AnakLanang Profile picture
Jun 30 26 tweets 6 min read
"3 HARI AKU DI AJAK KE ALAM LAIN DENGAN SOSOK WANITA"

-PART 2-

-HORROR THREAD-

@bacahorror @IDN_Horor #ceritaseram #ceritahoror #ceritahorror #horrorstory Image
Cerita ini lanjutan dari cerita yang mimin upload kemarin. Bagi yang belum baca part 1 silahkan baca dulu yya biar ceritanya nyambung.

Ohh yya narasumber sekarang sudah berusia 47 tahun. Kejadian tersebut dialami ketika narasumber berusia 11 tahun.
Malam itu memang sudah malam banget. Kira-kira sudah 3 jam keluarga pak karyo dan tetangganya tidak berhasil menemukan doni.

Waktu menunjukkan pukul 22.00 WIB, dengan berat hati pak karyo menghentikan pencarian di malam itu dan pulang dengan keadaan bersalah.
"ayoo wes bu muleh ae, mugo-mugo doni slamet" Ucap pak karyo kepada istrinya

"Donii piyee pak, doni, hikzz hikzz hikz" Bu warti semakin menangis ketika pak karyo mengajaknya pulang

"Sesok tak golek e ane nehh bu, saiki muleh wes bengi" Jawab pak karyo sambil memeluk istrinya
Penyesalan pak karyo terlihat sangat jelas di wajahnya. Kerutan di jidatnya terlihat sangat jelas bertumpuk-tumpuk menyesali tidak mengajak doni berangkat bersama saja.

Suara tangisan lirih di bilik kamar memenuhi ruangan. Bu warti tak henti-hentinya memikirkan doni.
Wajah bu warti yang kosong membuat pak karyo semakin bingung. Pak karyo mengambil jaket dan keluar rumah pergi kerumah mbah durahman kiai sepuh di ujung desa.

"Lee titip ibu yoo, bapak metu disek" Pesan pak karyo kepada anaknya johan

"Iyo pak" jawab johan
Mbah durahman ini memang orang yang sering di datangi tamu untuk kebutuhan spiritual seperti mencari hari pernikahan, mencari barang yang hilang, penyembuhan penyakit, mengusir gangguan mistis dan hal-hal di luar nalar.

"Tok, tok, tok"
" Assalamualaikum" Ucap pak karyo
"Wa'alaikum salam, ehh monggo mlebet" Jawab mbah durahman

Pak karyo terduduk di kursi kayu di ruang tamu pak durahman yang sedikit gelap. Di ruangan itu pak karyo melihat tulisan rajah tertancap di dinding dan di belakang tempat duduknya, pak karyo melihat keris tersusun rapi.
Bagi yang belum tau rajah adalah lembaran bertulisan ajian yang biasanya tertulis lafadz-lafadz arab ataupun tulisan aksara jawa. Biasanya digunakan untuk pembenteng dari gangguan hal-hal mistis. Di setiap daerah mungkin berbeda nama penyebutannya.
Malam itu pak karyo menjelaskan semua kronologi kehilangan doni anaknya kepada mbah durahman. Mbah durahman menganggukan kepalanya dan memahami setiap kalimat yang di ucapkan pak karyo sambil memutarkan tasbih miliknya.
Setelah pak karyo menceritakan kehilangan doni, mbah durahman diam sejenak dan berdzikir memejamkan matanya.

Kedua tangan pak karyo dingin saling bergenggaman, menunggu hasil jawaban dari mbah durahman itu.
"Anakmu saiki sek di gowo nek omah e, di openi koyok anak e dewe" Jawaban mbah durahman membuat dingin se isi ruangan itu

"Sampek kapan mbah doni di gowo" Sahut pak karno sedikit bergemetar

Mbah durahman diam saja sambil berjalan ke dapurnya mengambil satu gelas air putih.
Gelas yg terisi air putih itu di angkat mbah durahman ke dekat bibir dan dibacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an dan amalan lainnya. Dengan tenang hembusan dari bibir mbah durahman mengalir ke gelas itu.

"Iki ngko ombekno bojomu yo" Ucap mbah durahman
"Sesok bar isya' golek ono anakmu, gowo o pekakas pawon koyok wajan, dandang, sutil, piring, sendok tabuhono nek sekitar ngisor pring" Jawab mbah durahman menjelaskan kepada pak karyo

"Ojo lali njaluk pitulungan teko gusti Allah" Tambah mbah durahman
Pagi datang sisihkan malam, bu warti sedikit tenang selepas meminum air pemberian mbah durahman semalam. Tetapi hati tidak bisa di bohongi, gundah gelisah menyelimuti menangisi kehilangan doni anak ragil kesayangannya.
"Bu ngko bengi gowo pekakas dapur trus di pukul-pukul sekitar ngisor wit pring" Ucap pak karyo menjelaskan ke istrinya itulah pesan mbah durahman semalam

Terdengar suara banyak langkah kaki di depan pintu rumah pak karyo dan terdengar ketukan pintu beruntun.

"Tok, tok, tok !"
"Assalamualaikum bu warti, buu"

Teriakan terdengar ramai di balik pintu depan. Pak Karyo yang mendengar suara ramai di depan rumahnya segera membukakan pintu rumahnya.

"Piye pak, doni durung muleh to pak" Ucap bu sulis mewakili suara orang yang hadir di tempat itu
"Durung bu, doni durung muleh, monggo masuk bu" Ucap pak karyo menawarkan ibu-ibu masuk kerumahnya

Ibu-ibu yang prihatin melihat keadaan bu warti yang terlihat kosong hanya bisa mengelus pundak bu warti sambil memberikan ucapan kata sabar, sabar semoga doni ketemu.
Pak karyo bermaksud meminta bantuan ke ibu-ibu dengan menyampaikan pesan bantuannya kepada suaminya agar mau membantu pak karyo mencari doni. Pak karyo menjelaskan pesan dari mbah durahman agar nanti malam membawa peralatan dapur dan di pukul-pukulkan di bawah pohon bambu.
Langit sedikit demi sedikit memerah, matahari tak mampu menampakkan dirinya dan bersembunyi di balik kegelapan, malam itu setelah sholat isya banyak tetangga pak Karyo yang sudah siap membantu mencari doni dengan membawa peralatan dapur se adanya.
Malam ini tepat malam ke 2 pencarian hilangnya doni. Pak karyo memukul wajan miliknya dengan pukulan sutil di bawah pohon bambu dan memanggil nama doni.

"Donii, Doniii, Doniii !"

Tak menghiraukan kelelahannya pak karyo tetap memukul wajan berjalan mengitari pohon bambu itu.
"leee donii muleh leee" teriak pak karyo di dekat pohon bambu

Kondisi pohon bambu yang sedikit curam ke sungai membuat pak karyo terpleset ke bawah sungai karena minimnya penerangan senter dan licinya tanah di sekitar sungai.
"Kreekk brakkk"

Warga yang saat itu ikut membantu pak Karyo mencari doni kaget melihat pak karyo jatuh ke bawah sungai. Dengan tergesa-gesa warga membantu mengangkat pak karyo dan mengantarkannya pulang.
Tanpa hasil pak karyo dengan luka ringan di kaki menghentikan mencari doni malam itu dan penuh kesedihan karena doni juga belum kembali ke pelukannya. Malam itu memang sudah malam sekitar jam 23.00 WIB dan warga juga sudah terlihat capek berjalan kaki dan berteriak memanggil doni
--- BERSAMBUNG -----

Ehh mimin udahan dulu yya, karena malam Jum'at jadi mimin mau rehat dulu. Next story bakalan mimin tulis Doni bercerita ketika dia berada di alam lain.

Yang mau traktir mimin kopi susu bisalah sawer dengan klik link di bawah ini 🔽🔽
saweria.co/anaklanang9528
Baca juga part 3 akhir sari kisah ini yya... Jangan lupa rt dan like

• • •

Missing some Tweet in this thread? You can try to force a refresh
 

Keep Current with AnakLanang

AnakLanang Profile picture

Stay in touch and get notified when new unrolls are available from this author!

Read all threads

This Thread may be Removed Anytime!

PDF

Twitter may remove this content at anytime! Save it as PDF for later use!

Try unrolling a thread yourself!

how to unroll video
  1. Follow @ThreadReaderApp to mention us!

  2. From a Twitter thread mention us with a keyword "unroll"
@threadreaderapp unroll

Practice here first or read more on our help page!

More from @AnakLanang9528

Jul 1
"3 HARI AKU DI AJAK KE ALAM LAIN DENGAN SOSOK WANITA"

-----PART 3-----
-CERITA AKHIR-

-HORROR THREAD-

@bacahorror @IDN_Horor #ceritaseram #ceritahoror #ceritahorror #horrorstory Image
Sebenernya awal mula mimin ketemu narasumber ketika beliau datang ke tempat kerja mimin. Beliau sering datang ke kantor mimin karena sebuah urusan pekerjaan. Mimin cuma bercanda tanya apakah beliau punya kisah horror, ehh ternyata punya alhasil beliau bercerita adik kandungnya.
Kisah yang pernah di alami beliau ini sering juga terjadi di wilayah lain. Karena menurut mimin kisahnya bikin mimin merinding akhirnya mimin beranikan untuk menulis kisah ini.

Ohh iya kisah ini akhir dari cerita sebelumnya ya. Bagi yang belum baca cek tweet mimin yg kemarin.
Read 25 tweets
Jun 29
"3 HARI AKU DI AJAK KE ALAM LAIN DENGAN SOSOK WANITA"

-HORROR THREAD-

@bacahorror @IDN_Horor #ceritaseram #ceritahorror #ceritahoror Image
Cerita ini berdasarkan kisah nyata dari seorang narasumber yang tidak mau disebutkan identitasnya. Dari pengalaman narasumber adik kandungannya pernah tidak pulang selama 3 hari karena di bawa ke alam lain oleh makhluk tak kasat mata.
Lembayung senja semakin meredup, alunan adzan magrib terdengar lirih di ujung desa, maklum pengeras suara berusia 38 tahun kusam termakan angin dan air hujan di atas genteng musholla. Pak Karyo bergegas mengemasi alat-alat persawahan dan pulang menuju ke rumah.
Read 27 tweets

Did Thread Reader help you today?

Support us! We are indie developers!


This site is made by just two indie developers on a laptop doing marketing, support and development! Read more about the story.

Become a Premium Member ($3/month or $30/year) and get exclusive features!

Become Premium

Don't want to be a Premium member but still want to support us?

Make a small donation by buying us coffee ($5) or help with server cost ($10)

Donate via Paypal

Or Donate anonymously using crypto!

Ethereum

0xfe58350B80634f60Fa6Dc149a72b4DFbc17D341E copy

Bitcoin

3ATGMxNzCUFzxpMCHL5sWSt4DVtS8UqXpi copy

Thank you for your support!

Follow Us on Twitter!

:(