRAN adalah fasilitas dasar yang dibutuhkan dalam aktivitas berpikir.

Infrastruktur Pikiran yang utama adalah LOGIKA. Image
Kebanyakan orang mendefinisikan infrastruktur sebagai sistem fisik, sih.

Misalnya Grigg (1988), menurutnya, infrastruktur merupakan sistem fisik yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia, baik kebutuhan sosial maupun kebutuhan ekonomi (Grigg dalam Kodoatie, 2005:8).
Latar belakang cuitan:

(1) Sedang belajar pengembangan infrastruktur terpadu untuk pembangunan suatu wilayah.
(2) Beberapa literaturnya adalah buku Infrastructure Engineering and Management-nya Neil Grigg dan buku Pengantar Manajemen Infrastruktur-nya Robert Kodoatie.
Read 8 tweets
14 Jan
Tujuan diadakannya Penelitian adalah untuk menjawab masalah.

Masalah adalah ketidaksesuaian antara kondisi saat ini (current state) terhadap kondisi ideal (ideal state).

Contoh masalah: ketidaktahuan terhadap sesuatu (idealnya mengetahui sesuatu tersebut, namun saat ini belum).
Cuitan ini dilatarbelakangi oleh cuitan mengenai "tujuan, fungsi, dan manfaat dari skripsi" dari @tubirfess berikut:

Tujuan penelitian (dalam skripsi, tesis, disertasi, dan karya ilmiah lainnya) itu sesederhana menjawab/menyelesaikan masalah. That's it and that's all.

Yang membedakan suatu penelitian dengan penelitian yang lain itu hanyalah masalah yang diupayakan untuk terjawab/terselesaikan.
Read 7 tweets
13 Jan
✨ Civil Engineering ✨

Twit ini merupakan arsip kumpulan twit mengenai perencanaan, perancangan, pelaksanaan, pengawasan, pengoperasian, dan perawatan suatu konstruksi ketekniksipilan di bidang rekayasa struktur, geoteknik, hidroteknik, transportasi, dan manajemen konstruksi.
Sebelumnya, cuitan-cuitan seputar dunia ketekniksipilan yang terbentang mulai dari bidang rekayasa struktur, geoteknik, hidroteknik, transportasi, hingga manajemen konstruksi telah terarsip dalam utas "Civil Engineering" berikut:

Cuitan-cuitan selanjutnya mengenai perencanaan, perancangan, pelaksanaan, pengawasan, pengoperasian, dan perawatan konstruksi ketekniksipilan (struktur, geoteknik, hidroteknik, transportasi, dan manajemen konstruksi) tidak lagi diarsip pada utas "Civil Engineering" tersebut.
Read 8 tweets
13 Jan
Q: "Apakah kalo kita ngambil keahlian spesifik hidroteknik, kita bisa kerja di pekerjaan desain gedung?"

A: "Sangat bisa. Yang penting mampu mendesain gedung sesuai dengan standard/code perancangan gedung dan mampu menuangkannya ke dalam laporan perhitungan dan gambar kerja."
Output dari desain struktur gedung itu cuman 2, yaitu
(1) Laporan perhitungan.
(2) Gambar kerja.

Ngecek kesahihan desain strukturnya mesti berbarengan.

Jadi, kita mesti pelajarin laporan perhitungan dan pada saat yang bersamaan juga pelajarin gambar kerjanya.
Jadi, kuliah-kuliah yang akan kita pelajari pada saat pendidikan ketekniksipilan itu terdiri dari 3 kategori, yaitu
(1) Kuliah penunjang
(2) Kuliah keahlian
(3) Kuliah keahlian spesifik

Read 5 tweets
13 Jan
Sederhananya, konsep dalam mendesain struktur bangunan tuh dapat diringkas ke dalam 4 langkah, yaitu
(1) Tentukan beban struktur.
(2) Tentukan desain struktur.
(3) Analisis kekuatan desain struktur terhadap beban struktur.
(4) Jika desain strukturnya gagal, ubah sampai berhasil.
Intinya sederhana, kok.

(1) Jika suatu desain struktur kuat dalam menerima beban-bebannya, maka desain tersebut layak untuk direalisasikan.

(2) Jika suatu desain struktur tidak kuat dalam menerima beban-bebannya, maka desain tersebut tidak layak untuk direalisasikan.
Cuitan ini dilatar belakangi oleh cuitan berikut:

Read 10 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Too expensive? Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal Become our Patreon

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(