BELATUNG AYAM GEPREK. tiba tiba ada belatung yang menari nari membuat yang akan makan jadi ngeri. Terinspirasi oleh kisah nyata. @bacahorror#bacahorror@IDN_Horor
ada yang suka ayam geprek ?. dan ada nggak yang pernah nemu belatung. ?.
saya dulu pernah makan mangga yang ternyata ada belatungnya. ya mungkin cuma satu atau dua entah larva hama apa. alhamdulillah nggak apa apa. tapi begitu lihat ada belatungnya langsung ku buang mangganya
walau memang ada asam lambung yang bertugas untuk membunuh belatung di tubuh kita, sebaiknya tidak makan belatung, karena mengandung bakteri dan dapat menimbulkan penyakit.
lagian, anda bukan burung. jadi nggak ada gunanya makan belatung.
oh iya, saya membuka jasa pengerjaan novel, cerpen, puisi, geguritan, quotes dan lirik lagu. harga sangat bersahabat bisa banget disesuaikan dengan budget dan kondisi keuangan klien. silahkan klik DM bila berminat.
belatung pada makanan dapat timbul karena adanya lalat sampah, dan bisa juga lalat buah (drosopila melanogaster / bactrosera sp.)
telur lalat ini banyak hinggap di sayur dan buah, utamanya selada, dan tomat, karena 2 sayuran umum ini memiliki epidermis yang tipis, sehingga mudah diinjeksi oleh telur.
telur kemudian berubah jadi larva. ya intinya bila tempat dan cara pencucian nggak bersih, bisa berakibat fatal, dan merugikan semua pihak, utamanya pelanggan dan penjual makanan.
nah penjelasan logis udah nih. lalu dari sisi mistis juga ternyata masih banyak lho belatung yang dikirim lewat ghaib, dan dipergunakan untuk menjatuhkan owner dari restoran atau warung. Lanjut.
malam itu hujan lebat, aku bersama firsa sedang berboncengan menuju ke arah utara / arah pantai. aku yang lapar mengajak firsa untuk mampir makan dulu. aku bilang makanan firsa yang aku traktir.
singkatnya kita berdua udah di dalam warung. nah pas pesan menu itu firsa mengeluh pusing dan mual. ia mengaku mencium bau bangkai tikus. padahal aku sama sekali tak mencium bau bangkai tikus, atau bangkai apapun sekilas saja tidak.
"aneh", fikirku. soalnya warung yang kita datangi ini termasuk warung yang sangat bersih. meja dan kursinya wangi serta bersih kinclong. cat biru di seluruh temboknya bersih tanpa ada coretan ataupun sarang laba laba.
karena nggak enak sama pemilik warung dan juga keburu muntah nih si firsa, akhirnya aku bungkus 1 makananku, dan kami akhirnya pergi ke pantai. firsa sahabatku itu aku belikan kupang lontong di pantai.
aku tak membuka makananku, dan malah membeli es kelapa muda. baru setelah itu aku membuka makananku. begitu dibuka ribuan belatung tampak berjalan dan menggeliat di makananku.
bahkan nasi yang masih hangat kini digantikan gerombolan belatung yang jadi mirip nasi. ayam geprek ku pun bolong bolong, "lahap sekali para belatung ini", kataku dalam hati. aku pun membuat lubang di pasir dan mengubur makanan itu,
sementara kertas minyak, styrofoam, aku buang ke tempat sampah, dan plastik kreseknya aku kantongin, untuk dipergunakan nanti, jadi nggak sekali digunakan.
aku sudah menceritakan itu pada firsa, dia pun bergidik ngeri dengan apa yang terjadi. setelah santai di pantai selama beberapa jam, kami pun memutuskan untuk pulang ke rumah. sesampainya di rumah, aku lalu memikirkan fenomena warung tersebut.
aku sudah menceritakan itu pada firsa, dia pun bergidik ngeri dengan apa yang terjadi. setelah santai di pantai selama beberapa jam, kami pun memutuskan untuk pulang ke rumah. sesampainya di rumah, aku lalu memikirkan fenomena warung tersebut.
aku sempat berpikir agak lama sampai aku putuskan untuk menginvestigasi sendiri warung tersebut. aku akan kerjain balik si pengirim sihir tersebut.
namanya juga masih remaja SMA, yang haus akan tantangan dan juga pengalaman.
maka dari itu, pada hari minggu, aku datang lagi ke warung tersebut.
ibu pemilik warunh tampak sedih, hanya aku satu satunya pelanggan disana
aku langsung mengatakan pada ibu penjaga warung, "bu, warung ibu kena guna guna, dikirim jin jahat ke sini" kataku sambil duduk manis di kursi panjang.
lalu tanpa diduga, si ibu pun bilang, "bisa tolong ibu nak, tolong singkirkan sihir itu dari warung ibu" kata sang ibu.
"iya bu akan saya kerjain balik siapa yang ngirim, saya butuh 2 atau 3 orang laki laki lagi disini untuk nge cover dan untuk menghadapi jika kemungkinan ada serangan fisik" jelasku
"oh iya mas ada anak saya satu laki laki, dan boleh saya tahu nama mas?" tanya ibu warung
"panggil saja mas Haidar" jawabku santai.
karena aku merasa kurang personel jika hanya aku dan anaknya ibu warung, maka aku ajak firsa.
2 malam setelahnya, kami bertiga siap menuntut balas. tiga remaja laki laki yang tak kenal rasa takut.
aku berjaga paling depan, firsa bertugas mengelilingi warung, dan bonbon, anak pemilik warung jaga di bagian belakang warung. aku sudah izin orangtua, izinnya mau bantu temen.
siaga..... semua anggota badan dipersiapkan untuk menerima benturan yang terjadi.
satu jam jaga, hawa udah mulai nggak enak, tiba tiba turun kabut tipis yang menyelimuti warung.
"bagaimana ini, kok turun kabut" kata bonbon dari dalam warung.
"itu bukan kabut bon, jin penyerang mulai dateng" kataku sambil terus membacakan do'a do'a.
aku tetap fokus pada suasana sekitar. air do'a mulai ku tuang melingkari toko.
aku pun berjalan agak menjauh dari toko, dan aku merasakan ada satu hal yang janggal.
ada lapangan paving yang aku kira ada sesuatu disana.
aku keliling dan aku berdoa di lapangan paving itu.
tiba tiba "pluk" ada satu paving yang mencuat keluar, padahal paving itu rapet dan susah untuk mencongkelnya. aku pun segera mendekat dan melihat. ternyata di dalam situ ada bungkusan hitam dan beberapa barang.
aku langsung membongkar semuanya. tampak ada daging busuk didalam bungkusan itu.
aku langsung mbakarnya. sambil membacakan do'a aku memandangi bungkusan itu.
setelah beberapa saat, ku buka bungkusan itu, dan terlihat seperti jantung hewan, entah hewan apa
jantung hewan yang sudah gosong tadi pun aku kubur dekat pohon. lumayan buat pupuk.
lalu aku mengambil kertas berisi tulisan aneh yang ada di lapangan paving tadi. aku pun mengubur lagi barang barang itu. kecuali kertasnya yang aku bakar.
tenang, semua barang tadi sudah di ruqyah. jadi bila suatu saat ada yang menemukan, silahkan bawa pulang. aman 👍.
aku pun lanjut kembali ke warung. ternyata dua orang ini lagi tertidur lelap.
aku pun membangunkan mereka untuk tidur di rumah saja.
bonbon mengaku bahwa sebelum tidur ia ngelihat seklebatan bayangan cewek.
lalu si firsa malah lihat cewek cantik berseragam SMA rok panjang berjalan diantara pohon pisang.
rupanya si firsa agak tertarik dengam kecantikan cewek tersebut.
aku pun tersenyum dan mengingatkan, bahwa jangan sekali kali tergoda dengan makhluk itu.
memang salah satu jin yang ada di sana ada yang punya sihir pelet yang kuat.
jadi ia dengan mudah memikat orang orang yang tak kuat iman
nah setelah malam itu, warung kembali ramai, tak ada lagi belatung atau apapun
kebersihan warung juga dijaga betul. sisa makanan langsung diangkut ke kebun kecil yang jaraknya 13 meter dari warung tersebut. semua dibersihkan. lem lalat ditaruh di belakang warung
saya pun izin pamit, karena warungnya emang udah ramai pembeli.
firsa juga aku tanyai apakah ada teror lanjutan. katanya "aman bro".
aku pun kembali menjalani rutinitas pelajar seperti biasanya.
namun rupanya ada teror yang menimpa bonbon.
TEROR YANG MENIMPA BONBON
tepat satu hari setelah pulang dari warung, bonbon merasa kepala bagian depannya berat.
ia juga merasakan bahwa suhu udara menjadi lebih dingin dari biasanya.
namun ia tak menghiraukannya dan menutup pintu rumahnya. "mungkin angin dingin dari luar" pikirnya.
setelah masuk kedalam rumah, ia melihat seklebatan, seperti kepala yang menggelinding.
namun ia nggak berbikir macam macam. ia memutuskan untuk nonton tv karena bosan.
semua lampu sudah dimatikan kecuali lampu teras, kamar mandi dan dapur.
nah didapur inilah mulai ada penampakan.
lampu dapur yang terang menerangi sebuah sosok yang berdaster putih. rambut panjangnya menutup sebagian muka, sementara muka yang sebelah terlihat jelas dengan mata yang cukup besar melotot.
bonbon pun masuk ke kamar tanpa mematikan tv.
lagu lagu di hp pun ia setel keras keras. ia juga menyalakan tv di kamarnya.
di cendela kamar, ia melihat ada kepala terbang menyeringai. namun ia cuek dan menurup korden kamar
bonbon lanjut menghubungiku, dan kusuruh bonbon untuk baca do'a.
semua anggota keluarga bonbon aku sarankan untuk membaca do'a.
bonbon jadi tambah berani ketika ngobrol ngobrol denganku
maksudnya, ia sudah nggak takut lagi dengan hantu di rumahnya
tapi kini giliran adik bonbon yang diserang. ia melihat penampakan berwujud orang separuh.
jadi wujudnya ini orang, cuma kulitnya pucet dan badannya terbelah.
organ dalam dari orang separuh ini juga terihat terburai. jadi seperti badannya saja yang terpotong, organ organ dalamnya masih utuh.
adiknya bonbon ini teriak dan langsung kabur ke ruang depan.
ia sampai muntah muntah di ruang depan hingga badannya lemas.
ia mengaku bau busuk dari makhluk itu masih tercium.
2 hari adiknya nggak mau makan. cuma minum doang. sampai aku datang dan beresin semuanya.
seminggu kemudian semuanya kembali normal
warung mereka tambah laris dan sekarang udah buka cabang.
saya pribadi juga merasa, pengalaman seperti itu memberikan banyak pembelajaran bagi saya, sehingga bisa saya tulis disini.
THREAD SELESAI
• • •
Missing some Tweet in this thread? You can try to
force a refresh
BERBAGI BULAN TERANG. Aku turut terluka bila pria durjana menyakiti hati wanita, menidurinya, sampai merenggut yang bukan haknya. menyakiti area privasi. Terinspirasi Kisah Nyata. @bacahorror#bacahorror@IDN_Horor
ini cerita yang sebenarnya membuat darah tinggi, jadi mohon beri saya waktu lebih lama untuk bercerita.
kami menerima jasa pembuatan cerpen, puisi, novel, geguritan, quotes, pantun, kata kata lamaran dll. harap DM kami saja. harga bisa disesuaikan dengan budget / dana anda.
bagi yang ingin konsultasi sekarang bayar dulu ya 50 ribu bebas konsultasi tanpa dibatasi jam. ada sesi konsul gratis, tapi syarat wajib dipenuhi. untuk menangani kasus sihir dan sejenisnya saya sudah tidak berkenan.
HORROR HIBURAN LAYAR. bukan thread misteri tapi ini cukup horror.
jahatnya industri yang bukan rahasia umum lagi
beberapa industri hiburan SUDAH BANYAK BERUBAH, tapi sebagian besar belum.
saya terinspirasi membuat thread ini dari 3 orang. seorang youtuber, warga lokal yang kerja di industri tv dan mas gilang serta istri dari juragan 99. izin tag ya mas 🙏 @GilangJuragan99
produk perawatan kulit yang diproduksi oleh mas gilang dan istri dengan Brand Ambasador dari beberapa orang dengan tone kulit gelap menunjukan bahwa pandangan kita bisa berubah. semua kulit bisa bersih sehat dan mulus apapun tipe kulitnya.
saya tahu akhir akhir ini kualitas thread saya menurun drastis, dikarenakan laptop saya yang lama rusak. dan laptop yang baru hanya untuk tugas kerjaan aja. untuk thread saya jadi kurang maksimal karena pakai HP.
jadi misal ada yang pesen cerpen atau novel, baru pakai laptop.
tapi semoga terbiasa pakai HP, jadi meningkat lagi kualitas ceritanya.
oh iya, saya memberlakukan beberapa syarat untuk mengupload cerita saya di youtube. tapi tetap GRATIS alias FREE asal syaratnya dipenuhi
PARA PELAKOR, PELET DAN SUSUK. hari ini diskusi mistis ringan dulu. hari ini kita akan coba buka satu satu. gass @bacahorror#bacahorror@IDN_Horor
saya bahas disini karena kalau di space jarang yang dengerin
jaman dulu pelanggan dukun pelet itu ya para selebritis, penyanyi, wanita dan pria penghibur.
mangkanya saya ikut kasihan jika ada yang menuduh penyanyi pakai susuk dan pelet.
padahal di tahun 2021 ini, hanya sebagian kecil penyanyi yang pakai pelet, ataupun susuk.
orang kantoran di Zaman sekarang pun juga sudah mulai meninggalkan hal ini, dan fokus dengan prestasi agar gaji jadi lebih tinggi, walau kadang ada juga yang memfitnah buat naik jabatan.
jajan Racun. Jangan kalian makan makanan itu, atau semuanya akan tunduk pada Wanita itu. Berdasarkan kisah nyata, tulisan karya Mas Haidar @bacahorror#bacahorror@IDN_Horor
Gass habis Dzuhur. 🧋🧋🧋🧋🧋🧋
satu kotak makanan berisi es pisang hijau, ayam goreng dan ati ampela goreng diletakkan di meja makan.
aku mendengarkan obrolan bu Mia, sambil ditemani anak laki lakinya mas Warso.
tampak tatapan bahagia dari mas warso. aku pun ikut bahagia.