Jika teknologi manusia sdh memungkinkan perburuan tambang mineral di langit, artinya manusia mengulamgi kisah menjelajah dunia (keluar dr Afrika) 200 ribu thn lalu & meniru orang2 Siberia menyeberang ke Amerika ribuan thn lalu.
Cuma kali ini mainnya ke langit
Bentang eksploitasi & eksplorasi jd tanpa batas. Bumi jd desa kampung halaman & langit jd kota tempat cari makan.
Why not?
Alur cerita manusia kapanpun, di manapun & siapapun sama saja. Yg membedakan adalah alat penakluk ruang & waktunya.
Inilah dunia 2045!
Jika itu terjadi, kesenjangan tetap ada tp tak ada orang yg hidup sengsara lagi. Kita sdh memasuki era berkelimpahan. Tetap ada yg serakah tp teknologi & data akan memberi warning saat keserakahannya bisa membahayakan manusia. Berbagi bukan cuma etis tp logis
Tp dalam perjalanan menuju ke sana, ada peralihan dr geopolitik (sikap politik dilihat dr posisi geografis di bumi) jadi interplanetary politics. Sikap politik negara2 dilihat dr posisi penguasaan jalur antarplanet & juga di planet lain.
Ayo siapin ini yuk
Siapin ahli hukum ruang angkasa, siapin teknolog2 ruang angkasa, didik ahli2 astrobiologi.
PR kita banyak, gaes...
Saya ingin Indonesia masuk perbincangan interplanetary politics ini dgn ide2 & usulan2nya yg visioner & futuristik...
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
Bagi tuips yg malam Minggu waktunya longgar, kita obrolin ttg apa peluang #Revolusi40 & tantangan Pandemi u/ Indonesia tetap ada & eksis sampai 2045? Bareng @66Hasto (Sekjen @PDI_Perjuangan), Soeharso M (Menteri PPN/Ka Bappenas) & KH Yahya Staqoef (PB NU)
Tuips bisa mengikuti diskusinya lewat ZOOM Sabtu (malam Minggu) 14 Agustus 2021 jam 19:00 WIB.
Join Zoom Meeting di us02web.zoom.us/j/81079741651?…
_Meeting ID:_ 810 7974 1651
_Passcode:_ 643884
Atau bisa ikuti via Youtube Ch.: PDIPerjuangan
Ikut ya, tuips. Krn acara "Indonesia 2045" ini dibuat partai terbesar di Indonesia. Pembicaranya sekjen partai tsb, menteri/Ka BAPPENAS yg merencanakan strategi pembangunan & ketum partai Islam besar, pimpinan ormas Islam terbesar & saya (tukang ngamen)😊
Ini foto ttg malam ini, jam ini 25 tahun lalu. 2 jam sebelum kami ditangkap di tempat persembunyian kami. Kami menonton MU vs Newcastle Untd. Setelah pistol ditempelkan di dahiku, aku siap u/ apapun..
Selebihnya adalah hari2 yg membangkitkan adrenalin kami
Pemberitaan media2 luar negeri ttg penangkapan kami lah yg menyelamatkan kami. Termasuk di media New York Times...
Apa foto ini pencitraan? YA.
Apa saya risih melihatnya? TIDAK.
Kenapa?
Karena yg melakukan pencitraan ini mengambilalih Freeport (tambang emas) & Blok Rokan (migas) yg puluhan tahun dikuasai asing.
Citra harus berbasis cerita, cerita harus berbasis fakta
Dahulukan esensi sebelum sensasi
Bagi yg bernyali selalu saya hormati...
Saya akan urai secara konseptual pendapat saya di atas nih.
Kapan2 saja lah
Di 2014 pd pak @jokowi saya berharap melakukan hal2 baik u/ republik. Ada yg terwujud, ada yg gak/belum. Tp dr harapan2 saya, mengembalikan sumber2 daya alam yg dikuasai asing BUKAN di antaranya. Bukan karena gak mau tp waktu itu saya ragu pak @jokowi berani
Di banyak.negara berkembang, soal2 ini biasanya berujung pd kudeta: Mosadegh di Iran, Jacobo Arbenz di Guatemala, Salvador Allende di Chile, Evo Morales di Bolivia, Bung Karno di Indonesia dll. Ada yg sukses, ada yg gagal. Hanya sedikit yg jalannya mulus.
Dengan kelebihan2 & kekurangan2nya, pak @jokowi ambil jalan tipis terjal antara 2 jurang dalam..di malam hari.
Saya adalah orang yg menghargai keberanian. Nyali bisa lebih mengubah sejarah dr orang2 berilmu yg takut2.
Saya tahu rasanya takut & rasanya berani
Dgn putriku sdg menggali prosesnya memahami teori2 & persamaan2 yg baru dia kenal dgn membaca buku secara mandiri. Kucoba dgn hal. 207 buku "Quantum Computation & Information" ttg Algoritma Kuantum. Katanya, "Segala info yg masuk akal, bisa dipahami"
Saya suka iseng ke putri saya. Di saat2 tak terduga saat dia bengong atau nonton K-Pop, saya tiba2 kasih buku secara acak (random), membukanya acak & menantangnya u/ membaca 2 atau 3 kali persamaan2 matematika asing di situ. Terus kuminta dia njelasin ke saya
Proses mencerna pertanyaan, menjelaskan cara menyelesaikan jawaban itu dianggap lebih penting dr jawaban. Ini yg jd penentu terakhir u/ diterima kuliah di @UniofOxford atau @Cambridge_Uni. Prosesnya lewat wawancara. Sebagian diambil dr personal statement
Nonton lagi film #TheLakeHouse". Tadinya kukira ini ttg kisah cinta dlm relativitas umum (dilatasi waktu). Tp ini lebih ke kisah cinta antara 2 semesta paralel kuantum yg saling bertabrakan. 2 waktu yg berselisih itu konsekuensi dr semesta yg menggelombang
Dalam relativitas unum, waktu melengkung bersama ruang akibat kuatnya gravitasi. Ini tergambar dalam film #Interstellar.
Saking kuatnya gravitasi black hole, di film tsb tergambar bahwa waktu bukan cuma melambat tp bahkan mundur shg masa lalu si tokoh terlihat dalam dimensi ruangwaktu baru dalam struktur yg bernama tesseract aei.mpg.de/GQFI