Soal persengketaan China vs Indonesia karena Tuna Block, itu saya lihat sih sesuatu yg disengaja untuk dibikin ribut.
Overlap wilayah yg diklaim China itu hanya sedikit laut yg juga dalam ZEE Indonesia. Harusnya dibicarakan, dan jika belum ada keputusan bersama ==>
Jika belum ada keputusan bersama ya kedua negara jangan lakukan eksploitasi apapun di wilayah sengketa tsb, shg menjaga kondisi damai. Toh hasil yg bisa didapat dari sana tidak banyak, dan itu semua bisa dibicarakan.
Lalu ada masalah, katanya sudah berbulan2, tapi kan tidak disebar luaskan infonya. Lalu siapa yg membawa info itu ke media? Pihak2 itulah yg mau sengketa dipertinggi intensitasnya. Sebelum masuk media, masing2 masih bisa ngomong baik2 tanpa kehilangan muka.
Bodoh sekali yg ingin membawa Indonesia masuk dalam pertikaian Amerika vs China dalam First Island Ring. Setidaknya bodoh untuk kepentingan Indonesia, karena dipertanyakan, untungnya apa? Itu wilayah laut, tanpa daratan.. dan bagi Indonesia, bukan wilayah territorial, tetapi ZEE.
Indonesia seharusnya fokus untuk mempertahankan keutuhan wilayah yg "sebenarnya", yaitu pulau2 besar, propinsi2 yg bisa say good-bye dan didukung oleh seluruh dunia Barat. Pada saat itu terjadi, siapa yg ada di belakang Indonesia?
Semua itu bodoh, atau sengaja bertindak bodoh untuk salah satu kepentingan, ntar dgn mendorong slogan2 nasionalisme, dsb... Saya cuma geleng2 kepala aja, kenapa begitu bodoh tidak pernah pikir panjang...
Yang membawa masalah ini ke media jelas bukan China. China saat ini masih belum komentar apa2, dan itu pertanda mereka memang tidak berniat membesarkan masalah. Tetapi ntar pasti komen waktu ditanya media Barat waktu konpers Kemenlu di Beijing.
Bagi China, potensi ekonomi wilayah laut yg overlap di dgn Indonesia di LCS itu benar2 seupil, bahkan tidak dipusingkan. Masalahnya saat ini bukan soal ekonomi, tetapi security.
Jika masalah security sudah reda di masa depan, ya semua gampang dibicarakan.
Karena itulah bagi orang2 yg benar2 punya otak, dan memang tidak mau memancing keributan, tahu lebih baik bicara dgn China, masing2 pihak jangan eksploitasi apapun di wilayah sengketa. Jaga keamanan, dan jaga damai aja..
Orang2 yg suka ngegas terlalu banyak di Indonesia. Silahkan2, monggo.
Negarawan itu adalah yg tahu taruh prioritas dimana, tahu apa yg bisa dilakukan pada satu saat, apa yg tidak. Dan terutama, ngerti sebenarnya apa yg penting untuk JANGKA PANJANG, bukan ngegas jangka pendek.
Sekali lagi, untuk maraknya kasus ini, saya duga ADA ORANG INTERNAL INDONESIA yg memang tidak suka pemerintah Indonesia dekat dgn China. Mereka sengaja melakukan sesuatu yg jelas2 tahu China akan protes, lalu dijadikan casus belli.
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
KTT Demokrasi oleh Biden adalah ide yg benar2 narcisistik. Itu adalah jelas2 mencekokkan ideologi Amerika ke tenggorokan negara2 lain seakan2 hanya ideologi liberal Barat yg terbaik.
Ikut serta dalam KTT juga tindakan bodoh, terutama untuk negara2 Asia Afrika. Semua digiring untuk dinilai menurut cara penilaian Paman Sam. Setiap tahun Amerika akan menentukan siapa yg nilainya bagus, siapa yg nilainya ga lulus.
Gila benar, ada negara yg ga tahu malu spt itu.
Saatnya negara2 Asia Afrika untuk menunjuk hidung Amerika: Siapa sih eloe, berani2 menentukan apa baik dan buruk untuk kami?
Setiap negara ada ciri khas budaya tersendiri. Untuk negara2 Asia Afrika yg selama ini dibawah ketek Barat masih perlu untuk sadar pada budaya asalnya.
Kasus warga Indo ngegas gegara sengketa ZEE di LCS dgn China, memperlihatkan rabun dekat geopolitik dari banyak warga yg sebenarnya berniat baik untuk negeri.
Kenapa?
Rabun dekat itu tidak bisa melihat permasalahan lebih jauh, tetapi lebih melihat hal2 yg dekat. Entah dekat secara geografi, ataupun dekat secara temporal (waktu).
Sengketa itu permasalahan geopolitik, tetapi tahukah apa sebenarnya masalah geopolitik paling utama di Indonesia?
Masalah utama geopolitik Indonesia terletak di geografi itu sendiri. Baik geografi fisik maupun geografi etnis.
Rabun dekat justru disebabkan usaha u/ nation-building. Indonesia terdiri dari banyak pulau, dipisahkan laut. Lalu disekolah2 bilang, laut menyatukan, bukan memisahkan
Editor GT: Tsai, Ga jelas apakah aktor politik Eropa akan membeli nanas yg tak terjual dgn uang yg kamu berikan!
Politisi Lithuania: Fake News! Saya ingin sebuah Nanas!
Editor GT: Tsai, cuma berhasil jual satu nanas untuk kerepotan ini? Bad Deal!
😄😄Nanas Politik..
Bahkan negara2 Eropa dan Amrik juga tahu, alasan negara2 kecil Baltik tetiba tertarik pada Taiwan. Alasan utama adalah: mencoba menarik Amerika masuk Baltik, untuk mengatasi Russia (mereka itu dulunya bagian Uni Soviet). Mereka membantu Amerika di Taiwan, mengharap sebaliknya.
Alasan kedua adalah ekonomi. Lithuania langsung mendapat bantuan kredit ekspor $600 juta dari Amerika setelah mengijinkan pembukaan kantor Taiwan disana. Lithuania juga mengharap bantuan serupa dari EU, dan juga tagih check duit ke Taiwan.
Amerika punya Komisi Penasehat Presiden untuk IPTEK, yg tugasnya untuk mempertahankan keunggulan Amerika dalam Iptek. Untuk kali ini tentu melawan China. whitehouse.gov/briefing-room/…
China juga punya Komite Penasehat IPTEK, selama ini dirahasiakan, ternyata memang dibuat untuk membuat strategi tandingan dari serangan kebijakan Amerika.
Pertarungan kebijakan teknologi tingkat tinggi antar 2 negara sudah dimulai tahun2 silam. scmp.com/tech/policy/ar…
Bloomberg menambah bensin kedalam gossip komisi iptek China, bilang mereka sedang merancang daftar teknologi Amerika yg akan diganti.
Tapi masuk akal sih, karena pengalaman dgn sanksi2 Amerika, China pasti membuat rencana mengganti semua teknologi Amerika bloomberg.com/news/articles/…
Apa kontribusi paling penting Mao Zedong terhadap China?
Sudah tentu jasanya banyak, juga ada kesalahan, kenapa warga China sampai saat ini sangat menghormati Mao? Saya cuma menyoroti dari satu sisi saja, yaitu: Mao memberi China HARGA DIRI & INDEPENDENSI.
Pertama menghadapi Amerika dan Soviet. Dari awal China sudah mempertahankan diri terhadap sikap bermusuhan dari Amerika, sampai langsung terlibat dalam Perang Korea. Dikenai sanksi internasional, tapi tetap tidak bersedia tunduk walaupun saat itu benar2 miskin dan bokek.
Kedua, ketika partner sesama negara komunis, Uni Soviet, menekan, Mao juga tidak bersedia tunduk, sampai cukup lama China harus menghadapi Soviet & Amerika sekaligus.
Kecepatan China merancang bom juga disebabkan karena kekhawatiran atas ancaman pihak Soviet..